Anda di halaman 1dari 45

DOA BELAJAR

PEMBUKA BELAJAR

“Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku,


dan Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul, Ya Allah,
tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku kefahaman”
PERHITUNGAN TENAGA
KEPERAWATAN

NS. YUNI KURNIASIH, M.KEP.


PENGERTIAN
• Perencanaan tenaga kerja dapat diartikan sebagai suatu proses menentukan kebutuhan
akan tenaga kerja berdasarkan peramalan pengembangan, pengimplementasian, dan
pengendalian kebutuhan tersebut yang berintegrasi dengan perencanaan organisasi agar
tercipta jumlah pegawai, penempatan pegawai yang tepat dan bermanfaat secara ekonomis
( Mangkunegara, 2003)
TUJUAN
• Menghubungkan SDM yang ada untuk kebutuhan perusahaan pada masa
yang akan datang untuk menghindari mismanajemen dan tumpang tindih
dalam pelaksanaan bisnis
KONDISI PELAYANAN KESEHATAN SAAT INI
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BEBAN
KERJA

DISASTER

MASALAH KEMAJUAN
KOMUNITAS IPTEK
Beban kerja merupakan volume kerja pada
suatu unit/ departemen ( Huber, 2000)

Beban Kerja perawat adalah menghtung


HUKUM DAN
ATURAN
BEBAN PENDIDIKAN aktivitas kerja perawat dan ketergantungan
KONSUMEN
PEMERINTAH KERJA
pasien pada layanan keperawatan

KEADAAN
POLITIK
EKONOMI

PENGARUH
CUACA/MUSIM
BEBAN KERJA
Beban Kerja Perawat dalam suatu
unit,diperkirakan (Gillies, 1994) :
1. Jumlah pasien yang dirawat perhari,
perbulan atau pertahun
2. Kondisi ataw tingkat ketergantungan
pasien
3. Rata2 hari rawatan pasien
4. Jenis tindakan keerawatan, frekuensi
dari masing2 tindakan keperawatan
yang dilakukan pada pasien
5. Rata2 waktu yang diperlukan untuk
melakukan tindakan tersebut
Menentukan Jam Keperawatan

• Data klasifikasi pasien, beban kerja dianalisa setiap hari selama seminggu
( critical care) untuk menentukan kebutuhan staf
• Jumlah jam keperawatan dibutuhkan pasien sehari adalah jumlah total
kebutuhan keperawatan dalam unit dibagi jumlah pasien
Contoh :
Bangsal A jumalah pasiennya 23 dengan jumlah jam keperawatan adaah 100,5
jam.
Jadi jumlah rata-rata jam keperawatan adalah : 100,5 jam / 23 = 4,4 jam /pasien
Faktor yang mempengaruhi kebutuhan Tenaga
Faktor pasien Keperawatan
1. Tiingkat kompleksitas pasien
2. Jenis penyakit, usia
3. Jumlah pasien Faktor Tenaga
4. Harapan pasien dan keluarga 1. jumlah dan komposisi tenaga Kep
2. Kebijakan eraturan dinas
3. Peran, fungsi, tanggung jawab
Faktor Lingkungan perawat
1. Tipe dan lokasi RS 4. Tingkat pendidikan dan pengalaman
2. Fasilitas jenis pelayanan dan metode kerja
pemberian askep 5. Keterbatasan tenaga perawat
3. Kelengkapan peralatan profesional dan spesialis
4. Pelayanan penunjang lain
MENETUKAN Kebutuhan Tenaga Perawat

Perhitungan tenaga keperawatan didasarkan pada :


1. Derajat ketergantungan pasien : 3. Kualifikasi tenaga Perawat
a. Kualifikasi pasien ( SC, PC,TC,IC) - Swanburg : 58% perawat register ( RN)
b. Jumlah jam keperawatan 26% License practical Nurse (LPN) dan
16 Nursing Aucillary (NA)
2. Efektifitas kerja perawat :
Misal : 4. Prestasi jumlah jam keperawatan yang
dibutuhkan :
c. 6 jam
Pagi : 47%
d. 7 jam
Sore : 35%
e. 8 jam
Malam : 18%
INDIKATOR PELAYANAN RS
• Indikator-indikator pelayanan rumah sakit dapat dipakai untuk mengetahui tingkat
pemanfaatan, mutu, dan efisiensi pelayanan rumah sakit. Indikator-indikator berikut
bersumber dari sensus harian rawat inap :
1. BOR
2. AVLOS
3. TOI
4. BTO
BOR (BED OCCUPANCY RATIO)
• Menurut Depkes RI (2005), BOR adalah prosentase pemakaian tempat tidur pada satuan
• waktu tertentu. Indikator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya tingkat
pemanfaatan tempat tidur rumah sakit. Nilai parameter BOR yang ideal adalah antara 60-
85% (Depkes RI, 2005).
• Rumus BOR:

Jumlah hari perawatan rumah sakit X 100%


(Jumlah TT X Jumlah hari dalam satu periode)
AVLOS (AVERAGE LENGTH OF STAY)
• AVLOS menurut Depkes RI (2005) adalah ratarata lama rawat seorang pasien. Indikator ini
disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi, juga dapat memberikan gambaran
mutu pelayanan. Secara umum nilai AVLOS yang ideal antara 6-9 hari (Depkes, 2005).
• Rumus AVLOS =
Jumlah lama dirawat
Jumlah pasien keluar (hidup + mati)
SIMPULAN

• Secara umum nilai AVLOS yang ideal antara 6- 9 hari (Depkes, 2005).
• jadi apabila nilai AVLOS dibawah 6 ada kemungkinan pelayanan yang jelek atau sebaliknya
(tinggal melihat jenis kepulangan pasien)
• Bila lebih dari 9 kemungkinan tingkat efisiensi pelayanan buruk, gambaran mutu
pelayanan keperawatan yang jelek.
TOI (TURN OVER INTERVAL)
• TOI menurut Depkes RI (2005) adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari
telah diisi ke saat terisi berikutnya. Indikator ini memberikan gambaran tingkat efisiensi
penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat tidur kosong tidak terisi pada kisaran 1-3 hari.
• Rumus TOI =

(Jumlah tempat tidur X Periode) – Hari perawatan


Jumlah pasien keluar (hidup +mati)
KASUS :
Diketahui data RS DHB Ruang Rawat Inap sebagai berikut:
• Jumlah TT = 200 TT
• Jumlah periode = 1 hari
• Jumlah hari Perawatan = 90
• Jumlah pasien keluar hidup & meninggal = 5
• orang
• Maka TOI nya adalah : ???

Kesimpulan :
• Idealnya tempat tidur kosong tidak terisi pada kisaran 1-3 hari.
• Maka bila lebih dari 3 hari di indikasikan pelayanan keperawatan buruk.
Perhitungan tenaga keperawatan

Pengelompokan unit kerja di RS :


1. Rawat inap dewasa
2. Rawat Inap anak / perinatal
3. Rawat inap intensive
4. IGD
5. Kamar Bersalin
6. Kamar Operasi
7. Rawat jalan
METODE RASIO
(SK MENKES NO. 262/Menkes/Per/VIU79)
METODE RASIO
METODE GILLIS
(1992)
METODE GILLIES Keperatawan Langsung

Rata- rata keperawatan langsung : 4-5 jam/klien/hari


METODE GILLIES

• Keperawatan Tidak Langsung :


a. 1 jam/pasien/24 jam(wolfe&young, 1989)
b. 38mnt/pasien/24jam ( Gillies, 1989)
 Mempersiapkan pasien untuk pemeriksaan diagnostik
 Mempersiapkan pasien untuk tindakan keperawatan
 Merapikan alat2 setelah melakukan kegiatan keperawatan dan lainnya.

• Melakukan pendidikan kesehatan : 15 menit/pasien/24jam


• Perhitungan waktu yang diperlukan untuk perawatan klien diperoleh dari
jumlah perawatan langsung, tdk langsung dan penyuluhan kepada pasien
METODE GILLIES Dibuat berdasarkan :
• Jumlah hari pertahun : 365 hari

• Hari libur masing masing perawat , pertahun 73 hari( hari ahad/libur = 52 hari)
 hari sabtu tergantung kebijakan RS
• Hari libur nasional 13 hari, cuti tahunan = 8 hari
• Jumlah jam kerja/ perawat 40jam / minggu ( kalau hari kerja efektif 6 hari maka
40/6 = 6,6 = 7 jam /hari, kalau hari kerja efektif 5 hari maka 40/5 = 8 jam/hari)
CONTOH :
Sebuah RS dengan jumlah tempat tidur 120, BOR 70%
• Waktu Perawatan 6 jam/hari
• Jam kerja 6jam.hari

• Hitung Tenaga Keperawatan menurut Gillies :


TP = A X B X 365 = 6x (0,7x120) x 365
(365-C) X Jam kerja/hari) (365-76) x 6
= 6 x 84 x 365
289 x 6
= 183.960 / 1.734
= 106,08.... = 106 orang
LOKAKARYA PPNI
CONTOH KASUS
Sebuah RS dengan jumlah tempat tidur 120, BOR 70%
• Waktu Perawatan 6 jam/hari
• Jam kerja 6jam.hari
Hitung Tenaga Perawat men urut formula PPNI ????
DOUGLAS
(Penetapan jumlah tenaga keperawatan didasarkan pada jumlah klien sesuai
derajat Ketergantungan klien. Jumlah klien yang dirawat diidentifikasi
berdasarkan derajat ketergantungan .)
KLASIFIKASI DERAJAT KETERGANTUNGAN

Perawatan
Minimal Parsial Total
• Kebersihan diri ( • Kebersihan diri, • Semua
mandi, dll) makan, minum : keperluan klien
• Makan, minum dibantu dibantu
sendiri • Obs ttv / 4 jam • Obs TTV / 2 jam
• Ambulasi • Ambulasi • Makan melalui
dengan dibantu selang, terapi
pengawasan • Klien dengan intravena
• Pengobatan kateter urin, • Gelisah
minimal, infus, dg
psikologis stabil pemasukan dan
pengeluaran
dicatat
Jumlah tenaga perawat yang dibutuhkan pada suatu ruang rawat :
CONTOH :

• Suatu ruang rawat dengan 22 klien ( 3 klien dengan klasifikasi minimal, 14 klien dengan
klasifikasi parsial, dan 5 klien dengan klasifikasi total ) maka jumlah perawat yang
dibutuhkan untuk jaga pagi ialah :
• 3 x 0,17 = 0,51
• 14 x 0,27 = 3,78
• 5 x 0,36 = 1,80
Jumlah = 6,09  6 orang
DEPKES
RAWAT JALAN
Rawat Jalan
• Rata rata jumlah pasien 1 hari = 100 orang
• Jumlah jam perawatan 1 pasien = 15 menit

• Kebutuhan tenaga perawat dirawat jalan =


100 x 15 + koreksi 15% = 3,57 orang
7x60 = 4 orang
Kamar Bersalin
Kamar Bersalin
a. Waktu yang diperlukan untuk pertolongan persalinan mencakup kala I s.d IV = 4 jam/pasien
b. Jam efektif kerja bidan/perawat dalam 1 hari = 7 jam
c. Rata-rata jumlah pasien setiap hari = 10 pasien

Hitung jumalah tenaga yang diperlukan ?!


Kamar Operasi
Ketergantungan pasien :
a. Operasi besar = 5 jam/1xoperasi
b. Op sedang = 2 jam/1xop
c. Op Kecil = 1 jam/1xop
Unit Gawat Darurat
dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa,
dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan
bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.
(Depag RI, 2006).
“Bekerjalah kamu untuk duniamu, seolah-olah kamu hidup selamanya, dan
beramal lah kamu untuk bekal akhiratmu seolaholah engkau akan meninggal
besok.” (HR Ibn Asakir)

Islam senantiasa mengutamakan sisi humanitas, bukan hanya


spiritualitas. Keseimbangan antara yang bersifat duniawi dan ukhrawi
harus selalu dijaga
PENUTUP BELAJAR
‫يم‬
ِ ‫ح‬ِ ‫ن ال َّر‬
ِ ‫م‬
َ ‫ح‬ ِ َّ‫م الل‬
ْ ‫ه ال َّر‬ ِ ‫س‬
ْ ِ‫ب‬

‫ه‬ ْ ‫طال ً َوا ْر ُز ْق َنا‬


ُ ‫اج ِت َنا َب‬ ِ ‫ل بَا‬ ِ ‫وأَ ِرنَا ا ْلبَا‬
َ ‫ط‬ َ ُ ‫وا ْر ُز ْق َنا اتِ ّـبَاعَ ه‬ ًّ ‫ح‬
َ ‫قا‬ َ ‫ق‬ َ ‫م أَ ِرنَا ا ْل‬
َّ ‫ح‬ َّ ‫اَللَّ ُه‬

Ya Allah Tunjukkanlah kepada kami kebenaran sehinggga kami


dapat mengikutinya,
Dan tunjukkanlah kepada kami keburukan sehingga kami dapat
menjauhinya.

Anda mungkin juga menyukai