,drg,MS,SpKGA
Dep.IKGA FKG UA
TIU :
Menjelaskan efek tanggal
prematur /”premature loss” gigi
sulung
Menjelaskan pencegahan terjadinya
“space loss”
Tipe Space maintainers
Indikasi penggunaan
Menjelaskan perawatan “space loss”
Topik bahasan
Tanggal
Space Regainer
prematur /Perawatan ortho
gigi sulung
Dg. konstruksi
- Band pada m2 sulung
- Kawat 0,036
- Kawat dilekatkan pada gigi
- usia pasien < 3 thn
/ tidak kooperatif
Tanggal prematur caninus sulung
Tanggal prematur
caninus unilateral
dapat menyebabkan :
Lingual collapse
Pemendekan
lengkung rahang
Meningkatkan
overbite
Meningkatkan overjet
Pergeseran garis
median
Tanggal prematur caninus sulung
Indikasi :
Penderita tidak
kooperatif
SM lepasan sering
hilang/patah
Gigi penjangkar harus
restorasi mahkota
Nance Appliance
Hilangnya space
(space loss)
karena ekstraksi
dini
Hilangnya space
karena molar satu
permanen tumbuh
ektopik
Perawatan tanggal prematur molar dua sulung
Unilateral loss
Distal shoe
(sebelum molar
satu permanen
tumbuh)
BLS (setelah molar
satu permanen
tumbuh)
Distal shoe Space maintainer
Kerugian :
Konstruksi sulit
Gigi m1 sulung
harus dibuatkan
mahkota
Ganti dg Loop bila
M1 permanen
tumbuh
Perawatan tanggal prematur molar dua sulung
Bilateral loss
Palatal Holding Arch (PHA)
Nance Holding Arch
Removable Appliance
Partial Denture
Keuntungan :
Konstruksi mudah
Mudah dibersihkan
Dapat dibuat fungsionil
Estetik baik
Dapat menstimulasi
pertumbuhan gigi permanen
Karies mudah dikontrol
Dapat dilepas sirkulasi darah
Mudah mencari tempat untuk
gigi pengganti
Dapat dikombinasikan dengan
alat lain
Partial Denture
Kerugian :
Dapat/mudah
hilang
Klamer terlalu kuat
menghambat
pertumbuhan ke
lateral
Dapat iritasi
jaringan lunak
Salah satu contoh konstruksi PD :
Plat akrilik + kawat retensi :
Misal :
Busur labial di RA
gigi anterior tidak bergerak ke
depan
Diletakkan jauh dari gingiva
Loop busur labial melalui
puncak C atau embrassure
antara I2 dan C atau distal C
Tidak menekan interdental papil
Busur labial RB tidak mutlak
Oklusal rest RB
Klamer Adams,wrap-around (half
jackson), Jackson,Interproximal
spurs atau loop
LLHA pada kasus tanggal prematur
molar sulung bilateral
Pada kasus tanggal prematur molar dua sulung
Perawatan space loss pada tanggal
prematur molar dua sulung
Macam-macam space regainer
dengan
Relasi M1 permanen :
Klas I
End to end yang akan menjadi Klas I
Relasi Incisive : baik
Semua benih gigi permanen
lengkap (Ro Foto)
Gigi permanen masih lama erupsi
lihat Ro foto masih tertutup
tulang alveol
LEMBAR ANALISA TEMPAT
Metode MDA
o Lihat Relasi
M1 (Klas I / End To
End)
Insisif (baik)
o Analisa tempat
tersedia
Adakah koreksi
pergeseran molar
o Analisa tempat
yang dibutuhkan
o Kekurangan /
kelebihan tempat
o Kesimpulan
Analisa tempat tersedia Rh.Bwh
Cara :
menggunakan kawat yang melintas dari
mesial M1 kanan - mesial M1 kiri
b.Dengan pengukuran
(lengkung gigi dibagi 6 bagian)
Jika relasi M1 End To End lakukan
Koreksi pergeseran molar :
Adanya leeway space diperkirakan
M1 bawah bergerak ke mesial
sehingga mengurangi tempat yang
tersedia
Cara menghitung koreksi pergesaran Molar :
X mm
Lebar
pergeseran
molar
Tempat yang tersedia pada RB merupakan hasil
dari jumlah pengukuran dari mesial M1 kanan –
mesial M1 kiri (lengkung kawat) atau
pengukuran (a-b-c)dikurangi koreksi pergeseran
molar ( berlaku jika relasi M1 End To End)
Tempat yang dibutuhkan pada rahang bawah
Cara :
1.lihat kolom jumlah lebar insisif RB cari nilai pengukuran anda
2.Tarik garis ke kanan untuk menentukan prediksi jumlah 3-4-5
(RA atau RB)
3.Dikalikan 2 (untuk sisi kanan & kiri)
Analisa tempat tersedia Rh.Atas
Dengan cara : (Pilih salah satu opsi a atau b)
a.Menggunakan lengkung kawat (mengukur jarak dr
mesial M1 kiri sampai M1 kanan)
b.Menggunakan pengukuran (jumlah a-b-c)
Analisa tempat yg dibutuhkan Rh Atas
- 3mm 0mm 3 mm