Anda di halaman 1dari 15

MASALAH GIZI PADA

REMAJA DAN DEWASA


 Menurut World Health Organization
(WHO), remaja merupakan masyarakat yang
berada di rentang usia 10 sampai 19 tahun.
 Remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-
19 tahun, menurut Peraturan Menteri Kesehatan
RI Nomor 25 tahun 2014
Masalah gizi yang sering terjadi pada
remaja antara lain:
 Anemia,
Berdasarkan data Riskesdas 2018, prevalensi anemia pada remaja sebesar 32 %,
artinya 3-4 dari 10 remaja menderita anemia. Hal tersebut dipengaruhi oleh
kebiasaan asupan gizi yang tidak optimal, pemilihan makanan yang kurang tepat
dan kurangnya aktifitas fisik. Anemia ditandai dengan tanda-tanda lemah, letih,
lesu, lelah, tidak bergairah dan kemampuan konsentrasi menurun.
Masalah gizi yang sering terjadi pada
remaja antara lain:
  Gizi kurang akibat mengejar body goal dengan diet yang tidak tepat.
Pada masa remaja perubahan fisik yang signifikan terjadi. Hal ini menyebabkan
persepsi mengenai tubuhnya pun akan dinamis seiring dengan pengalaman fisik,
dan lingkungan yang ia rasakan. Hal ini memicu para remaja untuk memodifikasi
makanan maupun waktu makan yang tidak tepat, seperti menunda-nunda makan
karena badan yang sudah terlihat gemuk, atau mengkonsumsi makanan secara
berlebih dan tidak seimbang untuk mendapatkan bentuk badan yang diinginkan
Masalah gizi yang sering terjadi pada
remaja antara lain:
  Obesitas
Remaja cenderung memiliki rasa ingin mencoba, gempuran makanan kekinian
yang tinggi akan gula dan garam dengan penampilan yang menarik membuat para
remaja lebih memilih untuk mengonsumsinya dibandingkan makanan yang
disiapkan di rumah. Makanan yang tinggi gula garam dapat memicu obesitas, dan
obesitas ini dapat memicu penyakit-penyakit degeneratif lebih cepat terjadi.
Makanan yang dibutuhkan remaja untuk mencapai kesehatan dan perkembangan
maksimal hendaknya mengikuti panduan isi piringku dan jangan lupa untuk
melakukan aktivitas fisik, jaga kebersihan dan minum air putih yang cukup.
Cara menjaga kesehatan dan asupan gizi pada remaja
1.Pantau asupan gizi pada remaja. Jangan lupa untuk rutin memantau
perkembangan status gizi remaja dengan memeriksakannya ke dokter
atau ahli gizi
2.Memperbaiki pola makan
3.Memberikan suplemen
4.Lingkungan yang sehat

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA


DEWASA
 Masa dewasa biasanya dimulai dari usia 18 tahun hingga kira-kira usia 40
tahun dan biasanya ditandai dengan selesainya pertumbuhan pubertas dan
organ kelamin anak yang telah berkembang dan mampu berproduksi.
Masalah Gizi pada Usia Dewasa

 Menimbulkan berbagai penyakit


 1. Jantung koroner
 2. Hipertensi
 3. Obesitas
 4. Kanker
 5. Kolesterol tinggi
 6. Hipotiroid
 7. Gangguan bipolar
 8. Diabetes Melitus
 9. Arthritis
 10.Motor neuron disease
 11.Parkinson
Masalah Gizi pada Usia Dewasa

 Obesitas
Obesitas adalah istilah yang digunakan untuk menunjukkan adanya penumpukan
lemak melebihi batas normal. Riwayat obesitas biasanya disebabkan oleh penurunan
aktivitas atau perubahan lifestyle, penurunan kecepatan metabolik, intake padat kalori
dan diet tinggi lemak, penggunaan makanan untuk kenyamanan atau menghilangkan stress
atau kebosanan, dan aktivitas yang berpusat pada makanan. Strategi penurunan berat
badan : teknik modifikasi perilaku yang telah terbukti paling efektif adalah :
 1) mencatat asupan makanan
 2) mengganti aktivitas alternatif
 3) menyiapkan makanan
 4) memperbanyak jalan kaki dan olahraga lainnya dan
 5) menghindari makanan
 Kurang Energi Kronis (KEK)
KEK disebabkan oleh gangguan makan, karena melakukan diet, body image atau
kesibukan kerja
 Konsumsi Serat dan Vitamin yang Kurang
Hal ini disebabkan oleh terlalu sering mengkonsumsi fast food atau junk
food
 Munculnya Penyakit Akibat Gaya Hidup (lifestyle diseases)
hal ini disebabkan karena seringnya mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi,
kadar gula dan garam tinggi, serta sering melakukan wisata kuliner.
Gejala atau Tanda-tanda Kekurangan Gizi pada Orang Dewasa dan Lansia
 - Berat badan yang terus menurun
 - Berkurangnya jaringan otot dan lemak di dalam tubuh
 - Berkurangnya selera makan
 - Konsentrasi menurun
 - Kurang suka minum
 - Lebih mudah sakit dan memerlukan waktu lebih lama untuk pulih
 - Memerlukan waktu yang lama untuk menyembuhkan luka
 - Mudah merasa kedinginan dan terjatuh
 - Mulut dan gusi sering mengalami nyeri atau luka
 - Muncul rasa lelah dan lemas sepanjang hari

Anda mungkin juga menyukai