Critical Theorising in

Management Accounting
Research
Andi Pandangai Tenrigau (A062222022)
 Pendahuluan

Untuk memahami sepenuhnya MA seseorang harus memeriksa konteks sosial, ekonomi dan politiknya dan
mengenali peran kekuasaan dan konflik (Capps et al., 1989;Hopper et al., 1986). Akuntansi Manajemen
bukan sekedar kegiatan teknis melainkan seperangkat praktik yang memproduksi dan mereproduksi tidak
hanya kehidupan organisasi tetapi juga kehidupan sosial dan ekonomi pada tingkat yang lebih makro.

Teknik akuntansi baru (dan teknologi akuntansi lama disajikan kembali dalam samaran baru) muncul tetapi
peran akuntansi dalam organisasi dan masyarakat sedikit berubah. Teori kritis mengidentifikasi peran
lembaga dan MA yang bertahan lama, sehingga membangun kesinambungan, kesamaan, dan perbedaan
sepanjang waktu

29/05/2023 JUDUL PRESENTASI 2

 What is Critical Theorising in
Management Accounting?

Penggambaran oleh Jones & Dugdale (2001) dari rezim akuntansi menawarkan definisi kerja
yang berguna fitur akuntansi manajemen kritis:

Suatu sistem pemerintahan yang beroperasi: pada tingkat makro masyarakat, politik dan ekonomi
nasional dan internasional; di tingkat mikro organisasi; dan per memenuhi tingkat pribadi di mana
akuntansi merupakan aturan dan sumber daya untuk bertindak. Ini mencakup dimensi ekonomi
(perhitungan produksi, distribusi dan konsumsi nilai), dimensi politik (regulasi dan kemampuan
akun), dan dimensi ideologis (bentuk refleksivitas penghitungan akun).

29/05/2023 JUDUL PRESENTASI 3

 LABOUR PROCESS THEORY

Control adalah inti dari teori proses kerja tentang Akuntansi Manajemen. Pada dasarnya
ini menanyakan siapa yang diuntungkan dari aktivitas organisasi dan mengapa sistem
kontrol berubah. Braverman (1974) menghidupkan kembali teori proses tenaga kerja
dengan mengalihkan perhatian ke isu-isu kontrol (Tinker, 2002). Dari perspektif ini,
konflik tentang produksi dan distribusi surplus ekonomi menjelaskan sifat Akuntansi
Manajemen.

29/05/2023 JUDUL PRESENTASI 4

 Critical Theory

Seperti teori proses kerja, teori kritis berusaha untuk merevitalisasi Marxisme, tetapi dengan memeriksa
ciri-ciri budaya kapitalisme modern, terutama sifat kepatuhan, kegagalan perlawanan kelas pekerja,
rasionalitas dan rasionalisasi, dan meningkatnya komodifikasi aktivitas manusia (Held,1980). Teori
kritis telah mempengaruhi teori organisasi dan komunikasi.
Dalam akuntansi, interpretasi telah berpengaruh dengan menekankan skema interpretatif dan
transformasi akuntansi pada tingkat masyarakat dan atau organisasi.
Baik Habermas maupun Bourdieu berpendapat bahwa masyarakat kontemporer dilemahkan oleh
Lembaga-lembaga besar seperti pasar, negara dan organisasi yang menggunakan rasionalitas strategis
dan instrumental yang menggantikan logika dan mode rasionalitas dunia kehidupan

29/05/2023 JUDUL PRESENTASI 5

 TEORI KRITIS AKUNTANSI MANAJEMEN
STRATEGIS
Teori Proses Tenaga Kerja dan
Akuntansi Manajemen Strategis
Teori proses tenaga kerja menekankan
pentingnya mempelajari AM dalam
konteks kapitalisme global dan mengenali
batasan manajemen mengingat perbedaan
kepentingan yang mereka hadapi,
pengaruh institusi eksternal seperti negara
dan ideologi yang disebarluaskan oleh
pendidikan, konsultan, dan media.
Analisis AMS konvensional berfokus
pada faktor internal, terutama pada
tingkat individu, kelompok, dan
departemen, dengan keyakinan bahwa
gaya, strategi, dan teknik manajemen
adalah pusat
29/05/2023
Teori Kritis dan Akuntansi
Manajemen Strategis
Dua elemen teori kritis
menginformasikan AMS, antara
lain kepedulian terhadap dialog
organisasi dan intervensi yang
diarahkan pada emansipasi manusia
JUDUL PRESENTASI
Teori Post-Struktural dan
Akuntansi Manajemen Strategis
Teori kritis ketiga yang dibahas dalam
kaitannya dengan SMA adalah perpaduan
longgar dari pendekatan yang
mengadopsi penekanan poststruktural
pada subjektivitas dan identitas, wacana
dan realitas sosial sebagai terfragmentasi.
Ini sering dikaitkan dengan sejarah
gagasan Foucault. Dalam akuntansi,
sayangnya hal ini sering menghasilkan
fokus pada pertanyaan 'bagaimana' dan
detail empiris yang menghindari
penjelasan di luar penampilan
permukaan, dan kesimpulan yang
mendorong keputusasaan atau sikap
apatis politik ( Murphy, 1989)
6
 Teori Kritis Manajemen Publik
Baru

MPB memiliki kedekatan yang cukup besar dengan AMS, meskipun diterapkan pada pemerintah dan
organisasi sektor publik. Inti dari banyak versi MPB adalah manajemen hasil yang menekankan
pengukuran kinerja berorientasi keluaran (atau hasil), seringkali dengan fokus strategis.

MPB telah melibatkan privatisasi, tekanan pada pasar untuk pemberian layanan dan penataan ulang batas-
batas organisasi. Di beberapa yurisdiksi, hal ini melibatkan 'agentifikasi'—pembentukan badan-badan
terpisah yang tidak lagi berada di bawah kendali legislatif langsung, yang menimbulkan kekhawatiran
tentang struktur tata kelola dan budaya yang sesuai untuk organisasi sektor publik (Kap, 1998)

29/05/2023 JUDUL PRESENTASI 7

Terima kasih