REHABILITASI ESTETIK DAN FUNGSI KUNYAH

DENGAN PERAWATAN COMPLEX BRIDGE

P R E C E P T O R : D R G . D I K A A G U N G B A K H T I A R , S P. P R O S T
 ANALISIS JURNAL
• Judul : Rehabilitasi Estetik Dan Fungsi Kunyah Dengan
Perawatan Complex Bridge
• Author : Rahardyan Parnaadji
• Department : Bagian Prostodonsia FKG Universitas Jember
• Publikasi : Stomatognatic (J. K. G Unej) Vol. 9 No. 3 2012:
168-174
 PROBLEM
Pasien laki-laki berusia 28 tahun mengeluhkan mempunyai perasaan tidak
percaya diri dengan penampilannya, baik pada saat berbicara maupun
tersenyum. Hal ini disebabkan adanya gigi-gigi depan pada rahang atas
dengan tumpatan dan mahkota selubung gigi yang telah mengalami
perubahan warna dan juga adanya kehilangan gigi premolar kanan dan kiri.
Pada hasil pemeriksaan menunjukkan, bahwa pasien mengalami kehilangan
gigi 14 dan 24, tetapi gigi 11, 12, 13 dan 21 yang telah dilakukan restorasi,
mengalami perubahan warna serta ketidaksesuaian bentuk. Pasien juga
diketahui telah menggunakan gigi tiruan mahkota (akrilik) pada gigi
kaninus rahang atas sebelah kanan sejak 13 tahun yang lalu.
 PROBLEM
Berdasarkan hasil pemeriksaan foto rontgen panoramic menunjukkan, bahwa
gigi 12, 13 dan 21 telah dilakukan perawatan endodontik dengan pemasangan
pasak. Ketiga gigi ini masih dapat dipertahankan dan menunjukkan prognosis
yang baik. Pertimbangan faktor klinisnya menunjukkan, bahwa hasil
perawatan endodontik dalam keadaan yang baik, gigigigi tidak mengalami
kegoyangan, restorasi mahkota pasak dalam keadaan baik, tidak ada kelainan
periodontal dan gigi-gigi masih didukung tulang alveolar dengan perbandingan
mahkota dengan akar gigi 1:2. Pada gigi-gigi penyangga lainnya ketinggian
tulang alveolar juga dalam keadaan baik dan perbandingan mahkota gigi
penyangga dengan akar gigi menunjukkan
 TAHAP PERAWATAN
• DHE
• Pencetakan diagnostik : irreversible hydrocoloid
• Temporary bridge gigi 11-15 dan 21-25
• Preparasi dan Pencetakan Gigi Penyangga
• Perawatan Complex Bridge dengan Tipe Fixed-fixed Bridge
 TAHAPAN TRY IN COPING
Pada rahang atas dilakukan pembuatan coping pada gigi 11-15 dan 21-25 dan pasang coba
coping pada gigi-gigi penyangga serta pontik gigi tiruan.
Pemeriksaan ketepatan coping dengan hasil preparasi pada gigi penyangga meliputi :

ketepatan bagian margin memeriksa jarak Bila menunjukkan

Lakukan pemasangan
dengan menggunakan pemasangan coping keadaan fit  lanjurkan
kemudahan pemasangan brisge sementara  bahan
sonde untuk memeriksa dengan gigi antagonisnya pelapisan porselain di
smen sementara
ada/tidaknya step pada rahang bawah dental laboratory
TAHAPAN TRY IN COMPLEX BRIDGE
• pemasangan percobaan complex bridge dengan tipe fixed-fixed bridge pada gigi
11-15 dan 21-25. Sebelumnya, terlebih dahulu, dilakukan pemeriksaan ketepatan
complex bridge dengan tipe fixedfixed pada gigi gigi 11-15 dan 21-25 dengan
hasil preparasi, meliputi :

memeriksa
ketepatan bagian memeriksa
hubungan
margin dengan overjet dan
kesesuaian warna proksimal serta
kemudahan menggunakan overbite dengan
dan kontour hubungan oklusi
pemasangan sonde untuk gigi antagonisnya
mahkota serta artikulasi
memeriksa pada rahang
terhadap gigigigi
ada/tidaknya step bawah
antagonisnya
TAHAPAN TRY IN COMPLEX BRIDGE

KIE :
Tujuan : untuk - Menjaga kebersihan
memberikan kesempatan rongga mulut dan GTC
Bahan semen sementara :
rongga mulut beradaptasi  dibawah pontik dg
(Freegenol®/GC
sebelum dilakukan pontic brush
penyemenan tetap - Kontrol 1 hari setelah
try in

- Px tidak ada keluhan
KONTROL POST TRY IN
- Jaringan lunak tdk ada
kelainan
- Analisis fonetik : bunyi
labio dental f/v untuk
mengetahui kesesuaian
panjang gigi anterior 
Hasil : Pasien bisa
melafalkan, tepi insisal
RA menyentuh ringan
bibir RB
EVALUASI
- Dilakukan 1 minggu - Dilakukan 24 jam
KONTROL 1
SEMENTASI PERMANEN
sejak kontrol Try-In setelahnya
- Px merasa nyaman dan - Tidak ada keluhan
pemeriksaan jaringan - Pemeriksaan klinis tdk
lunak tdk ada kelainan ada keluhan di jaringan
- Dilakukan pemasangan lunak
complex bridge tipe - Pasien merasa nyaman
fixed-fixed bridge pada
11-15, 21-25 dengan Fuji
I (Luting cement/GC)
 EVALUASI
- Dilakukan 3 hari setelah -Dilakukan 7 hari setelah
KONTROL 2

KONTROL 3
kontrol 1 kontrol 2
- Tdk ada keluhan - Tdk ada keluhan
- Px nyaman dan puas dg - Px nyaman dan puas dg
GT GT
- Tdk ada kelainan jaringan - Tdk ada kelainan jaringan
lunak lunak
- KIE : menjaga OHI dan
gigi penyangga
TERIMA KASIH 