Anda di halaman 1dari 31

HUBUNGAN POSISI DUDUK SAAT

PEMBELAJARAN DARING DENGAN KEJADIAN


LOW BACK PAIN PADAMAHASISWAFK UNISBA
Muhammad Ilham Tahid
10100119096

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNISBA
BAB I
PENDAHULUAN
WOODGROVE 2
BANK
LATAR BELAKANG

• Era pandemi COVID-19 menjadikan perubahan kebijakan


seperti perkuliahan yang dilakukan secara daring sehingga
mahasiswa perlu duduk lama didepan layar elektronik.
• Hal tersebut dapat meningkatkan masalah pada
muskuloskeletal seperti kejadian low back pain.
• Selain itu hal ini dapat menyebabkan 
Masalah kesehatan & menurunnya konsentrasi belajar mahasiswa
sehingga perlu dilakukan penelitian tentang hubungan posisi
duduk saat kuliah daring dengan kejadian low back pain.

WOODGROVE 3
BANK
ISLAMIC INSERT
5. Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada
kemudahan,

Q.S Al-Insyirah ayat 5-6


6. sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada
kemudahan.

WOODGROVE 4
BANK
RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana Posisi duduk selama pembelajaran daring pada Mahasiswa FK Unisba

Angkatan 2019?

2. Bagaimana kejadian (LBP) selama pembelajaran daring pada mahasiswa FK Unisba

Angkatan 2019?

3. Apakah terdapat hubungan antara posisi duduk dengan kejadian (LBP) pada mahasiswa

FK Unisba Angkatan 2019?

WOODGROVE 5
BANK
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan Umum Tujuan Khusus

• Untuk mengetahui Hubungan antara posisi • Menganalisis hubungan antara posisi duduk

duduk selama pembelajaran daring dengan selama pembelajaran daring dengan kejadian

kejadian low back pain pada mahasiswa FK low back pain pada mahasiswa fk unisba

Unisba

WOODGROVE 6
BANK
MANFAAT PENELITIAN
Manfaat praktis Manfaat akademis

1. Mengetahui Hubungan posisi duduk dengan 1. Sebagai dasar referensi untuk dasar ilmu

LBP akibat posisi tidak ergonomis saat pengetahuan tentang Hubungan posisi

pembelajaraan daring Ergonomis dengan low back pain akibat

posisi belajar tidak ergonomis


2. Mendapatkan pengetahuan dan pengalaman

dalam melakukan penelitian.

WOODGROVE 7
BANK
KAJIAN PUSTAKA &
KERANGKA BAB II
PEMIKIRAN
WOODGROVE 8
BANK
KAJIAN
PUSTAKA
Posisi Ergonomik Low Back Pain
• Definisi ergonomi menurut International • Low back pain adalah kondisi nonspesifik
Ergonomics Association (IEA) adalah yang menyebabkan nyeri, nyeri tekan yang
disiplin ilmu yang mempelajari tentang terlokalisasi di punggung bagian bawah.
interaksi antar manusia dan elemen-elemen
• Kondisi nonspesifik ini mengacu pada nyeri
dalam sistem yang berkaitan, merupakan
akut atau kronis dan rasa ketidaknyamanan
profesi dengan mengaplikasikan prinsip,
pada lumbosacral
teori, metode, dan data untuk mendesain
pekerjaan dalam mengoptimalkan efisiensi,
efektivitas, dan kesejahteraan

WOODGROVE 9
BANK
KERANGKA
PEMIKIRAN
HIPOTESIS
H0 :
Tidak terdapat Hubungan posisi duduk terhadap
LBP pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Bandung?
H1:
Terdapat hubungan posisi duduk terhadap LBP
pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Islam Bandung selama pembelajaran daring?

WOODGROVE 10
BANK
POPULASI
Subjek Penelitian :
Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa tahap akademik Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Bandung Angkatan 2019.

POPULASI TARGET POPULASI TERJANGKAU


• Populasi target pada penelitian ini adalah • Populasi terjangkau pada penelitian ini adalah

Mahasiswa tahap sarjana di kota Bandung Mahasiswa tahap akademik Fakultas

Kedokteran Universitas Islam Bandung

Angkatan 2019

WOODGROVE 11
BANK
SAMPEL
• Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling pada
mahasiswa.
• Berjumlah 98 orang serta memenuhi kriteria inklusi akan
diikutsertakan.
• Dalam penelitian untuk jumlah populasi yaitu 196 orang.
Kemudian dihitung mengunakan data estimasi proporsi finit.

WOODGROVE 12
BANK
Kriteria inklusi Kriteria eksklusi

1. Pada penelitian ini mencakup mahasiswa yang 1. Mahasiswa tahap akademik Fakultas Kedokteran

aktif di tahap akademik Fakultas Kedokteran Unisba yang mempunyai kelainan dan penyakit

Universitas Islam Bandung angakatan tahun 2019 tulang belakang yang dikonfirmasi dengan

kuesioner
2. Mahasiswa yang bersedia menjadi subyek

penelitian 2. Mahasiswa yang mengisi quisioner tidak lengkap

3. Mahasiwa yang tidak mempunyai gangguan 3. Mahasiswa yang tidak duduk selama pembelajaran

musculoskeletal sebelumnya daring lebih dari 30 menit

WOODGROVE 13
BANK
VARIABEL PENELITIAN

Variabel terikat

• Variabel terikat merupakan variabel yang


Variabel bebas
dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena
• Variabel bebas (independent) adalah merupakan
adanya variabel bebas. Variabel terikat penelitian
variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi
ini adalah kejadian Low Back Pain
sebab perubahannya atau timbulnya variabel

dependen (terikat). Variable bebas pada penelitian

ini adalah Posisi duduk.

WOODGROVE 14
BANK
RANCANGAN
PENELITIAN

 Rancangan penelitian ini menggunakan studi

obsevarsional analitik dengan desain penelitian

cross sectional.

WOODGROVE 15
BANK
DEFINISI OPERASIONAL

Low back pain . Posisi duduk

Ergonomis
Tidak sakit
Tidak ergonomis
Sakit

Nominal
Nominal

WOODGROVE 16
BANK
Nordic Standard Body Map

PROSEDUR PENELITIAN
1. Metode pengumpulan data
2. Instrumen penelitian kuesioner (Nordic Standard Body Map)
3. Intrumen peniliaian posisi duduk menurut Occupational
Safety and health Administration (OSHA)
4. Pengolahan data (editing, coding, data entry, cleaning)

OSHA WOODGROVE 17
BANK
TEMPAT & WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini akan dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Islam
Bandung, dimulai pada bulan November 2021 hingga bulan November
2022.

WOODGROVE 18
BANK
ASPEK ETIKA PENELITIAN

1. Respect for Person

2. Beneficence

3. Non Maleficence

4. Justice

WOODGROVE 19
BANK
HASIL PENELITIAN
& PEMBAHASAN BAB IV

WOODGROVE 20
BANK
HASIL Tabel 4.1 Distribusi Karakteristik Subjek Penelitian, (n = 100).
Karakteristik Jumlah (n = 100) Persentase (%)
Jenis kelamin    
Laki-laki 43 43,0
Pada penelitian ini :
Perempuan 57 57,0

1. Jenis kelamin Posisi duduk    


perempuan lebih banyak Ergonomik 32 32,0
2. Didominasi oleh posisi Tidak ergonomik 68 68,0
duduk yang tidak
ergonomik (68%). Low back pain (LBP)    

3. Kejadian LBP Ya 33 33,0

mendominasi pada Tidak 67 67,0


subyek tersebut sebesar
(67%)

Hasil penelitian ini menunjukan terdapat hubungan antara posisi duduk saat pembelajaran daring
dengan kejadian low back pain menunjukkan nilai (p value: 0,001).
WOODGROVE 21
BANK
Tabel 4.2 Hubungan Posisi Duduk Saat Kuliah Daring dan Kejadian LBP

Low Back Pain

HASIL Ya Tidak Odd


Posisi Ratio
Total % Nilai P*
Duduk
N % N % (95% CI)
hasil perhitungan odd ratio didapat
dengan derajat kepercayaan (95% CI:
1,8-11,2  ).   Ergonomik 14 43,8 18 56,3 32 100

 Hal ini disebabkan posisi duduk yang 4,5


Tidak
tidak ergonomik. Ergonomik
53 77,9 15 22,1 68 100 (1,8– 0,001
11,2)

Total 67 67,0 33 33,0 100 100

Bedasarkan penelitian ini, disimpulkan beberapa hal:

• menunjukkan hubungan di antara posisi duduk dan kejadian LBP serta


kejadian LBP berisiko 4,5 kali lebih besar terjadi pada posisi duduk
yang tidak ergonomik.
WOODGROVE 22
BANK
PEMBAHASAN
Pandemik Covid-19 menjadikan banyak perubahan aktivitas
manusia di seluruh dunia.

• Kebijakan social distancing menjadikan penutupan tempat umum seperti


kantor dan lembaga pendidikan sehingga aktivitas dapat terhambat.
• Canggihnya teknologi saat ini dapat membantu & mempermudah
kegiatan manusia sehingga kegiatan tersebut dapat dilakukan di rumah
(work from home).
• Saat melakukan kegiatan study from home, tiap orang perlu duduk di
depan layar media elektronik seperti smartphone dan komputer atau
laptop.
• Jika posisi duduk saat kuliah daring tidak ergonomik, maka dapat
menimbulkan masalah kesehatan yang dapat menggangu prestasi belajar.

WOODGROVE 23
BANK
PEMBAHASAN

 Penelitian ini sebagian kecil mahasiswa yang duduk dengan posisi ergonomik
memiliki keluhan LBP, sebaliknya sebagian kecil mahasiswa yang duduk
dengan posisi tidak ergonomik, tidak mengeluhkan LBP.
Insert or Drag & Drop your photo
Hal tersebut menunjukkan bahwa posisi duduk bukan faktor tunggal yang dapat
menyebabkan LBP, namun banyak faktor yang dapat menyebabkan LBP saat kuliah
daring.
 Low Back Pain dapat dicegah melalui latihan otot punggung bawah dan
mengurangi berat badan sampai mencapai berat badan ideal.

WOODGROVE 24
BANK
 Hal tersebut sesuai dengan
penelitian Abdu dkk. Terhadap
mahasiswa yang menunjukkan PEMBAHASAN
55% duduk tidak ergonomik.
 Posisi duduk tidak ergonomik
yang terjadi pada mahasiswa dapat
disebabkan oleh beberapa faktor Faktor lainya  Insert or Drag & Drop your photo
 1. kebiasaan mahasiswa duduk di lantai atau
1. yaitu faktor lingkungan (kursi karpet tanpa kursi
yang dipakai tidak ada sandaran) 2. kebiasaan duduk membungkuk.
2. tidak adjustable. Selain itu, lamanya waktu saat kuliah daring
membuat mahasiswa tidak nyaman duduk
sehingga perlu merubah posisi duduk untuk
mencari kenyamanan.

WOODGROVE 25
BANK
Hal tersebut sesuai
dengan penelitian
Fitriani dkk
.
PEMBAHASAN
• Pada saat kuliah daring mahasiswa menunjukan dominasi pada
posisi duduk mahasiswa yang tidak ergonomik
• Mahasiswa yang mengeluhkan LBP sebanyak 74,4% serta memiliki
hubungan
• Pada penelitian tersebut memiliki risiko mahasiswa mengeluhkan
LBP 2,35 kali di bandingkan dengan mahasiswa yang duduk dengan
posisi ergonomik

WOODGROVE 26
BANK
SIMPULAN DAN BAB V
SARAN
WOODGROVE 27
BANK
Pada penelitian ini disimpulkan SIMPULAN
bedasarkan atas rumusan masalah, yaitu :

1. Posisi duduk pada mahasiswa FK Unisba Angkatan 2019 saat melakukan kuliah daring

didominasi (68%) oleh mahasiswa yang duduk tidak ergonomik.

2. Sebagian besar mahasiswa FK Unisba Angkatan 2019 saat melakukan pembelajaran

daring mengalami kejadian LBP (67%).

3. Terdapat hubungan yang bermakna antara posisi duduk pada mahasiswa FK Unisba

angkatan 2019 saat pembelajaran daring dengan kejadian LBP. Penelitian ini menunjukkan

mahasiswa yang duduk tidak ergonomik saat pembelajaran daring berisiko 4,5 kali

lebih besar mengalami low back pain (LBP)


WOODGROVE 28
BANK
KETERBATASAN
PENELITIAN

Tidak meneliti :
1. Hubungan lama duduk ;
2. Hubungan durasi posisi duduk saat
kuliah daring ;
3. Status Body Mass Indeks (BMI)
4. Streching saat kuliah daring
5. Aktivitas Fisik

WOODGROVE 29
BANK
SARAN

SARAN AKADEMIK
SARAN PRAKTIS
1. Perlu dilakukan penelitian hubungan lama
durasi posisi duduk saat kuliah daring,  Menjadi dasar pertimbangan untuk digunakan
sebagai acuan membuat peraturan metode
2. status BMI belajar virtual serta aturan saat perkuliahan
3. aktivitas fisik daring dilaksanakan.
4. streching saat melakukan kuliah daring  Mahasiswa diwajibkan streching setiap 2 jam
dengan kejadian LBP pada mahasiswa. sekali. Selain itu, perlu dilakukan batas waktu
<4 jam untuk pelaksanaan kegiatan kuliah
Selain itu, peneliti menyarankan untuk daring.
menggunakan jumlah subjek yang lebih besar.
 Sebagai upaya menurunkan kejadian low back
pain pada mahasiswa.

WOODGROVE 30
BANK
THANK YOU

Tahid.ilham1999@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai