INTERNASIONAL
(SMI)
Tim Pengampu
MKI
PENGERTIAN KURS VALAS
VALUTA ASING (FOREX)
• Valas atau Forex (Foreign Currency) adalah mata uang
asing atau alat pembayaran lainnya yang digunakan
untuk melakukan atau membiayai transaksi ekonomi
keuangan internasional dan mempunyai catatan kurs
resmi pada Bank Sentral.
• Hard Currency adalah mata uang yang sering
digunakan sebagai alat pembayaran dan kesatuan hitung
dalam transaksi ekonomi dan keuangan internasional
serta mempunyai nilai yang relatif stabil dan kadang-
kadang mengalami appresiasi.
• Soft Currency adalah mata uang lemah yang jarang
digunakan sebagai alat pembayaran dan kesatuan hitung
karena nilainya relatif tidak stabil dan sering mengalami
depresiasi.
Macam-macam alternatif sistem kurs
mata uang
SISTEM NILAI TUKAR
MENGAMBANG BEBAS
Akibat adanya tekanan depresiasi yang semakin
meningkat dan untuk mengamankan cadangan devisa
yang terus berkurang, pemerintah menghapus rentang
intervensi.
Pergerakan nilai tukar rupiah mengalami fluktuasi yang
cukup tinggi.
Fluktuasi tidak hanya dipengaruhi oleh faktor
fundamental ekonomi, tetapi juga oleh faktor-faktor non
ekonomis.
Keuntungan penerapan
nilai tukar mengambang bebas
• Menjaga keseimbangan neraca pembayaran (balance
of payment)
• Menjamin otonomi moneter yang lebih besar.
Penentuan tingkat inflasi tidak tergantung kepada
negara mitra dagang
• Mengisolasi perekonomian dari gangguan eksternal
(external shocks)
• Mempromosikan stabilitas ekonomi
• Spekulasi (private speculation) dapat mendorong
meningkatkan stabilitas ekonomi
SISTEM NILAI TUKAR MENGAMBANG BEBAS
(FREE FLOATING)
Rp
Apresiasi
1000 Depresiasi
0 W
SISTEM KURS TETAP
Kurs resmi Rp 250,- per 1 USD Kurs mata uang lainnya
dihitung berdasarkan nilai tukar Rp terhadap USD di bursa
valuta asing di Jakarta dan di pasar internasional.
Indonesia menganut sistem kontrol devisa yang relatif ketat.
Eksportir wajib menjual hasil devisanya kepada bank devisa,
untuk selanjutnya di jual kepada Bank Indonesia.
Keuntungan penerapan
nilai tukar tetap atau yang lebih rigid
Mempromosikan perdagangan internasional
dan investasi
Menciptakan disiplin kebijakan-kebijakan
makro
Promosi kerjasama internasional karena
penerapan nilai tukar tetap menjaga tingkat
inflasi domestik
Mencegah timbulnya spekulasi irasional yang
menyebabkan destabilisasi ekonomi
Konsekuensi Nilai Tukar Tetap
Tingkat keterbukaan ekonomi pun menentukan effektifitas kebijakan
devaluasi
Tiga phase berbahayanya pada kebijakan moneter.
Pertama, exchange rate-based stabilization berjalan dengan baik dan dapat
menekan inflasi yang meningkatkan stabilisasi ekonomi. Kemudian,
Kedua, secara perlahan terjadi apresiasi terhadap riil nilai tukar (real
appreciation).
Ketiga, akibat apresiasi nilai tukar, daya saing ekpor telihat jelas menurun,
sehingga perlu dilakukan langkah-langkah kebijakan devaluasi.
Kondisi politik tidak mengizinkan untuk dilakukannya devaluasi: krisis
keuangan
Stabilitas ekonomi juga tergantung kepada kondisi perekonomian negara
yang dipatok mata uangnya
Tingkat fleksibilitas upah dan harga domestik merupakan salah satu faktor
penting dalam penerapan sistem nilai tukar tetap.
Sebagai contoh, untuk mengatasi defisit perdagangan melalui kekuatan pasar,
nilai tukar tetap pada umumnya menyebabkan berkurangnya money income
relatif terhadap negara lain (mitra dagang)
SISTEM NILAI
TUKARTETAP (FIXED)
Rp
Revaluasi
1000
Devaluasi
0 W
SISTEM KURS
MENGAMBANG TERKENDALI
Nilai tukar rupiah diambangkan terhadap sekeranjang mata
uang (basket of currencies) negara-negara mitra dagang utama
Indonesia.
Pemerintah menetapkan kurs indikasi dan membiarkan kurs
bergerak di pasar dengan spread tertentu. Untuk menjaga
kestabilan nilai rupiah, pemerintah melakukan intervensi bila
kurs bergejolak melebihi batas atas atau batas bawah dari
spread.
- Sistem nilai tukar mengambang terkendali pada periode tsb
dapat dibagi dalam 3 kelompok :
a. Managed floating I
b. Managed floating II
c. Crawling band
SISTEM NILAI TUKAR
MENGAMBANG TERKENDALI
Rp
1200
1000
800
0 W
SISTEM KURS TERTAMBAT
• SISTEM KURS TERTAMBAT
Suatu negara mengaitkan nilai mata uangnya dengan
suatu mata uang lain atau sekelompok mata uang,
yang biasanya merupakan mata uang negara partner
dagang yang utama.
“Menambatkan” ke suatu mata uang berarti nilai
mata uang tersebut bergerak mengikuti mata uang
yang menjadi tambatanya.
SISTEM KURS TERTAMBAT
MERANGKAK
• SISTEM KURS TERTAMBAT
MERANGKAK
Suatu negara melakukan sedikit perubahan
dalam nilai mata uangnya secara periodik
dengan tujuan untuk bergerak menuju suatu
nilai tertentu pada rentang waktu tertentu.
SISTEM KURS SEKERANJANG
MATA UANG
• SISTEM SEKERANJANG MATA UANG
Pergerakan mata uang disebar dalam sekeranjang mata
uang yang berisi kumpulan mata uang negara mitra
dagang utama, yang mengakibatkan stabilitas mata
uang suatu negara
Perkembangan - smi
(sistem moneter internasional)
SISTEM MONETER INTERNASIONAL