Nama kelompok:
FAKULTAS EKONOMI
2022
1
DAFTAR ISI
2.4 Mengukur Kinerja Pusat Investasi dengan Menggunakan laba Residu dan
Nilai Tambah Ekonomi ......................................................................................11
2
2.4.1 Laba Residu ...........................................................................................12
3
BAB I
PENDAHULUAN
Hakikat akuntansi manajemen
Akuntansi manajemen adalah sebuah sistem informasi yang Menyediakan
informasi spesifik untuk memenuhi kebutuhan manajemen. Inti dari sistem
informasi akuntansi manajemen (SIAM) terletak pada Proses yaitu aktivitas untuk
mengumpulkan, mengukur, menyimpan,Menganalisis, melaporkan, dan mengelola
informasi. Informasi mengenai Kejadian ekonomi diproses untuk menghasilkan
output yang dapat Memuaskan kebutuhan manajemen. Output dari SIAM dapat
berupa Laporan-laporan khusus, laporan kos produk, anggaran, laporan kinerja,Dan
bahkan laporan komunikasi personal.Tujuan utama akuntansi manajemen adalah:
1) Menyediakan Informasi untuk menghitung kos produk dan jasa dan kos dari
objek kos Lainnya yang menjadi perhatian manajemen.
2) Menyediakan informasi Untuk pelaksanaan proses manajemen yaitu
perencanaan, pengendalian, dan perbaikan berkesinambungan, dan
3) Menyediakan informasi untuk Evaluasi dan pengukuran kinerja, serta untuk
pengambilan keputusan.
Sebagai sebuah profesi, Akuntan Manajemen, memiliki standar etika Yang harus
dipenuhi yaitu kompetensi (competence), kerahasiaan (confidentiality), integritas
(integrity), dan objektivitas (objectivity).
4
oportunistis. Akuntan manajemen juga harus Mampu mencegah tindakan-tindakan
yang dilakukan secara sengaja untuk Menggunakan sumber daya perusahaan
secara tidak wajar dan salah Menyajikan fakta untuk memperoleh keuntungan
pribadi (fraud accounting)
5
4. Apa dan bagaimana perhitungan laba residu dan nilai tambah ekonomi (
economic value added-EVA)?
5. Bagaimana peran penetapan harga transfer pada perusahaan yang
terdesentralisasi ?
1.3 Tujuan
1. Menjeaskan bagaimana dan mengapa perusahaan memilih untuk
desentralisasi. Melakukan
2. Menjelaskan perbedaan antara perhitungan biaya absorpsi dan variabel
dan menyiapkan laporan laba rugi segmen.
3. Menghitung dan menjelaskan pengembalian atas investasi (return of
investment ROI).
4. Menghitung dan menjelaskan laba residu dan nilai tambah ekonomi (
economic value added-EVA).
5. Menjelaskan peran penetapan harga transfer pada perusahaan yang
terdesentralisasi.
6
BAB II
PEMBAHASAN
Divisi-divisi juga dapat diciptakan menurut garis geografis. Sebagai contoh, UAL,
Inc (induk perusahaan united airlanes) memiliki sejumlah divisi regional:
Asia/Pasifik, Karibia, Eropa, Amerika Latin, Dan Amerka Utara. Cara ketiga untuk
membedakan divisi adalah berdasarkan jenis pertanggungjawaban yang diberika
kepada manajer divisi. Pusat pertanggungjawaban (responsibility center)
merupakan suatu segmen bisnis yang nanajernya bertanggung jawab terhadap
serangkaian kegiatan-kegiatan tertentu. Hasil-hasil dari setiap pusat
7
pertanggungjawaban bias diukur berdasarkan informasi yang dibutuhkan manajer
untuk mengoperasikan pusat pertanggungjawaban mereka.Berikut jenis utama
pusat pertanggungjawaban:
2.2 Pengukuran Kinerja Pusat Investasi Dengan Menggunakan Laporan Laba Rugi
Variabel dan Absorpsi
Pusat laba dinilai berdasarkan laporan laba rugi. Akan tetapi, laporan laba rugi
perusahaan secara keseluruhan tidak terlalu berguna untuk tujuan ini. Oleh sebab
itu, mengembangkan laporan laba-rugi segmen untuk setiap pusat laba adalah suatu
hal yang penting. Dua metode perhitungan laba yang telah dikembangkan, yaitu
berdasarkan perhitungan biaya variable dan yang lainnya berdasarkan perhitungan
biaya penuh atau absorpsi.
Perhitungan biaya variable (variable costing), yang juga disebut perhitungan biaya
langsung (direct costing), hanya membebankan biaya manufaktur able ke produk;
biaya-biaya ini meliputi bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead
variable. Overhead tetap diperlukan sebagai beban periode dan tidak disertakan
dalam penentuan biaya produk.
8
2.2.1 Hubungan Antara Produksi, Penjualan Dan Laba
Hubungan antara laba menurut perhitungan biaya varibael dan laba menurut
perhitungan biaya absorpsi berubah ketika hubungan antara produksi dan penjualan
berubah. Jika barang yang terjual lebih banyak dari yang diperoduksi, maka laba
menurut perhitungan biaya variable akan lebih tinggi dari laba menurut perhitungan
absorpsi.
Jika jumlah produksi dan penjualan sama, maka tidak ada perbedaan pada laba yang
dilaporkan. Karena unit-unit yang diproduksi terjual seluruhnya, perhitungan biaya
absorpsi seperti juga perhitungan biaya variable akan mengakui total overhead tetap
periode tersebut sebagai beban.
9
produk, kelompok pelanggan, dan lain lain. Akan tetapi dalam laporan laba rugi
segmen, beban tetap dibagi menjadi dua kategori: beban tetap langsung dan beban
tetap umum. Pembagian tambahan ini menggaris bawahi biaya yang dapat
dikendalikan dengan biaya yang tak dapat dikendalikan dan meningkatkan
kemampuan manajer untuk mengevaluasi kontribusi setiap segmen terhadap kinerja
perusahaan secara keseluruhan.
Beban tetap langsung adalah beban tetap yang secara langsung dapat ditelusuri ke
semua segmen. Beban ini terkadang disebut sebagai beban tetap yang dapat
dihindari atau beban tetap yang dapat ditelusuri. Beban ini akan hilang jika segmen
ditutup atau dihapus.
Beban tetap umum : disebabkan oleh dua atau lebih segmen secara bersamaan.
Beban beban ini tetap muncul, bahkan ketika salah satu segmen dihapus.
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑜𝑝𝑒𝑟𝑎𝑠𝑖
ROI =
aktiva operasi rata − rata
Laba operasi mengacu pada laba sebelum bunga dan pajak. Aktiva operasi adalah
seluruh aktiva yang digunakan untuk menghasilkan laba operasi, termasuk
10
kas,piutang, persediaan, tanah, gedung dan peralatan. Gambaran aktiva operasi
rata-rata dihitung sebagai berikut :
Margin adalah rasio dari laba operasi terhadap penjualan. Perputaran adalah suatu
ukuran lain yang dihitung dengan membagi pendapatan penjualan dengan aktivasi
operasi rata rata.
2.4 Mengukur Kinerja Pusat Investasi dengan Menggunakan laba Residu dan Nilai
Tambah Ekonomi
11
2.4.1 Laba Residu
Adalah perbedaan antara laba operasi dan pengambilan dollar minimum yang
diisyaratkan atas aktiva operasi perusahaan.
EVA= laba operasi stlh pajak- (Persentase biaya modal actual x Total modal yang
dipakai)
12
mata pada pendapatan operasi tidaklah mencukupi. Alasan yang mendasarinya
adalah EVA mengandalkan biaya modal yang sebenarnya.
2.4.6 Dampak Penetapan Harga Transfer terhadap Divisi dan Perusahaan secara
Keseluruhan
Ketika satu divisi dari suatu perusahan menjual pada divisi lain, kedua divisi
tersebut dan perusahaan secara keseluruhan terkena pengaruhnya. Harga yang
digunakan untuk barang yang ditransfer mempengaruhi biaya divisi pembeli dan
pendapatan divisi penjual. Artinya, laba kedua divisi tersebut, sebagaimana juga
evaluasi dan kompensasi para manajer mereka, dipengaruhi oleh harga trasnsfer.
Karena berpengaruhn terhadap ukuran kinerja berdasarkan laba dari kedua divisi,
penetapan harga transfer sering menjadi masalah yang ditanggapi secara sangat
emosional.
13
Jika tersedia, harga pasar adalah pendekatan terbaik untuk penetapan harga transfer.
Karena divisi penjual mampu menjual produknya pada harga pasar, transfer internal
pada harga yang lebih rendah dari harga pasar akan mengakibatkan divisi tersebut
merugi. Divisi pembeli yang selalu mampu membeli barang pada harga pasar
mungkin juga tidak akan bersedia. Membayar lebih tinggi dari harga pasar untuk
barang yang diransfer secara internal.
Apakah kedua divisi akan mentransfer sesuai harga pasar ? Hal itu tidak akan
menjadi masalah karena divisi dan perusahaan akan tetap berjalan dengan baik
secara keseluruhan meskipun transfer terjadi secara internal atau tidak. Akan tetapi,
jika transfer terjadi, harganya akan sesuai dengan harga pasar.
14
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Untuk meningkatkan efisiensi secara keseluruhan, banyak perusahaan memilih
desentralisasi inti desentralisasi adalah kebebasan pengambilan keputusan
perusahaan yang terdesentralisasi membentuk pusat pertanggung jawaban tempat
pusat pertanggung jawaban adalah pusat pendapatan, pusat laba, dan pusat rugi
hasil-hasil aktual darisetiap pusat pertanggung jawaban bisa dibandingkan dengan
aktual yang diharapkan perhitungan biaya variabel memperlakukan overhead tetap
sebagai beban periode oleh karena itu, biaya unit produksi menurut perhitungan
biaya variabel terdiriatas bahan baku langsung, tenaga kerja langsung
Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel memisahkan beban menurut
perilaku biaya, pertama, beban variabel proses produksi, penjuaan danadministrasi
dikurangi dari penjualan untuk mendapatkan margin kontribusi kemudian,sema
beban tetap dikurangi dari margin kontribusi untuk mendapatkan laba bersih
perhitungan biaya variable. Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya absorsi
memisahkan beban menurut fungsi pertama, harga pokok penjualan dikurangi dari
penjuaan untuk mendapatkan laba kotor kemudian beban penjualan dan
administrasi dikurangi dari laba kotor untuk mendapatkan laba bersih perhitungan
biaya absorsi. Laporan laba rugi segmen memungkinkan pihak manajemen untuk
mengevaluasi kontribusi setiap segmen terhadap kinerja perusahan secara
keseluruhan adalah rasio laba operasi terhadap aktiva operasi rata-rata/ rasio ini
dapat dibagi dalam dua komponen< margin rasio laba operasi terhadap penjualan;
dan perputaran, rasio penjualan terhadap aktiva operasi rata-rata. Laba residu
adalah perbedaan antara laba dan tingkat pengembalian minimum yang diminta
perusahaandikalikan dengan modal yang dipakai sangat mirip dengan laba residu,
15
tetapi laba setelah pajak dan presentasi aktual dari biaya modal digunakan dalam
perhitungan.
Pengembalian atas investasi adalah ukuran kinerja manajer yang paling dalam pada
unit-unit desentralisasi pengembalian atas investasi mendorong manajer untuk
memperhatikan. Perbaikan profitabilitas disisinya melalui peningkatan penjualan,
pengendalian biaya, dan pemanfaatan aktiva secara efisien. Laba residu positif
berarti disisi memperoleh lebih banyak dari biaya modal minimum. Laba residu
negatif berarti disisi memperoleh lebih sedikitdari biaya modal minimum. Laba
residu yang sama dengan nol menunjukkan disisi memperoleh tepat sama dengan
biaya modal minimum EVA adalah laba operasi setelah pajak dikurangi total biaya
modal tahunan jika EVA positif, perusahaan menciptakan kekayaan jika negatif,
maka perusahaan merusak modalnya EVA adalah dalam satuan dolar, bukan
presentase tingkat pengembalian. Para investor menyukai EVA karena
menghubungkan laba dengan jumlah sumber daya yang dibutuhkan untuk
mencapainya perusahaan yang terdesentralisisasi mampu menghasilkan kesesuaian
tujuan dengan menciptakan program kompensasi manajemen yang memberi
penghargaan bagi para manajer karena melakukan tindakan-tindakan yang
menguntungkan perusahaan. Sistem penghargaan yang mungkin meliputi
kompensasi tunai dan tunjangan nonkeuangan etika satu disisi dari suatu
perusahaan menghasilkan produk yang digunakan dalam proses produksi disisi lain,
timbul proses penetapan harga transfer harga transfer merupakan pendapatan bagi
disisi yang menjual dan biaya bagi disisi yang membeli. jadi, harga yang dikenakan
terhadap barang antara tersebut memengaruhi laba operasi kedua disisi karena
kedua disisi dievaluasi menurut profitabilitasnya, harga yang dikenakan terhadap
barang antara dapat dapat menjadi masalah yang sangat serius. Ada tiga kebijakan
penetapan harga transfer yang lazim digunakan : harga pasar, harga transfer
berdasarkan biaya, dan harga transfer yang dinegosiasikan.
16
DAFTAR PUSTAKA
http://www.pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/EKMA431403-M1.pdf
https://dokumen.tips/documents/makalah-akuntansi-manajemen-
56d5008fe88a9.html
https://id.scribd.com/document/264318786/Desentralisasi-Dan-Pusat-
Pertanggungjawaban
https://www.academia.edu/43158688/METODE_FULL_COSTING_DAN_VARI
ABEL_COSTING
https://id.scribd.com/document/374332389/AKUNTANSI-MANAJAMEN-
Segmented-Reporting
https://www.academia.edu/32680497/DECENTRALIZATION_AND_SEGMEN
TED_REPORTING
https://www.kajianpustaka.com/2020/02/pengukuran-kinerja-pengertian-tujuan-
syarat-model-dan-proses.html?m=1
17