Anda di halaman 1dari 12

ENTERPRENEUR

C:\

KESEHATAN

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 6

1. VEVA JUNIATI 4. NANI

2. ZEVI DOMITA 5. TITI

3. TRI SUBEKTI 6. LIA


POKOK BAHASAN

1. KOMPETENSI USAHA
2. KELANGSUNGAN USAHA
3. KONSEP 7S DALAM USAHA
Materi 1
KOMPETENSI USAHA
KOMPETENSI WIRAUSAHA

Seorang wirausaha membutuhkan kompetensi sebagai berikut:

1. Kemampuan Teknik, yaitu kemampuan tentang bagaimana


memproduksi barang dan jasa serta cara menyajikannya.

2. Kemampuan Pemasaran, yaitu kemampuan tentang bagaimana


menemukan pasar dan pelanggan serta harga yang tepat

3. Kemampuan Finansial, yaitu kemampuan tentang bagaimana


memperoleh sumber-sumber dana dan cara menggunakannya

4. Kemampuan Hubungan, yaitu kemampuan tentang bagaimana


cara mencari, memelihara dan mengembangkan relasi dan
kemampuan komunikasi serta negosiasi
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
merintis usaha baru :

1. Bidang dan jenis usaha yang akan


dimasukiBentuk
2. usaha dan bentuk kepemilikan yang akan dipilih
3. Tempat usaha yang akan dipilih
4. Organisasi usaha yang akan digunakan
5. Jaminan usaha yang mungkin diperoleh
6. Lingkungan usaha yang akan berpengaruh
Materi 2
KELANGSUNGAN USAHA
7 Langkah Bertahan Dalam Persaingan
Usaha (Teori Ciputra)
1. Konsep yang matang 
Dalam menentukan konsep bisnis, ada beberapa hal yang harus diperhatikan
antara lain, selera masyarakat, karakteristik atau gaya hidup masyarakat, daya
beli, sumber bahan baku, sampai adanya bisnis sejenis.
2. Perencanaan matang
Dalam perencanaan yang matang, sebuah business plan harus dibuat. Yang
termasuk dalam business plan ini antara lain: menjabarkan konsep bisnis, visi
misi, rencana promosi, rencana pemasaran, karyawan, rencana pengaturan
keuangan, sampai dengan menentukan analisis risiko yang mungkin dialami
dalam bisnis. Tujuan: menentukan jalan keluar atau solusi atas setiap masalah
yang mungkin akan dihadapi, termasuk menghadapi persaingan bisnis serupa.
3. Evaluasi bisnis
Persaingan dengan bisnis yang sejenis seringkali tak bisa dihindari. Sebuah
evaluasi terhadap kekurangan dan nilai lebih dalam berbisnis juga diperlukan
untuk semakin memajukan bisnis yang dilakukan.
4. Inovasi
Inovasi yang dilakukan dalam berbagai sisi akan menarik pelanggan untuk melirik
produk Anda dibanding pesaing.

5. Perluasan pasar
Perluasan pasar produk bisa berarti memperluas fokus dan target market yang
disasar. Misalnya, jika awalnya hanya menjual varian makanan pedas yang
diperuntukan untuk orang dewasa, tak ada salahnya untuk membuat varian menu
baru yang bisa dinikmati oleh anak-anak.

6. Standarisasi
Memiliki banyak cabang usaha memang bisa membantu mengatasi persaingan ketat
dalam bisnis. Yang harus diperhatikan adalah kesamaan varian produk yang dijual
disemua cabang yang dimiliki.

7. Sistem usaha
Sebuah sistem usaha yang kuat akan membantu usaha agar bisa bertahan lebih lama
dan mendapat keuntungan yang diinginkan. Buat sistem usaha yang stabil dan kuat.
Dengan sistem usaha yang kuat dan konsisten akan menjadi nilai positif bagi para
investor yang tertarik berbisnis dengan Anda.
Materi 3
KONSEP 7S DALAM USAHA
KONSEP 7S DALAM USAHA
TEORI D’AVENI:
(1)Superior stakeholder satisfaction (memberikan kepuasan kepada
stakeholder):
kepuasan jauh di atas rata-rata kepada orang-orang yang berkepentingan
terhadap perusahaan, tidak hanya pemegang saham, namun juga pemasok,
karyawan, manajer, konsumen, pemerintah, dan masyarakat sekitarnya.

(2)Soothsaying (Berfokus kepada sasaran):


perusahaan harus mencari posisi yang tepat bagi produk dan jasa yang
dihasilkan perusahaan.

(3)Positioning for speed (strategi memposisikan perusahaan secara


cepat):
strategi dalam memosisikan perusahaan secara cepat di pasar.
Lanjutan...
(4)Positioning for Surprise (Membuat posisi yang mencengangkan):
Melalui barang dan jasa baru yang lebih unik dan berbeda serta
memberikan nilai tambah baru.

(5)Shifting the Role of the Game (Mengubah pola-pola persaingan):


Perusahaan yang dimainkan sehingga pesaing terganggu dengan
pola-pola baru yang berbeda.

(6)Signalling Strategic Intent (Mengutamakan perasaan): Kedekatan


dengan karyawan, relasi, dan konsumen merupakan strategi yang ampuh
untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

(7)Simultaneous and sequential strategic thrusts (Mengembangkan


faktor-faktor pendorong atau penggerak strategi):
melalui penciptaan barang dan jasa yang selalu memberi kepuasaan
kepada konsumen.

Anda mungkin juga menyukai