Perhitungan Jumlah

Tenaga Dalam Suatu Shift

& Alokasi & Penjadwalan
Setiap Shift
KELOMPOK 6
 1
Perhitungan
Jumlah Tenaga
Dalam Suatu Shift
 Introduction
Menurut Douglas(1984) dalam suatu pelayanan
profesional, jumlah tenaga yang diperlukan
tergantung pada jumlah pasien dan derajat
ketergantungan pasien.
 Menurut Loveridge &
Cummings (1996) klasifikasi
derajat ketergantungan pasien
dibagi 3 kategori, yaitu
 Perawatan minimal
memerlukan waktu 1 – 2 jam/24 jam Yang terdiri atas

● Kebersihan diri, mandi, ganti pakaian dilakukan

sendiri.
● Makan dan minum dilakukan sendiri
● Ambulasi dengan pengawasan
● Observasi tanda-tanda vital dilakukan setiap shift.
● Pengobatan minimal, status psikologis stabil.
● Persiapan prosedur memerlukan pengobatan
 Perawatan intermediet/Partial

memerlukan waktu 3– 4 jam/24 jam Yang terdiri atas

● Kebersihan diri dibantu, makan minum dibantu

● Observasi tanda-tanda vital tiap 4 jam
● Ambulasi dibantu, pengobatan lebih dari sekali
● Voley kateter/intake output dicatat
● Klien dengan pemasangan infus, persiapan
pengobatan, memerlukan prosedur
 Perawatan maksimal/Total

memerlukan waktu 5 -6 jam/24 jam Yang terdiri atas

● Segala diberikan/dibantu
● Posisi yag diatur, observasi tanda-tanda vital
setiap 2 jam
● Makan memerlukan NGT, menggunakan terapi
intravena
● Pemakaian suction
● Gelisah/disorientasi
 Waktu
Pagi Sore Malam
Klasifikasi

Minimal 0,17 0,14 0,10

Partial 0,27 0,15 0,07
Total 0,36 0,30 0,20

klasifikasi kebutuhan perawat berdasarkan 3 jenis ketergantungan pasien

 RUMUS KEBUTUHAN PERAWAT

Jumlah pasien klasifikasi

x
Ketetapan kebutuhan perawat
Misalkan dalam sebuah ruangan terdapat 10 pasien
dengan kriteria 8 minimal, 17 partial, dan 5 total,
CONTO
berapakah kebutuhan tenaga perawat pershift pagi,
sore dan malam.
H
PAGI SORE MALAM
Minimal (8 x 0.17) = 1,36 (8 x 0,14) = 1,12 (8 x 0,07) = 0,56
Intermediet (17 x 0,27) = 4,59 (17 x 0,15) = 2,55 (17 x 0,10) = 1,7
Total (5 x 0,36) = 1.80 (5 x 0,30) = 1,50 (5 x 0,20) = 1
Jumlah tenaga 7,75 ( 8 Perawat) 5,17 (5 Perawat) 3,26 (3 perawat)
per shift

Jadi, jumlah perawat yang di butuhkan ada 16 orang perawat

 CONTO
LOSS DAY
H
Jumlah hari libur atau lepas dinas selama 1 tahun X jumlah tenaga perawat

Jumlah hari kerja efektif

86 X 16 Jadi, jumlah perawat yang di

4,9

279
= ( 5 Perawat) butuhkan dalam 1 hari yaitu 21 orang
( 16 orang dinas + 5 orang lepas)
 2
Alokasi Dan Penjadwalan
Tenaga Keperawatan
Dalam setiap Shift
 Introduction
Penjadwalan adalah pengalokasian waktu yang tersedia
untuk melaksanakan masing-masing pekerjaan
dalam rangka menyelesaikan suatu kegiatan hingga
tercapainya hasil yang optimal dengan
mempertimbangkan keterbatasanketerbatasan yang
ada (Husein 2008 dalam Jurnal USU).
 Ada tiga hal yang berkaitan dengan proses dan
pengambilan keputusan perencanaan kebutuhan dan
penjadwalan perawat yaitu

Scheduling Allocation
Staffing Decision
decisión Decision
merencanakan tingkat
atau jumlah kebutuhan menjadwalkan hari membentuk kelompok
akan perawat masuk dan libur juga perawat untuk
prakualifikasinya.
shift dialosikan ke shift-
shift
 Karakteristik Penjadwalan Perawat

coverage Quality
Jumlah perawat dengan berbagai sebuah alat untuk menilai pola
tingkat yang akan ditugaskan jadwal
sesuai jadwal berkenaan dengan
pemakaian minimum personel
Karakteristik Penjadwalan Perawat

Stability flexibility
Kemampuan jadwal untuk
bagaimana seorang perawat
mengantisipasi setiap perubahan-
mengetahui jadwal libur dan
perubahan seperti pembagian
masuk beberapa hari mendatang
fulltime, part time, rotasi shift
dan permanen shift.
Karakteristik Penjadwalan Perawat

Fairness
alat untuk menyatakan bahwa
tiap-tiap perawat diberlakukan
sama
Cost
Jumlah resource yang
dikonsumsi untuk penyusunan
maupun operasional
penjadwalan
Model Sederhana Penjadwalan Perawat Di Ruangan

Shift Pagi
07.00 – 14.00
1

Shift Sore
14.00 – 21.00
2
Shift
Malam 3
21.00 – 07.00
 SEKIAN
TERIMAKASIH