De

Ra sya
nt na
iA N
ng ur
gil ul
i an H
a NI
NI M.
M P2
. P .06
2.0 .2
6.2 4.2
4.2 .18
.18 .011
.03
0
MANFAAT ASI
 DEFINISI ASI

• Air susu ibu (ASI) adalah cairan yang disekresikan oleh kelenjar payudara
ibu berupa makanan alamiah atau susu terbaik bernutrisi dan berenergi
tinggi yang diproduksi sejak masa kehamilan (Wiji, 2013).
• ASI merupakan makanan yang sempurna dan terbaik bagi bayi
khususnya bayi 0-6 bulan karena mengandung unsur-unsur gizi yang
dibutuhkan oleh pertumbuhan dan perkembangan bayi yang optimal
(Dinas Kesehatan kota Semarang, 2015).

ASI berdasarkan definisi di atas adalah

sumber makanan bagi bayi yang diproduksi
oleh kelenjar payudara ibu yang
mengandung unsur gizi lengkap untuk
memenuhi kebutuhan bayi secara optimal.
 JENIS ASI
Foremilk
ASI yang encer yang
diproduksi pada awal
proses menyusui dengan
kadar air tinggi dan
mengandung banyak
protein, laktosa, serta
nutrisi lainnya tetapi
rendah lemak (depkes RI,
2007).
Hindmilk
Hindmilk adalah asi
yang mengandung
tinggi lemak yang
memberikan banyak zat
tenaga atau energi dan
diproduksi menjelang
akhir proses menyusui
(Depkes RI, 2007).
 KEUNGGULAN
ASI

 
 
Komposisi susu
Waktu yang
 
diperlukan untuk
Jenis mamalia  
mencapai dua kali
  protein Lemak laktosa Abu
berat lahir (hari)
 

Manusia 180 0,9 3,8 7,0 0,2

Sapi 47 3.4 3,7 4,8 0,7
Kambing 19 2,9 4,5 4,1 0,8
tikus 6 12,0 15,00 30 2,0
Kebaikan asi dibandingkan susu formula diantaranya sebagai berikut :
• Merupakan makanan alami yang sempurna bagi bayi,
• Steril dan aman dari pencemaran kuman,
• Selalu tersedia dengan suhu yang optimal sehingga tidak perlu
menghangatkan atau mendinginkan,
• Tidak pernah basi dan dapat diberikan kapan saja dan dimana saja,
• Produksi disesuaikan dengan kebutuhan bayi yang dibuktikan bahwa ibu
yang memiliki bayi prematur akan memproduksi asi berbeda dengan ibu
yang memiliki bayi aterm,
• Mengandung antibodi yang dapat menghambat pertumbuhan atau
membunuh kuman dan virus, dan
• Tidak ditemukan adanya bahaya alergi intoleransi asi.
 KEUNTUNGAN
PEMBERIAN ASI

• Nutrien atau zat gizi yang sesuai untuk bayi

• Zat protektif
• ASI eksklusif meningkatkan kecerdasan
• ASI eksklusif meningkatkan jaminan kasih sayang
• ASI memenuhi kebutuhan bayi
Nutrien atau zat gizi yang sesuai
untuk bayi
• Lemak
• Karbohidrat
• Protein
• Garam mineral
• vitamin
Zat protektif
1. Lactobasillus bifidus
Berfungsi untuk mengubah laktosa menjadi asam laktat dan asam
asetat yang menjadikan saluran pencernaan menjadi asam sehingga
menghambat pertumbuhan mikroorganisme
2. Laktoferin
Laktoferin merupakan protein yang berikatan dengan zat besi.
Dengan meningkat zat besi maka laktoferin bermanfaat untuk
menghambat pertumbuhan kuman tertentu ( misalnya, stafilokokus dan
e.coli). Selain itu menghambat pertumbuhan jamur candida.
3. Lisozim
Lisozim adalah enzim yang dapat memecah dinding bakteri
(bakteriosidal) dan anti- inflamantori.
4. Komplemen C3 dan C4
Kedua komplemen ini walaupun kadarnya dalam asi rendah
mempunyai daya opsonik, anafilatoksik, dan kemotaktik yang bekerja
bila diaktifkan oleh IgA dan IgE yang juga terdapat dalam asi.
5. Faktor anti Streptokokus
Dalam asi, terdapat faktor anti streprokokus yang melindungi bayi
terhadap infeksi kuman tersebut.
6. Anti bodi
Antibodi dalam asi dapat bertahan di dalam saluran pencernaan bayi
karena tahan terhadap asam dan enzim proteolitik saluran pencernaan
cara membuat lapisan pada mukosa nya, sehingga mencegah bakteri
patogen atau enterovirus masuk ke dalam mukosa usus.
7. Imunitas seluler
Asi mengandung sel-sel. Sebagian besar sel 90% tersebut berupa
makrofag yang berfungsi membunuh dan memfagositosis
mikroorganisme.
• Tidak menimbulkan alergi
• Pada bayi baru lahir, sistem IgE belum sempurna. Pemberian susu formula
kan merangsang aktivasi sistem ini dan dapat menimbulkan alergi
 KERUGIAN TIDAK
DIBERIKAN ASI

Jika seorang bayi tidak diberikan asi dan diganti dengan susu
formula maka bayi tidak akan mendapatkan kekebalan serta akan
kekurangan gizi. Dengan tidak adanya zat antibodi, maka bayi akan
mudah terkena karena berbagai penyakit dan meningkatnya angka
kematian bayi.
 MANFAAT ASI

Manfaat ASI bagi bayi Manfaat ASI bagi keluarga Manfaat ASI untuk negara

Manfaat ASI untuk semua

Manfaat ASI bagi ibu Manfaat ASI untuk masyarakat
orang
Manfaat ASI bagi bayi
• Mempunyai komposisi yang sesuai,
• Jumlah kalori dapat memenuhi kebutuhan bayi sampai usia 6 bulan,
• Pasti mengandung zat pelindung atau antibodi yang melindungi terhadap
penyakit, menurut WHO (2000)
• Dapat menyebabkan perkembangan psikomotorik bayi lebih cepat.
• ASI dapat menunjang perkembangan penglihatan,
• Maka akan memperkuat ikatan batin ibu dan bayi,
• Mengurangi kejadian karies dentis
• Mengurangi kejadian maloklusi akibat penggunaan dot yang lama.
Manfaat ASI bagi ibu

• Mencegah perdarahan pasca persalinan.

• Mempercepat involusi uterus.
• Mengurangi resiko terjadinya anemia.
• Mengurangi risiko kanker ovarium dan payudara,
• Memberikan rasa dibutuhkan selain memperkuat ikatan batin seorang ibu
dengan bayi yang dilahirkan.
• Mempercepat kembali ke berat badan semula,
• Sebagai salah satu metode kb sementara,
Manfaat ASI bagi keluarga
• Mudah Pemberiannya.
• Menghemat biaya.
• Bayi sehat dan jarang sakit.
• Mengurangi devisa untuk membeli susu formula.

Manfaat ASI untuk negara

• Menurunkan angka kesakitan dan kematian anak.
• Mengurangi subsidi untuk rumah sakit.
• Meningkatkan kualitas generasi penerus bangsa.
Manfaat ASI untuk masyarakat
• Murah
• Ekonomis
• Mengurangi pengeluaran keluarga
• Menambah ikatan kasih sayang suami dan istri
• Membantu program KB
• Mengurangi subsidi biaya perawatan rumah sakit
• Membentuk generasi mandiri
• Menghemat devisa Negara
• Menurukan angka kesakitan dan kematian.
Manfaat ASI untuk semua orang

• ASI selalu bersih dan bebas hama yang dapat menyebabkan infeksi.
• Pemberian ASI tidak memerlukan persiapan khusus.
• ASI selalu tersedia dan gratis.
• Bisa ibu memberikan ASI pada bayinya sewaktu-waktu ketika bayinya
meminta (on demand).
• Ibu menyusui yang siklus menstruasinya belum pulih kembali akan
memperoleh perlindungan sepenuhnya dari kemungkinan hamil.
 PEMBERIAN ASI
DITINJAU DARI
BERBAGAI ASPEK

• Aspek Biologis
• Aspek Psikologis
• Sosio Budaya
• Ekonomi
 Tujuh langkah keberhasilan ASI eklusif (Roesli, 2008)
1. Mempersiapkan payudara bila diperlukan.
2. Mempelajari ASI dan tatalaksana menyusui
3. Menciptakan dukungan keluarga, teman, dan sebagainya.
4. Memilih tempat melahirkan yang sayang bayi, atau rumah bersalin sayang
bayi
5. Memilih tenaga kesehatan yang mendukung pemberian ASI eksklusif
6. Mencari ahli persoalan menyusui seperti klinik laktasi dan atau konsultasi
laktasi untuk persiapan apabila ibu menemui kesuburan.
7. Menciptakan suatu sikap yang positif tentang ASI dan menyusui.
THANK
YOU
Ranti & Desyana