POS UPAYA KESEHATAN (POS UKK) Adalah bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) yang memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat pekerja terutama pekerja informal.
Merupakan wadah dari serangkaian upaya
pemeliharaan kesehatan pekerja yang terencana, teratur dan berkesinambungan yang diselenggarakan oleh dan untuk masyarakat pekerja. MENGAPA POS UKK DI PERLUKAN ?
o Makin meningkatnya jumlah pekerja yang sebagian besar
dari mereka belum mendapatkan pelayanan kesehatan kerja yang memadai ditambah masih banyak tempat kerja yang belum melaksanakan kesehatan kerja.
o Pekerja banyak mengalamai penyakit akibat kerja dan
kecelakaan kerja yang dapat menunjukkan produktivitas kerja. DASAR HUKUM PEMBENTUKAN POS UKK
o UUD 1945 pasal 28.
o UU NO 1/1970 tentang tenaga kerja. o UU NO 23 tahun 1992 pasal 23 tentang kesehatan kerja. o UU NO 32/2004 tentang pemerintahan daerah. o Kepmenkes 128/2004 tentang kebijakan dasar puskesmas. o Permenakes 1758/2003 tentang standar pelayanan kesehatan dasar. o Kemenakes tentang kewajiban melapor PAK/PAHK. TUJUAN PEMBENTUKAN POS UKK
TUJUAN UMUM
Mewujudkan masyarakat pekerja yang sehat dan produktif.
TUJUAN KHUSUS
• Meningkatnya pengetahuan masyarakat pekerja tentang
kesehatan kerja • Meningkatnya kemampuan masyarakat pekerja, untuk menolong dirinya sendiri. • Meningkatnya pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh kader, masyarakat pekerja dan tenaga kesehatan yang terlatih kesehatan kerja. • Meningkatkankan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat pekerja terhadap resiko dan bahaya akibat kerja yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan. • Meningkatnya dukungan dari pengambil kebijakan terhadap POS UKK. • Meningkatnya peran aktif lintas program dan lintas sektor terkait dalam penyelenggaraan POS UKK. PERSYARATAN PEMBENTUKAN POS UKK 1. Ada kelompok pekerja yang membutuhkan pelayanan kesehatan kerja. 2. Ada keinginan masyarakat pekerja membentuk POS UKK. 3. Ada kesediaan masyarakat pekerja menjadi kader POS UKK. 4. Ada tempat yang memedai untuk diajdikan POS UKK yang dilengkapi dengan papan nama POS UKK untuk melakukan kegiatan. 5. Tersedianya pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K Kit) dan pertolongan pertama pada penyakit (P3P Kit). 6. Tersedianya contoh alat perlindungan diri (APD) untuk pekerja sesuai dengan jenis pekerjaannya. 7. Timbangan badan dan alat pengukur tinggi badan. 8. Meja, kursi, tempat tidur dan lemari obat. 9. Adanya buku pencatatan dan pelaporan. 10.Adanya buku panduan dan media penyuluhan. 11.Alat tulis. OPERASIONALISASI KEGIATAN POS UKK
Waktu buka POS UKK disepakati oleh kelompok
masyarakat pekerja sesuai dengan situasi dan kondisi setempat. Ada pembagian tugas diantara kader. Ada struktur organisasi POS UKK minimal ada ketua, sekretaris, bendahara dan anggota. Ada rencana kerja POS UKK. Ada mekanisme pelayanan kesehatan kerja. Ada pencatatan kegiatan POS UKK. DIMANA DAPAT DIBENTUK POS UKK ?
Dilokasi kelompok kerja yang
berjumlah minimal 10 pekerja dan maksimal 50 pekerja dan diutamakan dari jenis pekerjaan yang sama Semua pekerja yang menjadi anggota POS UKK Semua pekerja yang sehat maupun yang sakit ataupun mengalami kecelakaan kerja Semua anggota keluarga pekerja dan masyarakat umum yang memerlukan pelayanan kesehatan dasar
SIAPA YANG DAPAT MEMANFAATKAN PELAYANAN
KESEHATAN DI POS UKK ? KAPAN POS UKK DIBENTUK ?
Ketika kelompok pekerja membutuhkan adanya
pelayanan kesehatan kerja yang mudah dijangkau. Ketiak kelompok pekerja membutuhkan pemecahan masalah dari masalah kesehatan yang terjadi dikelompoknya. BAGAIMANA CARA UNTUK MEMEBETUK POS UKK
1. Pertemuan tingkat desa untuk meningkatkan kepedulian
masyarakat pekerja. 2. Survei mawas diri (SMD) untuk melakukan identifikasi masalah kesehatan pekerja. 3. Musyawarah mufakat desa (MMD) untuk menetapkan prioritas masalah dan menetapkan pemecahan masalah. 4. Pelatihan kader POS UKK untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dalam pelayanan kesehatan kerja. PELAYANAN KESEHATAN APA SAJA YANG DAPAT DIBERIKAN DI POS UKK ?
• PELAYANAN PROMOTIF
Penyuluhan kesehatan kerja, konsultasi kesehatan kerja sederhana,
PHBS (Prilaku Hidup Bersih dan Sehat)
• PELAYANAN PREVENTIF
Pengenalan resiko bahaya di tempat kerja, upaya perbaikan lingkungan
kerja, pemeriksaan kesehatan awal dan berkala, penyediaan APD (Alat Perlindungan Diri) dan melihat kepatuhan penggunaan APD.
• PELAYANAN KURATIF Pertolongan pertama pada kecelakaan (PK3) dan pertolongan pertama pada penyakit (P3P)
Anggota masyarakat/kelompok yang dipilih dari dan oleh
masyarakat pekerja setempat. Dapat membaca dan menulis huruf latin. Tinggal dilingkungan tempat kerja tersebut. Mau dan mampu bekerja untuk masyarakat pekerja dilingkungannya secara sukarela. Mempunyai cukup waktu untuk bekerja bagi masyarakat pekerja. Sudah dilatih dan paham prinsip-prinsip kesehatan kerja. SIAPA YANG MELAKSANAKAN PELAYANAN KESEHATAN DI POS UKK?
Pelayanan kesehatan dilaksanakan oleh KADER
KESEHATAN KERJA yang sudah dilatih yang difasilitasi petugas kesehatan. APA PERAN PUSKESMAS DALAM KEGIATAN POS UKK ?
Sebagai fsilitator dalam pembentukan dan pembinaan POS
UKK diwilayah kerjanya. Memfasilitasi pemeriksaan kesehatan pekerja secara berkala. Sebagai rujukan pelayanan kesehatan kerja. Menggalang kerjasama dengan berbagai pihak dalam pembinaan dan pengembangan POS UKK. Membangun komitmen dengan kader, tokoh masyarakat, tokoh agama, perusahaan dan sektor swasta dalam pembinaan dan pengembangan POS UKK. BAGAIMANA KADER POS UKK MELAKSANAKAN PENGOBATAN SEDERHANA DAN P3K ?
Kader POS UKK diperkenankan memberikan obat kepada
pekerja yang menderita sakit ringan (Ex : demam, batuk, pilek) dengan obat yang dijual bebas. PERAN/TUGAS KADER POS UKK
• Membuat perencanaan upaya kesehatan kerja.
• Melaksanakan penyuluhan tentang kesehatan dan keselamatan kerja. • Melaksanakan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), pertolongan pertama pada penyakit (P3P)/pengobatan sederhana. • Merujuk penderita ke puskesmas/sarana kesehatan terdekat. • Mengelola penyediaan alat pelindungan diri (APD). • Pembinaan lingkungan kerja dan cara kerja yang baik dan benar (ergonomis). • Melaksanakan pencatatan dan pelaporan. BEBERAPA HAL YANG PERLU DICATAT DI POS UKK
1. Catatan susunan kepengurusan.
2. Catatan mengenai identitas/data dari anggotanya. 3. Catatan tentang jadwal dan kegiatan yang dilakukan. 4. Catatan tentang kesehatan setiap anggota. 5. Catatan tentang keuangan. 6. Catatan tentang inventaris/daftar APD, peralatan kantor, dll.
Setiap kegiatan yang dilakukan di POS UKK sebaiknya
dicatat dan dilaporkan ke instansi terkait agar dapat dilakukan pembinaan. SIAPA YANG MELAKUKAN PEMBINAAN POS UKK ?
POS UKK dibina oleh :
ASPEK KESEHATAN pembinaan dilakukan oleh petugas
puskesmas/petugas kesehatan yang terlatih.
ASPEK KELEMBAGAAN pembinaan dilakukan oleh
perangkat desa/kelurahan.
ASPEK TEKNIS yang berhubungan dengan pekerjaan
dibina oleh lintas terkait (Ex : PPL, LSM, SWASTA, DLL) UKURAN KEBERHASILAN KEGIATAN UPAYA KESEHATAN KERJA DI POS UKK
1. Ukuran keberhasilan keterjangkauan :
digunakan standar untuk setiap POS UKK menjangkau 10-50 pekerja dan setiap POS UKK dikelola oleh 1-5 kader.
2. Ukuran keberhasilan pelayanan :
Jumlah dan jenis kegiatan kesehatan yang dilakukan.
3. Ukuran tingkat perkembangan :
Dibagi 4 yaitu : • Pratama • Madya • Purnama • Mandiri TERIMA KASIH
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis