Anda di halaman 1dari 35

TUMPATAN

RESIN
KOMPOSIT KLAS
IV
Nama : Aniq Malikha T
NIM : J3A018030
Preceptor : drg. Ayu Kristin R
CASE 1
IDENTITAS PASIEN
Nama : HNF
Umur : 20 th
Jenis Kelamin : perempuan
Alamat : Semarang
No RM : 1289
KUNJUNGAN PERTAMA
Pemeriksaan subyektif

Pasien mengeluhkan gigi depan atasnya patah karena terjatuh sejak 9 tahun yang lalu. Gigi
terasa sakit ketika baru terjatuh dan berlangsung beberapa hari. Pasien belum pernah mengobati
keluhannya ke dokter gigi, pasien hanya meminum obat yang diberikan puskesmas. Sekarang
keluhan tidak disertai rasa nyeri.
PEMERIKSAAN OBYEKTIF
Terdapat fraktur gigi tanpa terbukanya pulpa pada bagian distal dan incisal gigi 21 dengan
kedalaman dentin, belum ada perubahan warna.
Sondasi : -
Perkusi : -
Palpasi : -
Vitalitas : + (EPT 21)

Keterangan
0-40 : vital
41-80 : partial
80 : non vital
GAMBARAN KLINIS
ASSESSMENT
Berdasarkan hasil pemeriksaan subjektif dan objektif didapatkan diagnosis
fraktur mahkota tanpa melibatkan pulpa dengan ujung akar yang sudah
tertutup. Tidak terdapat kelainan pada jaringan periapikal karena perkusi (-)
tidak terdapat kelainan jaringan periodontal dengan palpasi negatif dan kondisi
gigi vitalitas gigi (+).
PEMERIKSAAN PENUNJANG
 Terdapat radiolusen pada bagian distoincisal gigi 21 mencapai
dentin
 Terdapat gambaran radiolusen dibawah mahkota memanjang ke
arah apikal
 Terdapat gambaran lapisan tipis radiopak mengelilingi akar gigi
 Terdapat gambaran radiolusen tipis diantara gigi dan lamina dura
 Terdapat gambaran radiolusen dengan batas ill-defined pada bagian
servikal mesial dan distal gigi
DIAGNOSIS
 Fraktur Ellis Klas II
 ICD 10 : (S.02.1) fraktur mahkota gigi tanpa mengenai pulpa.
KUNJUNGAN KEDUA
Pemeriksaan obyektif
Terdapat fraktur gigi tanpa terbukanya pulpa pada bagian distal dan incisal gigi 21 dengan
kedalaman dentin, belum ada perubahan warna.
Sondasi : -
Perkusi : -
Palpasi : -
Vitalitas : + (CE)
ASSESSMENT
Berdasarkan hasil pemeriksaan subjektif dan objektif didapatkan diagnosis fraktur mahkota
tanpa melibatkan pulpa dengan ujung akar yang sudah tertutup. Tidak terdapat kelainan pada
jaringan periapikal karena perkusi (-) tidak terdapat kelainan jaringan periodontal dengan
palpasi negatif dan kondisi gigi vitalitas gigi (+).

Diagnosis :
 Fraktur Ellis Klas II
 ICD 10 : (S.02.1) fraktur mahkota gigi tanpa mengenai pulpa.
ALAT DAN BAHAN
 APD - cavity cleanser
 Oral diagnostic set - dentin conditioner
 Filling instrument- GIC tipe III (lining)
 Cotton roll - paper pad
 Cotton pellet - etsa
 Glass plate - bonding
 Bur preparasi - resin composite
 Bur finishing - microbrush
 Bur polishing
 Light cure
TAHAPAN
Preparasi gigi Aplikasi dentin Aduk GIC (powder dan
Long bevel Cavity Isolasi
dengan long thin conditioner, cuci liquid) dan aplikasikan
45˚ cleanser daerah kerja
bur dan keringkan pada dasar kavitas

Aplikasi Tunggu setting lalu


Polishing Finishing Aplikasi bonding
resin aplikasi etsa, cuci dan
lalu curing
composite keringkan
GAMBARAN KLINIS

Palatal gigi 21
Labial gigi 21
KUNJUNGAN KETIGA
Pemeriksaan subyektif

Pasien datang untuk memeriksakan gigi depan atasnya pasca dilakukan penumpatan 2
minggu yang lalu. Pasien tidak mempunyai keluhan.
Pemeriksaan obyektif
 Terdapat tumpatan resin komposit pada bagian distoincisal gigi 21
 Perkusi : (-) - Karies sekunder : (-)
 Palpasi : (-) - Perubahan warna : (-)
 Vitalitas : (+) - fraktur : (-)
 Gap : (-)
Assessment

Terdapat tumpatan resin komposit dalam kondisi baik pada bagian distoincisal gigi 21.
Perkusi (-) menunjukkan tidak terdapat kerusakan jaringan periapikal dan periodontal, palpasi
(-) menunjukkan tidak terdapat fluktuasi & pembengkakan disekitar gigi 21, dan vitalitas (+)
menunjukkan gigi 21 dalam kondisi vital. Pada inspeksi, tidak terdapat karies sekunder, tidak
terdapat perubahan warna, tidak ada garis fraktur, tidak ada step, permukaan halus.

Diagnosis : Gigi vital pasca restorasi


PLANNING ( KONTROL DAN
KIE )
Mengkomunikasikan bahwa depan atasnya yang patah telah selesai dilakukan perawatan dengan tumpatan

sewarna gigi.

Menginformasikan bahwa tumpatan tersebut dalam kondisi baik

Edukasi :

a. Tidak menggunakan gigi tersebut untuk mengigit terlalu keras agar menghindari resiko patah.

b. Tidak makan dan minum terlalu panas atau dingin terlebih dahulu selama satu jam pasca perawatan

c. Edukasi mengenai cara menjaga kesehatan gigi dan mulut.

d. Edukasi kepada pasien cara dan waktu yang tepat menyikat gigi

e. Edukasi akan pentingnya kontrol rutin minimal 6 bulan sekali meskipun tidak terdapat keluhan.
JOURNAL
READING
Evaluation of Esthetics and Marginal Adaptation of Composite
Restorations for Fractured Permanent Incisors
OVERVIEW THE PAPER
 The publishing journal and the year
o Apakah jurnal ini diterbitkan oleh penerbit
terpercaya?
Ya, jurnal ini diterbitkan oleh penerbit
terpercaya yaitu Acta Scientific Dental
Science

o Apakah jurnal ini terbaru dan relevan


digunakan pada era saat ini?
Ya, jurnal ini termasuk jurnal terbaru karena
diterbitkan pada tahun 2019
 Apakah jumlah kata dalam judul telah
memenuhi syarat penulisan artikel penelitian?
Jumlah kata pada judul jurnal ini yaitu 13
kata (ketentuan penulisan judul yaitu 10-15
kata)

 Apakah judul telah mewakili atau


menggambarkan isi serta tujuan penelitian?
Judul jurnal telah memberikan gambaran
mengenai isi penelitian.
AUTHOR
o Apakah latar belakang pendidikan peneliti sesuai dengan o Apakah korespondensi ditulis secara lengkap?
bidang/masalah yang diteliti? Korespondensi ditulis secara lengkap, terdapat nama
Peneliti memiliki latar belakang pendidikan dan peneliti dan email peneliti
departemen yang sesuai dengan bidang/masalah yang
diteliti
INTRODUCTION
(BACKGROUND)
 Apakah pendahulan pada jurnal ini telah
menjelaskan mengapa penelitian ini dianggap perlu
dilakukan?
Ya, dalam pendahuluan menjelaskan latarbelakang
penelitian ini dilakukan.

 Apakah dalam pendahuluan menyertakan data-


data/referensi sebelumnya yang relevan dengan
penelitian ini?
Ya, terdapat data-data/referensi sebelumnya yang
relevan.
MATERIAL &
METHODS
 Apakah jenis penelitian yang
digunakan sesuai dengan konsep dan
prosedur penelitian yang dilakukan?
Penelitian ini tidak menyebutkan
metode yang digunakan

 Apakah sampel diambil secara acak


(random)?
Tidak, sampel dalam penelitian ini
tidak diambil secara acak
 Apakah terdapat kriteria inklusi dan
eksklusi?
Ya, dalam penelitian ini terdapat kriteria
inklusi dan eksklusi.

 Apakah penelitian ini telah mendapatkan


persetujuan komite etik?
Jurnal tidak mencantumkan tentang
pesetujuan (izin) komite etik.
RESULT
 Apakah data-data hasil
penelitian disajikan secara
terperinci?
Ya, data hasil penelitian
disajikan secara rinci dalam
bentuk tabel
DISCUSSION
 Apakah terdapat teori yang mendukung hasil penelitian?
Ya, terdapat teori yang mendukung hasil penelitian
APPLICABILITY
 Apakah hasil penelitian dapat diterapkan?
Ya, hasil penelitian ini dapat diterapkan.
REFERENCE
 Apakah seluruh evidence based yang
digunakan relevan dengan masalah yang
diteliti?
Ya, evidence based yang digunakan
relevan dengan masalah yang diteliti.
PICO
Evaluation of Esthetics and Marginal Adaptation of Composite
Restorations for Fractured Permanent Incisors
PROBLEM
Tanpa preparasi

Fraktur enamel Esthetic and


Restorasi Resin Komposit Direct Bevel
dan dentine durability?
(minimal removal tooth structure)

With chamfer

Quality of marginal
adaptations
INTERVENTION 30 gigi direstorasi dengan Filtek
Z350XT
10 A

10 B

10 C
60 incisivus
Penanaman pada Restorasi
central free
gips stone
caries 10 A
30 gigi direstorasi dengan Ceram X
Duo 10 B

10 C

Note : Marginal
A. Tanpa preparasi mekanis Estetika
adaptations
B. Circumferential shoulder
C. Circumferential chamfer preparation

Aplikasi photoshop Stereomicroscope


dengan CIE Lab and scanning
system electron
COMPARISON
Jurnal ini bertujuan untuk mengevaluasi aspek estetis dan marginal adaptasi
antara

- Tumpatan resin komposit merk filtex Z350XT dan Ceram X Duo

- Tumpatan tanpa preparasi; tumpatan dengan bevel; tumpatan dengan chamfer


OUTCOME
Tidak ada perbedaan warna yang signifikan antara kelompok I dan
kelompok II. Analisis statistik menunjukkan tidak ada perbedaan yang
signifikan antara marginal adaptations kelompok I (Filtek Z350XT)
dan kelompok II (Seram X duo). Tidak ada perbedaan yang signifikan
antara kelompok A, B dan C pada kedua kelompok. Kesimpulan:
Kedua jenis komposit dan ketiga jenis preparasi memberikan warna
yang dapat diterima dan restorasi estetika adaptasi margin baik.

Anda mungkin juga menyukai