Anda di halaman 1dari 14

PERCOBAAN 5

PENENTUAN BERAT MOLEKUL


BERDASARKAN PENGUKURAN MASSA
JENIS ZAT
Dosen Pengampu :
Muhammad Zammi,M.Pd.
ANGGOTA
KELOMPOK

ALVI NOR RIZQI


(2208036020)
AZKI SUCI LAILI
(2208036025)
POKOK PEMBAHASAN

01. TUJUAN 02. DASAR


TEORI
03. ALAT DAN
BAHAN
04. CARA KERJA
TUJUAN

Menentukan berat molekul CHCl3


01 berdasarkan pengukuran massa jenis gas.

Menentukan berat molekul senyawa volatile


02 unknown berdasarkan pengukuran massa jenis
gas.
DASAR TEORI
Setiap zat terdiri atas partikel-partikel yang senantiasa bergerak
dengan kecepatan yang tergantung pada suhu dan keadaan fisik
suatu zat (padat, cair, atau gas). Pergerakan partikel tersebut akibat
dari energi kinetik yang dimiliki dengan ukuran yang partikel
sangat kecil. Pada keadaan gas, partikel-partikel memiliki jarak
yang relatif jauh lebih besar dari ukuran partikel dengan
pergerakan secara acak, mengakibatkan gaya tarik-menarik antar
partikel dapat diabaikan karena gaya yang dihasilkan sangat kecil.
(Suardana, 2001).
DASAR TEORI
Molekul gas sangat berjauhan satu sama lain sehingga hampir
tidak ada gaya tarik menarik atau tolak menolak diantara molekul-
molekulnya sehingga gas akan mengembang dan mengisi seluruh
ruang yang ditempatinya. Secara umum gas terbagi menjadi dua
yaitu gas ideal dan gas real. Sifat suatu gas ideal yaitu :

a. Tidak ada gaya tarik menarik di antara molekul-molekulnya.


b. Volume dari molekul-molekul gas sendiri diabaikan.
c. Tidak ada perubahan energi dalam ( internal energi = E) pada
pengembangan. (Baihaqi, 2009).
DASAR TEORI
Sedangkan, gas nyata akan menyimpang dari sifat gas ideal.
Pada tekanan yang relatif rendah termasuk pada tekanan atmosfer
serta suhu yang tinggi, semua gas akan menempati keadaan ideal
sehingga hukum gas gabungan dapat dipakai untuk segala macam
gas yang digunakan (Brady, 1999).
Persamaan gas ideal dan massa jenis gas dapat digunakan
untuk menentukan berat senyawa yang mudah menguap. Dari
persamaan gas ideal didapat :

P·V = n R T atau PV = (m/BM) RT


DASAR TEORI
Dengan mengubah persamaan :

P(BM) = (m/V) RT = ρRT

BM : Berat molekul
P : Tekanan gas
V : Volume gas
T : Suhu absolut
R : Tetapan gas ideal
ρ : Massa jenis
(Fitasari, Dyah dan Fitriani, I.N., 2022).
ALAT DAN
BAHAN ALAT
ALAT UKURAN JUMLAH
LABU ERLENMEYER 100 mL 2 buah
GELAS KIMIA 500 mL 1 buah
GELAS UKUR 10 mL 1 buah
PIPET TETES - 2 buah
PENJEPIT TABUNG REAKSI - 1 buah
JARUM - 1 buah
TERMOMETER 100oC - 1 buah
HEATER - 1 buah
DESIKATOR - 1 buah
NERACA ANALITIK - 1 buah
STATIF DAN KLEM - 1 pasang
ALAT DAN
BAHAN BAHAN
BAHAN JUMLAH
CAIRAN VOLATILE CHCl3 5 mL
CAIRAN VOLATILE UNKNOWN 10 mL
AKUADES 100 mL
KARET GELANG 4 buah
ALUMUNIUM FOIL 8x8 cm

MSDS
CHCl3
Ambang bau 84,9 – 201,5 ppm
Titik lebur -63oC – menyala
Titik didih 60,5 – 61,5 oC – menyala
Tekanan uap 210 hPa pada 20 °C
Kelarutan dalam air 8,7 g/l pada 23 °C
CARA KERJA
Labu Erlenmeyer

Ditutup dengan alumunium foil dan dikencangkan menggunakan karet gelang.

Ditimbang erlenmeyer dengan neraca analitik.

Dimasukkan ± 5 mL cairan volatil ke labu erlenmeyer.

Ditutup dengan alumunium foil dan kencangkan dengan karet


sehingga kedap gas. Setelah itu dilubangi dengan jarum agar uap
dapat keluar.

Direndam labu erlenmeyer dalam penangas air besuhu ±100oC


sehingga air ±1 cm di bawah aluminium foil.
CARA KERJA
Dibiarkan labu erlenmeyer tersebut dalam penangas air sampai semua
cairan volatil menguap. Catat suhu penangas air tersebut.

Diangkat labu erlenmeyer dari penangas, keringkan air yang terdapat pada
bagian luar labu erlenmeyer dengan lap, lalu tempatkan labu erlenmeyer
dalam desikator untuk mendiginkannya.

Ditimbang labu erlenmeyer yang telah dingin menggunakan neraca analitik


(jangan lepaskan tutup aluminium foil dan karet gelang sebelum labu
erlenmeyer ditimbang).

Tentukan volume labu erlenmeyer dengan jalan mengisi labu


erlenmeyer dengan air sampai penuh dan mengukur massa air yang
terdapat dalam labu erlenmeyer tersebut.
CARA KERJA

Diukur suhu air yang terdapat dalam labu erlenmeyer. Volume air bisa
diketahui, bila massa jenis air pada suhu air dalam labu erlenmeyer
diketahui dengan menggunakan rumus

Diukur tekanan atmosfer menggunakan barometer.

Hasil
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai