D Yuda Wahyu N 1
DEMOKRASI ............
..
• Secara etimologis, Istilah demokrasi berasal dari bahasa
Yunani “demos” yang berarti rakyat dan
“kratos/kratein” yang berarti kekuasaan
• Konsep dasar demokrasi berarti “rakyat berkuasa”
(government by the people)
• Demokrasi juga identik dengan teori kedaulatan rakyat
• Definisi demokrasi adalah negara yang sistem
pemerintahannya (kedaulatannya) berada di tangan
rakyat, kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan
rakyat, rakyat berkuasa, pemerintahan rakyat dan
kekuasaan oleh rakyat
Abraham Lincoln (1863) “Demokrasi
adalah pemerintahan dari rakyat, oleh
rakyat dan untuk rakyat” (government
of the people, by the people and for the
people).
• Hendry B. Mayo memberikan pengertian
mengenai demokrasi sebagai berikut:
”A democratic political system is one in which
public pilicies are made on majority basis, by
reperesentative subject to effective popular
control a periodeic elections which are conducted
on the principle of political equality and under
conditions of political freedom.
(Sistem politik demokratis adalah sistem yang
menunjukkan bahwa kebijakan umum ditentukan
atas dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang
diawasi secara efektif oleh rakyat dalam
pemilihan-pemilihan berkala yang didasarkan atas
prinsip kesamaan politik dan diselenggarakan
dalam suasana terjamainnya kebebasan politik)
DEMOKRASI
Dibatasi
KONSTITUSI
Sanusi
(1998)
Sejarah
Demokrasi di
Indonesia
PERKEMBANGAN DEMOKRASI
INDONESIA
Perkembangan demokrasi indonesia dapat dibagi dalam empat
periode:
I. Periode 1945-1959, masa demokrasi parlementer yang
menonjolkan peranan parlemen serta partai-partai
II. Periode 1959-1965, masa demokrasi terpimpin yang dalam
banyak aspek telah menyimpang dari demokrasi konstitusional
dan lebih menampilkan dominasi presiden dan terbatasnya
peran partai politik serta peran ABRI sebagai unsur sosial-
politik semakin meluas
III.Periode 1966-1998, masa demokrasi pancasila era Orde Baru
yang merupakan demokrasi konstitusional yang menunjukkan
sistem presidensil
Periode 1999-sekarang, masa demokrasi Pancasila,
demokrasi Konstitusional era Reformasi dengan berakar
pada kekuatan multi partai yang berusaha mengembalikan
perimbangan kekuatan antar lembaga negara, antara
eksekutif, legislatif dan yudisial
Dalam UUD NRI Tahun 1945, tidak penyebutan kata
“Demokrasi” secara eksplisit (tersurat), akan tetapi nilai-nilai
demokratis termuat dalam Batang Tubuh (Pasal2) UUD NRI
Tahun 1945
Nilai-nilai demokrasi misalnya dapat dilihat dalam ketentuan
Pasal 1 ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan bahwa
kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan
berdasarkan undang-undang dasar
Selain itu nilai-nilai demokrasi juga dapat dilihat dari
ketentuan pemilihan umum dalam pasal 22E UUD 1945
yang berasaskan “Luber Jurdil” serta pemilihan kepala
daerah secara demokratis
Demokrasi
dalam Islam
Prinsip Musyawarah (Syura)