Anda di halaman 1dari 10

TEORI AKUNTANSI

Modul ke:

10 Fakultas
PASAR MODAL DAN
INFORMASI AKUNTANSI
EKONOMI DAN
BISNIS Prof.Dr.Wiwik Utami, Ak, CA.,CMA.,CSRS
Program Studi
MAGISTER
AKUNTANSI
Pembuka Daftar Pustaka Akhiri Presentasi
Pengujian Efisiensi Pasar Modal
Pasar yang efisien adalah pasar yang memiliki ketersediaan informasi yang
tercermin secara penuh dalam harga saham dimana pihak-pihak yang
berkepentingan harus memperoleh akses informasi yang sama. Jadi untuk
mengukur suatu pasar yang efisien adalah adanya hubungan antara informasi
dan harga pasar suatu sekuritas.
Fully
Informasi Harga Saham (Fama 1970, 1977)

Perusahaan Individual

Dampak terhadap Akuntansi :

 Analisa fundamental mengurangai efisiensi pasar modal


 Perubahan metode akuntansi yang tidak menimbulkan arus kas, signal effect,
incentive tidak tercermin dalam harga saham di pasar modal yang efisien
 Pilihan pengungkapan di catatan atas Laporan Keuangan dan metode
pengakuan di laporan keuangan tidak tercermin dalam harga saham di pasar
modal yang efisien
Tahap Awal Penelitian Pasar Modal
Akuntansi berdasarkan teori Normative (Awal 1960)
Normative Akuntansi berkembang sesuai dengan tujuan akuntansi
Hendriksen (1965): keraguan atas manfaat informasi akuntansi

Akuntansi berkembang berdasarkan teori positive.


Kontribusi terhadap hipotesa pasar modal efisien (Fama, 1965)
bahwa secara rasional informasi baru atas nilai intrinsik
perusahaan akan tercermin dengan seketika pada harga saham
pada pasar modal dengan pelaku yang secara rasional
memaksimalkan keuntungan
- Kontribusi CAPM bersamaan dengan hipotesa pasar efisien
Pasar Modal untuk memfasilitasi prediksi tingkat pengembalian
dalam Akuntansi komponen tertentu berbanding dengan risiko (Sharpe
1964, Lintner 1965)
- Bukti empiris pertama atas akuntansi dan pasar modal Ball
dan Brown (1968) dan Beaver (1968)
- Inovasi penelitian yang menghubungkan ilmu ekonomi
keuangan untuk memperkirakan abnormal return (Fama,
1969)

Akuntansi berkembang dari normative menjadi positif sehingga


akuntansi dapat digunakan untuk menjelaskan dan memprediksi
(Watts & Zimmerman (1986)
Tahap Awal Penelitian Pasar Modal – Cont’d
Informasi yang tersedia akan segera tercermin dalam harga
saham sesuai dengan rentang waktu saat terjadinya
peristiwa/ kejadian.
Hubungan (Ball dan Brown (1968) dan Beaver (1968), Foster (1977),
Peristiwa/ Kejadian Wilson (1986), Ball & Kothari (1991), Amir & Lev (1996),
Vincent (1999)
Informasi akuntansi bukan satu-satunya informasi yang
tercermin dalam harga saham.

Adanya hubungan informasi akuntansi terhadap pasar


Standard
modal mendorong penetapan dan pengaturan standar
Akuntansi
akuntansi sehingga dapat memberikan pilihan metode
akuntansi terbaik .
Perkembangan Lanjutan Penelitian Pasar Modal
(1980 – 1990 an)
Dalam meneliti hubungan informasi akuntansi terhadap pasar modal
Metodologi maka terlebih dahulu Kothari melakukan kontrol dengan mengisolir
Penelitian Pasar efek suku bunga untuk memperoleh hubungan yang “normal” antara
Modal informasi laporan keuangan dengan pengembalian surat berharga
(security returns).

Review atas metodologi penelitian diklasifikasikan ke dalam 4


bagian:
- Penelitian koefisien respon laba
- Properti time series, manajemen, analisis perkiraan laba dan
tingkat pertumbuhan laba
- Isu-isu metodologi dalam menarik kesimpulan statistik dari
penelitian pasar modal
- Model akrual diskresioner dan non-discretionary

Alternatif - Analisa antar perusahaan


- Analisa kinerja saat ini dan masa lalu
Pengukuran
- Arus Kas
Kinerja Akuntansi - Accrual earnings
Perkembangan Lanjutan Penelitian Pasar Modal
(1980 – 1990 an) – Cont’d
Model Penilaian
- Dividen diskonto dan kapitalisasi laba
- Pendapatan sisa
- Pendapat sisa dan prakiraan tingkat diskonto
Penilaian dan
Analisa Fundamental Model Analisa Fundamental: penggunaan rasio keuangan untuk
memprediksi laba

Membahas literatur empiris dalam akuntansi pada tes efisiensi pasar

Pengujian Studi event adalah tes efisiensi pasar yang menguji dampak,
Efisiensi Pasar kecepatan, dan unbiasedness reaksi pasar terhadap suatu peristiwa.
Ratusan studi event telah dilakukan di literatur hukum, ekonomi
keuangan, dan akuntansi . Kategori pengujian efisiensi pasar
- Studi peristiwa
Memeriksa kinerja harga sekuritas baik selama jangka pendek
(short-window tes) atau selama studi jangka panjang antara satu
sampai lima tahun.

- cross-sectional tes prediktabilitas kembali


Memeriksa apakah pola pengembalian portofolio yang terbentuk
menggunakan aturan perdagangan tertentu dan konsisten
dengan model pengembalian yang diharapkan seperti CAPM.
Perkembangan Lanjutan Penelitian Pasar Modal
(1980 – 1990 an) – Cont’d
Membahas literatur empiris dalam akuntansi pada tes efisiensi pasar
untuk menguji menguji dampak, kecepatan, dan unbiasedness
reaksi pasar terhadap suatu peristiwa.

Kategori pengujian efisiensi pasar


- Studi peristiwa
Memeriksa kinerja harga sekuritas baik selama jangka pendek
(short-window tes) atau selama studi jangka panjang antara satu
sampai lima tahun.
- cross-sectional tes prediktabilitas kembali
Memeriksa apakah pola pengembalian portofolio yang terbentuk
Pengujian menggunakan aturan perdagangan tertentu dan konsisten
Efisiensi Pasar dengan model pengembalian yang diharapkan seperti CAPM.
a.Return predictability using univariate indicators of
mispricing
b. Return predictability using multivariate indicators of
mispricing

Isue yang muncul


- Memperkirakan pengembalian yang diharapkan pada kategori
Studi peristiwa

- Risk measurement & Risk factors serta berbagai masalah data


menimpa studi jangka panjang dan menyebabkan kesulitan
dalam pengambilan keputusan pasar yang definitif terkait pasar
efisiensi. (lihat Lo dan Mackinlay, 1990;. Kothari et al, 1995,
1999b).
Perkembangan Lanjutan Penelitian Pasar Modal
(1980 – 1990 an) – Cont’d
Isue yang muncul (Cont’d)
- Sebuah teori inefisiensi pasar dan spesifikasi dari hipotesis nol
Bernard dan Thomas (1990), yang menentukan perilaku harga
saham di bawah model ekspektasi pendapatan serta model laba
harapan.

Sebuah teori inefisiensi pasar harus menentu kan kondisi di mana


pasar bawah dan over-reaksi yang diperkirakan. Misalnya,
mengapa pasar bereaksi berlebihan terhadap laba akrual tahunan
(seperti dalam Sloan, 1996), tapi tidak bereaksi untuk informasi
Pengujian laba kuartalan seperti yang terlihat dari pergesera n
Efisiensi Pasar pengumuman pasca-laba. Selanjutnya mengapa penilaian Frankel
dan Lee (1998) terkait strategi fundamental yang dirancang
untuk mengeksploitasi kesalahan harga, menghasilkan
keuntungan yang abnormal dan relatif kecil dalam 18 bulan
pertama, tetapi kembali besar dalam 18 bulan berikutnya

Bukti dari Studi Event:


Bukti menunjukkan reaksi pasar terhadap berita terkait peristiwa
yang terjadi. Pertimbangkan reaksi pasar terhadap pengumuman
laba seperti yang dilaporkan dalam dua studi ilustrasi: Lee (1992)
dan Landsmandan Maydew (1999) dimana salah satu temuan
mereka adalah volatilitas return saham dan volume perdagangan
secara signifikan lebih besar pada hari pengumuman laba, namun
kegiatan itu kembali kepada kondisi normal segera sesudahnya
Perkembangan Lanjutan Penelitian Pasar Modal
(1980 – 1990 an) – Cont’d
Bukti dari Studi Event
a. Post-earnings-announcement drift
Drift adalah tanda yang sama sebagai perubahan pendapatan,
ini menunjukkan pasar yang tidak bereaksi terhadap informasi
pengumuman laba. Ball dan Brown (1968) pertama
mengamati drift. Dalam penelitiannya ia menunjukkan bahwa
pasar tidak sepenuhnya natıve dalam mengenali timeseries
properti dari pendapatan kuartalan. Jadi, ada prediktabilitas
kinerja saham pada tanggal pengumuman laba berikutnya.
Pengujian Burgstahler dkk. (1999) memperluas hasil Ball dan Bartov
Efisiensi Pasar (1996) dengan memeriksa reaksi pasar terhadap item khusus
dalam laba rugi.
Riset mengindikasikan bahwa informasi laba berbeda -beda
antar negara dan antar perusahaan dalam satu negara.
b. Metode akuntansi, perubahan metode dan fiksasi fungsional
- Masalah desain Penelitian
- Bukti : perbedaan –perbedaan metode akuntansi
- Perubahan metode akuntansi
c. Long-horizon returns to accrual management and analyst
forecast optimism
- Logika
- Bukti
- Penilaian bukti
Terima Kasih
Prof.Dr. Wiwik Utami,Ak.,CA,CMA

Anda mungkin juga menyukai