Sejalan dengan pandangan tersebut, Watts dan Zimmerman berpendapat the objective of
accounting theory is to explain and predict accounting practice. Explain: memberikan alasan
atas praktik yang diamati. Prediction: teori memprediksi fenomena yang belum diamati (tidak
harus selalu fenomena di masa depan).
Teori akuntansi positif juga bertujuan menjawab beberapa pertanyaan berikut
Efisiensi bentuk lemah mengasumsikan bahwa harga sekuritas pada suatu waktu
mencerminkan sepenuhnya informasi yang terkandung dalam serangkaian harga-harga di
masa lalu
Efisiensi bentuk semikuat menyatakan bahwa harga sekuritas mencerminkan semua
informasi yang tersedia, termasuk harga-harga di masa lalu
Efisiensi bentuk kuat mengisyaratkan bahwa harga sekuritas mencerminkan seluruh
informasi, termasuk informasi yang tidak tersedia secara publik
Dari ketiga bentuk di atas, bentuk semi kuat yang secara langsung berhubungan dengan
riset akuntansi karena informasi akuntansi merupakan bagian dari informasi yang tersedia bagi
publik. Efisiensi pasar dalam EMH berarti security price yang mencerminkan agregat dari
informasi yang relevan yang tidak bias dan cepat; fair game dan mendekati nilai fundamental.
(mekanisme harga pada security market).
Riset pasar modal (CMR) merupakan riset empiris yang menggunakan metode-metode
statistic untuk menguji hipotesa tentang perilaku pasar modal. Model yang digunakan adalah
model pasar yang didasarkan pada capital asset pricing model (CAPM)
Market Model
Harga saham dan pengembalian dipengaruhi oleh market-wide dan kejadian spesifik
perusahaan. Jika kita berusaha untuk meneliti dan mengidentifikasi dampak dari informasi unik
perusahaan termasuk pengeluaran laba yang didapat, pengembalian yang berasal dari informasi
umum terkait pasar (misalnya keadaan ekonomi, inflasi, dll.) harus terlebih dahulu dikendalikan.
Untuk memisahkan bagian dari pengembalian surat berharga yang unik bagi perusahaan, kami
menggunakan model pasar :
Regresi untuk menentukan dan umumnya menggunakan data pengembalian bulanan
untuk periode 5 tahun. Model pasar memiliki beberapa asumsi yang harus jelas :
Hasil dari penelitian Ball dan Brown memiliki beberapa implikasi terhadap teori akuntansi
yaitu:
Laba akuntansi historis mengandung informasi yang cukup berarti.
Diketahui adanya informasi yang berkelanjutan di pasar, jadi akuntansi bukan satu-satunya
informasi mengenai perusahaan.
Pasar secara konsisten mengantisipasi informasi laporan akuntansi dan pasar tidak
mungkin untuk memperdagangkan informasi akuntansi setelah adanya publikasi, untuk
mendapatkan keuntungan ekonomi setelah biaya transaksi turut diperhitungkan.
Magnitude
Mungkin saja dilakukan penelitian hubungan antara magnitude (jarak, ukuran) atas
perubahan tak terduga dari laba dan pengembalian abnormal. Teori yang mendasari pengujian ini
adalah jika pengeluaran laba akuntansi memiliki isi informasi, magnitude atas pengembalian
abnormal akan berhubungan dengan magnitude atas laba tak terduga. Beaver, Clarke, dan Wright
pertama kali meneliti hal ini. Perusahaan yang terdaftar di New York Stock Exchange dibagi
menjad 25 portofolio berdasarkan magnitude dari laba tak terduga tiap perusahaan (sebagai
persentase laba yang diharapkan). Mean tingkat pengembalian abnormal untuk 12 bulan yang
berakhir 3 bulan setelah tahun keuangan perusahaan dihitung untuk setiap portofolio. Ukuran ini,
bersama dengan laba tak terduga, diberikan peringkat dari yang paling positif ke paling negatif
dan hubungan yang kuat ditemukan atas magnitude.
Perusahaan yang lebih besar menyediakan varietas informasi yang lebih besar daripada
perusahaan yang lebih kecil
Perusahaan yang lebih besar memiliki tingkat pemaparan yang lebih tinggi atas pelaporan
yang konstan atas tekanan keuangan dan oleh kegiatan pencarian analis keuangan.
Lembaga investor lebih menyukai perdagangan di perusahaan besar karena likuiditas dan
pembatas kontraktual. Singkatnya, hipotesis informasi diferensial menyatakan bahwa informasi
yang terkandung dalam pengeluaran akuntansi seharusnya lebih penting bagi perusahaan yang
lebih kecil dibanding bagi perusahaan yang lebih besar. Freeman berfokus pada perbedaan waktu
dalam proses penyesuaian perusahaan kecil dan besar dalam pengumuman laba. Dia menunjukkan
bahwa :
Harga surat berharga dari perusahaan besar mencerminkan informasi laba sebelumnya
daripada harga surat berharga di perusahaan kecil
Magnitude atas pengembalian abnormal kumulatif terkait pengumuman laba lebih besar
bagi perusahaan kecil dibandingkan dengan perusahaan besar
Magnitude of Profit Releases from Other Firms
Riset pasar modal yang lain telah meneliti tidak hanya ketanggapan dari pengembalian
perusahaan kepada pengumuman laba mereka, namun juga ketanggapan atas pengembalian dari
pengumuman laba perusahaan lain. Foster memeriksa transfer informasi menggunakan data
Amerika Serikat untuk 10 industri dan menemukan varians dari pengembalian abnormal untuk
perusahaan yang bersaing meningkat ketika perusahaan lain dalam industri yang sama
mengumumkan laba. Clinch dan Sinclair melaporkan hasil yang mirip dan menunjukkan bahwa
perusahaan yang terakhir mengumumkan labanya dalam industri untuk periode tertentu memiliki
reaksi harga saham yang paling rendah. Studi selanjutnya menemukan hubungan antara reaksi
pengumuman harga yang lambat dan berita pengumuman yang cepat adalah paling kuat bagi
industri dengan korelasi laba tertinggi.
Volatility
Peneliti yang lain telah menggunakan alternatif indeks atas kadar informasi pengumuman
laba. Teori yang mendasari pengujian ini adalah jika ada kadar informasi dalam pengumuman laba,
kita akan mengharapkan untuk mengamati perubahan harga yang lebih besar pada tanggal
pengumuman. Hasil yang didapat Beaver konsisten dengan hipotesis ini, karena pada minggu
pengumuman varians dari pengembalian perusahaan 67% lebih besar dari normal. Ada volatility
yang abnormal dalam pengembalian atau volume perdagangan pada tanggal pengumuman laba.
F. TRADING STRATEGIES
Post-announcement Drift
Post-Announcement Drift muncul dimana abnormal return muncul setelah pengumuman
laba, sehingga kandungan informasi pengumuman laba tidak sepenuhnya dimasukkan ke dalam
harga saham pada tanggal pengumuman. Sebuah fraksi besar drift terjadi pada tanggal
pengumuman laba dan drift berikutnya konsisten memiliki tanda yang diperkirakan untuk
keuntungan portofolio ekstrim.
1. Pasar bereaksi secara mekanik untuk perubahan dalam angka akuntansi, tanpa memperhatikan
apakah angka tersebut hanya perias atau memiliki implikasi arus kas, seperti pasar secara
sistematis diperdaya oleh perubahan akuntansi yang menaikkan atau menurunkan keuntungan
(hipotesis mekanistik).
2. Pasar mengabaikan perubahan akuntansi yang tidak memiliki konsekuensi arus kas yaitu, pasar
tidak bereaksi terhadap perubahan akuntansi selain perubahan yang meningkatkan nilai
sekarang dari penghematan pajak atau mempengaruhi arus kas perusahaan (hipotesis no-
effect diturunkan dari Efficient Market Hypothesis).
Manipulating Accounting Numbers
Manajemen memiliki insider knomledge mengenai kualitas performa perusahaan.
Perrusahaan dapat memilih untuk menggerakan angka akuntansi menuju fundamental value
(pandangan informasional) atau menjauh dari fundamental value (pandangan oportunis).