HARGA

Fatia Ulfah, S.Pt., M.Si

Pembahasan
1. Pengertian
2. Pentingnya harga dan informasi harga
3. Faktor yang mempengaruhi harga
4. Langkah-langkah penetapan harga
5. Strategi penetapan harga
6. Kebijakan pemerintah terkait harga
TUGAS:
Penetapan Harga Dalam Industri

a. Analisis Studi Kasus

b. Strategi penetapan harga yang
diterapkan
c. Keberhasilan & tantangan

Hasil:
1. Presentasi (Ringkasan isi makalah)
2. Rekomendasi
Pengertian Harga (Price)

• Harga adalah jumlah

uang atau nilai yang
harus dibayar untuk
memperoleh produk
atau layanan.
Mengapa Harga dalam Pemasaran
itu Penting?

– Harga dapat mempengaruhi persepsi

konsumen tentang nilai produk atau
layanan
– Harga dapat mempengaruhi keputusan
pembelian konsumen
– Harga dapat mempengaruhi profitabilitas
bisnis
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Harga
1. Biaya produksi
2. Permintaan dan penawaran
3. Tingkat persaingan
4. Regulasi pemerintah
 Bagaimana Menentukan Harga yang Baik?

Sesuai dengan nilai Dapat menutup biaya

barang dan dan memberi
bersaing dengan keuntungan
produk lain

pembeli

penjual

HARGA ????
Langkah-langkah Penetapan Harga

1. Memilih tujuan 2. Menentukan

Penetapan harga Permintaan

3. Memperkirakan
Biaya

4. Menganalisis biaya, harga dan 5. Memilih metode

Tawaran pesaing Penetapan harga

6. Memilih harga akhir

 Langkah 1 :
Tujuan Penetapan Harga
1. Tujuan berorientasi pada laba
2. Tujuan berorientasi pada volume (volume
pricing objective)       
3. Tujuan berorientasi pada citra.
4. Tujuan stabilisasi harga.
harga
5. Tujuan-tujuan lainnya : mencegah masuknya
pesaing, mempertahankan loyalitas
pelanggan, mendukung penjualan ulang,
atau menghindari campur tangan
pemerintah
Langkah 2
Menentukan Permintaan

• Permintaan elastis: Pembeli peka/sensitif terhadap harga

– perubahan harga akan menyebabkan perubahan yang
berarti pada volume penjualan

• Permintaan Inelastis: pembeli tidak peka/sensitif terhadap

perubahan harga
– perubahan harga tidak akan mempengaruhi
perubahan volume penjualan secara berarti
Faktor Yang Mempengaruhi Kepekaan
Harga

1. Pengaruh nilai unik

2. Pengaruh perbandingan yang sulit
3. Pengaruh pengeluaran total
4. Pengaruh manfaat akhir
5. Pengaruh biaya bersama
6. Pengaruh investasi tertanam
 Langkah 3
Memperkirakan Besarnya Biaya
PENGELOMPOKAN BIAYA

1. Biaya Produksi 2. Biaya non Produksi

– Biaya produksi langsung
bahan baku, tenaga kerja
langsung
– Biaya produksi tidak
langsung/overhead
bahan penolong, tenaga kerja
tak langsung, biaya
pemeliharaan dan peralatan
produksi
– Biaya penjualan,
pengiklanan, pengiriman,
komisi penjualan, gaji
tenaga penjual
– Biaya administrasi dan
umum seperti gaji eksekutif,
gaji sekretaris/ administrasi
kantor, pengeluaran
peralatan kantor

3. Biaya variabel 4. Biaya tetap

 Contoh: Biaya Variabel

Jumlah produksi Harga bakso per kg Total biaya

Rp

1 kg Rp 160.000,- 160.000,-
10 kg Rp 160.000,- 1.600.000,-
100 kg Rp 160.000,- 16.000.000,-

Total biaya bakso berubah

proporsional dengan
perubahan jumlah
produksi
 Contoh Biaya Tetap

Biaya sewa ruang

per bulan Jumlah produksi

Rp 2.000.000,- 1
Rp 2.000.000,- 10
Rp 2.000.000,- 100

Total biaya sewa toko per bulan

tidak berubah walaupun ada
perubahan jumlah produksi
 Langkah 4
Analisis Pesaing

Produk Perusahaan Harga Produk Perusahaan

dibanding dibanding
Produk Pesaing Harga Produk Pesaing
Lebih rendah Harga lebih redah

Kurang lebih sama Harga relatif sama

Lebih tinggi Harga lebih tinggi

Langkah 5
Memilih Metode Penetapan Harga

Metode Penetapan Harga

BIAYA PESAING

KONSUMEN
1. Penetapan Harga Berdasarkan Biaya/Cost
based price
1. Cost based price

*Metode paling standar & *Penentuan harga

umum digunakan berdasarkan total biaya

Penetapan
harga
berdasarkan
biaya

*Menambahkan sejumlah *Memiliki 4 kategori utama

persentase tertentu sebagai
laba.
 Cost based price
harga jual = harga beli +
(harga jual per unit = biaya laba/markup)
total per unit + laba)

1. cost-plus 2. Mark up
pricing pricing
methode Cost Base methode
Price
4. Target 3. Fix fee
pricing pricing
methode

penetapan harga yang dilakukan

berdasarkan tingkat pengembalian
investasi (ROI) sesuai dengan
target yang diinginkan
(harga jual = biaya yang
dikeluarkan oleh produsen produk
tersebut + fee yang disepakati, jadi
laba yang diperoleh tidak
mempengaruhi harga jual barang
Contoh
Diketahui
•Pengeluaran per bulan 5.804.00
•Jumlah produksi 3640 tusuk

Maka, biaya per tusuk

•5.804.000/3640 Rp 1594
•Tambahkan margin keuntungan
30%
•Maka harga jual minimum Rp
2000
2. Penetapan Harga berdasarkan konsumen
• memungkinkan adanya perbedaan harga meskipun produknya
sama, akibat beberapa faktor tertentu seperti letak geografis,
waktu, dan sebagainya.
3. Penetapan Harga berdasarkan Pesaing

#menyoroti harga produk sejenis yang

dikeluarkan oleh industri pesaing Anda
 6. Menentukan Harga Akhir (sebaiknya
fleksibel)

Strategi
penyesuaian Harga

3. Penetapan
1. Penetapan harga promosi 4. Penetapan
harga 2. Diskon harga (harga khusus, harga
Geografis & insentif Jangka wkt pembyrn terdiferensiasi
(jarak, waktu) lbh lama,
diskon psikologis)
Strategi Penetapan Harga Berdasarkan Siklus
Hidup Produk Produk telah beredar
1.Pertumbuhan:
a.Pertahankan harga produk/pasar
Produk Baru b.Harga agresif
1.Skimming price 2. Kematangan: Fleksibilitas harga
3. Penurunan:
2.Penetration price a. Strategi diskonting
b. Mempertahankan harga
tapi pangkas biaya
khususnya biaya promosi

Gb. Diagram siklus hidup produk

Kebijakan Pemerintah Terkait
Harga
• Penetapan harga minimum: pemerintah
menetapkan harga minimum untuk
melindungi konsumen dari harga yang
terlalu tinggi.
• Penetapan harga maksimum:
pemerintah menetapkan harga
maksimum untuk melindungi produsen
dari persaingan yang tidak sehat.
Studi Kasus
• Berikan contoh perusahaan yang
menerapkan strategi penentuan harga
yang efektif, dan jelaskan mengapa
strategi tersebut berhasil.
Kesimpulan
• Strategi penetapan harga merupakan
proses yang kompleks dan penting
dalam mengoptimalkan keuntungan
dan keberhasilan perusahaan
• Pengusaha perlu mempertimbangkan
berbagai faktor seperti biaya,
permintaan, persaingan dan preferensi
pelanggan dalam menentukan harga
optimal