Anda di halaman 1dari 38

PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Ns. Asih Minarningtyas, M.Kep


PROSES ASUHAN KEPERAWATAN

• Metode pengorganisasian yang sistematis dalam melakukan


asuhan keperawatan yang berfokus pada identifikasi &
pemecahan masalah dari respon pasien

• Proses Keperawatan digunakan untuk membantu perawat


melakukn   praktik keperawatan secara sistematis dalam
memecahkan masalah keperawatan
MANFAAT PROSES KEPERAWATAN

  Perawat dapat merencanakan askep & membantu


mengembangkannya melalui hubungan profesional
  Memberikan kepuasan bagi pasien & perawat
  Memberikan kerangka kerja bagi perawat dalam
melaksanakan askep
  Membuat perawat mawas diri dalam keahlian &
kemampuan merawat pasien
LANGKAH PROSES KEPERAWATAN

Pengkajian

Diagnosa

Perencanaan

Evaluasi Implementasi
PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Effendy, 1995

pemikiran dasar dari proses keperawatan

untuk mengumpulkan informasi atau data klien,

mengidentifikasi, mengenali masalah, kebutuhan kesehatan
dan keperawatan klien (fisik, mental, sosial dan lingkungan)

Mc Farland & mc Farlane, 1997


mengumpulkan data objektif dan subjektif dari klien
mencakup klien, keluarga, masyarakat, lingkungan, atau kebudayaan.
Dongoes, 2000
pengumpulan data pasien
secara sistematis, meliputi fisik, psikologi, sosiokultural,
spiritual, kognitif, kemampuan fungsional, perkembangan
ekonomi dan gaya hidup.
melalui wawancara, pengumpulan riwayat kesehatan,
pemeriksaan fisik, laboratorium dan diagnostik, dan review
catatan sebelumnya.
•       Pengkajian adalah: tahap awal dari proses keperawatan &
merupakan suatu proses yang sistematis dalam pengumpulan data dari
berbagai sumber untuk mengidentifikasi status kesehatan klien.
•       Meruapakan dasar utama dalam memberikan askep sesuai
kebutuhan pasien
•       Pengkajian harus akurat,lengkap,sesuai dengan
kenyataan,kebenaran data
•Pengkajian Keperawatan yang komprehensif adalah kumpulan data
yang berisikan status kesehatan klien,kemampuan klien utk mengelola
kesehatan & keperawatannya terhadap dirinya sendiri,& hasil konsultasi
dr medis/profesi kesehatan lain
•Data Fokus Keperawatan adalah data tentang perubahan atau respon
klien terhadap kesehatan & masalah kesehatan & hal yg mencakup
tindakan yang dilaksanakan kepada klien
•Pengkajian Fokus keperawatan adalah suatu pemilihan data spesifik
berdasarkan keadaan klien.
TUJUAN PENGKAJIAN
Untuk mengumpulkan, mengorganisir, & mencatat data yg
telah menjelaskan respon manusia yg mempengaruhi pola
kesehatan klien.

KEGIATAN UTAMA TAHAP PENGKAJIAN


—  Pengumpulan data
—  Pengelompokan data
—  Analisa data,guna perumusan diagnosis keperawatan
Perhatikan selama pengkajian


Pahami keseluruhan situasi klien

Informasi lengkap : masa lalu, saat ini & potensi masalah
klien (Gordon, 1987;1994)

klien sebagai sumber informasi primer.

Sumber informasi sekunder
PENGKAJIAN YANG SISTEMATIS


pengumpulan data

analisis data

sistematika data

penentuan masalah
A. PENGUMPULAN DATA


Sistematis untuk menentukan masalah-masalah, serta kebutuhan-
kebutuhan keperawatan dan kesehatan klien

dimulai sejak klien masuk ke rumah sakit
(initial assessment)

selama klien dirawat secara terus-menerus
(ongoing assessment)

pengkajian ulang untuk menambah / melengkapi data
(re-assessment).
TUJUAN PENGUMPULAN DATA


Memperoleh informasi tentang keadaan kesehatan klien

menentukan masalah keperawatan dan kesehatan klien

menilai keadaan kesehatan klien

membuat keputusan yang tepat dalam menentukan langkah-
langkah berikutnya.
KARAKTERISTIK DATA

1.   Lengkap
2.   Akurat dan nyata
3.   Relevan
Sumber data
1.       Klien sendiri sebagai sumber data utama (primer)
2.      Orang terdekat
3.      Catatan klien
4.      Riwayat penyakit
5.      Konsultasi
6.      Hasil pemeriksaan diagnostik
7.      Catatan medis dan anggota tim kesehatan lainnya
8.      Perawat lain
9.      Kepustakaan 
JENIS DATA

1. Data Objektif

pengukuran dan pemeriksaan dengan menggunakan standart yang berlaku

dari fenomena yang dapat diamati & dipertunjukkan secara faktual.

2. Data Subjektif

adalah data yg didapatkan dari klien sbg suatu pendapat terhadap suatu situasi
& kejadian
•adalah informasi yang disampaikan klien selama pengkajian
 * menunjukkan persepsi & sensasi klien terhadap masalah kesehatan.

keluhan-keluhan yang disampaikan oleh klien, misalnya rasa nyeri, pusing,
mual, ketakutan, kecemasan, ketidaktahuan, dll.
 *  *Informasi dari keluarga,kosultasi & tenaga kesehatan lain
METODE PENGUMPULAN DATA


wawancara (interview)

pengamatan (observasi)

pemeriksaan fisik (pshysical assessment)

studi dokumentasi.
1. WAWANCARA

Tanya-jawab berkaitan dengan masalah klien (anamnesa)
memperoleh data tentang masalah kesehatan dan keperawatan

klien,
menjalin hubungan antara perawat dengan klien

membantu klien memperoleh informasi


berpartisipasi dalam identifikasi masalah dan tujuan


keperawatan
menentukan investigasi lebih lanjut

Ners

KOMUNIKASI TERAPEUTIK
Tahapan wawancara / komunikasi :
1. Persiapan.
2.  Pembukaan atau perkenalan
3.  Isi / tahap kerja
4.  Terminasi
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam wawancara
1. Menerima keberadaan klien
2. Memberikan kesempatan menyampaikan keluhan
3. Membuat rasa aman dan nyaman bagi klien
4. Perawat harus bersikap tenang, sopan dan penuh
perhatian
5.Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti
6.Pernyataan yang diungkapkn klien harus dicatat sebagai
kutipan langsung tanpa menambahkan interpretasi
7. Tidak bersifat menggurui
LANJUTAN....

8. Memperhatikan pesan yang disampaikan


9. Mengurangi hambatan-hambatan
10. Posisi duduk yang sesuai (berhadapan, jarak
tepat/sesuai, cara duduk)
11. Menghindari adanya interupsi
12. Mendengarkan penuh dengan perasaan
13. Memberikan kesempatan istirahat kepada klien
UNTUK MEMBANTU KLIEN MENYAMPAIKAN
KELUHANNYA, ADA BAIKNYA PERAWAT
MENGGUNAKAN “ANALISA GEJALA” PQRST.

¢  —  P=provocative/palliative.apa penyebab keluhan tersebut ? Faktor


apa saja yang memperberat atau mengurangi keluhan?
—  Q=Quality/quantity.bagaimana keluhan tersebut dirasakan?apakah
terlihat? Terdengar? seberapa sering keluhan tersebut dirasakan?
—  R=Region/radiation.dimana keluhan tersebut dirasakan? apakah
menyebar?
—  S=Severity scale.apakah keluhan tersebut mengganggu aktivitas?
jika dibuat skala, seberapa parahkah keluhan tersebut dirasakan?
—  T=Timing.kapan keluhan tersebut mulai muncul? seberapa sering
keluhan tsb muncul? apakah keluhan tsb munculnya tiba tiba atau
bertahap? 
Hambatan wawancara
Internal
1. Pandangan atau pendapat yang berbeda
2. Penampilan klien berbeda
3. Klien cemas, nyeri, atau kondisinya menurun
4. Klien tidak ingin mendengar tentang sesuatu hal
5. Klien tidak senang dengan perawat, atau sebaliknya
6. Perawat tidak fokus ke pasien
7. Perawat sedang merencanakan pertanyaan selanjutnya
8. Perawat merasa terburu-buru dan gelisah
EXTERNAL

1. Suara lingkungan gaduh : TV, radio, dll


2. Kurangnya privacy
3. Ruangan tidak memadai
4. Interupsi atau pertanyaan dari perawat lain
2. PENGAMATAN / OBSERVASI


mengamati perilaku dan keadaan klien

menggunakan penglihatan dan alat indra lainnya, melalui rabaan,
sentuhan dan pendengaran

Bertujuan untuk mengumpulkan data tentang masalah yang
dihadapi klien

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan observasi adalah :


1.       Tidak selalu dijelaskan secara terinci apabila akan
meningkatkan kecemasan klien
2.      Menyangkut aspek fisik, mental, sosial dan spiritual klien
3.      Hasilnya didokumentasikan
3. PEMERIKSAAN FISIK

Inspeksi

Postur & tinggi

Gerakan tubuh

Nutrisi

Pola bicara
3. PEMERIKSAAN FISIK

Palpasi

Temperatur

Turgor

Bentuk

Kelembaban

Vibrasi

Ukuran
oedem
krepitasi
tumor
3. PEMERIKSAAN FISIK

Perkusi

Timpani (lambung)

Sonor (paru)

Hipersonor (px emfisema)

Redup (paha)

Pekak (hepar)
3. PEMERIKSAAN FISIK

Auskultasi (thorak)

Vesikuler

Bronkial

Ronki/ mengi (wheezes)

Krepitasi

Gesekan plura
PENDEKATAN PENGKAJIAN

Fisik

1. Head-to-toe
2. ROS (Review of System)
3. Pola fungsi kesehatan (Gordon )
4. Studi dokumentasi
Rekam Medik
Pemeriksaan laboratorium
Rontgen
B. ANALISIS DATA

kemampuan kognitif dalam pengembangan daya berfikir


dan penalaran yang dipengaruhi oleh latar belakang ilmu
dan pengetahuan, pengalaman, dan pengertian keperawatan.
kemampuan mengkaitkan data dan menghubungkan data
tersebut dengan konsep, teori dan prinsip yang relevan
untuk membuat kesimpulan dalam menentukan masalah
kesehatan dan keperawatan klien.
DASAR ANALISIS

1. Anatomi – fisiologi
2. Patofisiologi penyakit
3. Mikrobiologi – parasitologi
4. Farmakologi
5. Ilmu perilaku
6. konsep-konsep (manusia, sehat-sakit, keperawatan, dll)
7. Tindakan dan prosedur keperawatan
8. Teori-teori keperawatan
PEDOMAN ANALISIS DATA

1. Menyusun kategorisasi data secara sistematis dan logis


2. Identifikasi kesenjangan data
3. Menentukan pola alternatif pemecahan masalah
4. Menerapkan teori, model, kerangka kerja, nrma dan standart,
dibandingkan dengan data senjang
5. Identifikasi kemampuan dan keadaan yang menunjang asuhan
keperawatan klien
6. Membuat hubungan sebab akibat antara data dengan masalah yang
timbul.
CARA ANALISIS DATA :

1. Validasi data, teliti kembali data yang telah terkumpul


2. Mengelompokkan data berdasarkan kebutuhan bio-psiko-sosial dan
spiritual
3. Membandingkan dengan standart
4. Membuat kesimpulan tantang kesenjangan (masalah keperawatan) yang
ditemukan
C. PRIORITAS MASALAH

Hirarki Maslow , salah satu rujukan



Kebutuhan fisiologi

Aman-nyaman

Cinta-memiliki

harga diri

aktualisasi diri.
ANALISA DATA

NO DATA ETIOLOGI MASALAH


1. SUBJEKTIF

OBJEKTIF
Jangan lupa di
dokumentasikan..!
Terima kasih

Wassalam...

Anda mungkin juga menyukai