Anda di halaman 1dari 16

Aspek Sosial Budaya Dalam Perilaku

Kesehatan
ASPEK SOSIAL
YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
KESEHATAN
DAN STATUS KESEHATAN
ASPEK SOSIAL YANG MEMPENGARUHI
STATUS KESEHATAN, ANTARA LAIN :
UMUR
JENIS KELAMIN
ASPEK BUDAYA
YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KESEHATAN DAN
STATUS KESEHATAN

TRADISI
SIKAP FATALISM
NILAI
ETHNOCENTRISM
UNSUR BUDAYA
TRADISI

Adalah suatu wujud budaya yang


abstrak dinyatakan dalam bentuk
kebiasaan, tata kelakuan dan istiadat,
bersifat tertulis maupun tidak tertulis.
Merupakan peraturan yang
mempunyai sanksi yang tegas.
TRADISI

CONTOH :
Pada masy. Jawa, saat hari raya Idul Fitri, anak harus
datang minta maaf pada orang tuanya.

Di New Guinea,pernah terjadi wabah penyakit


kuru.penyakit ini menyerang susunan saraf otak dan
penyebabnya adalah virus.penderita hamya terbatas pada
anak-anak dan wanita.setelah dilakukan penelitaian
ternyata penyakit ini menyebar karena adanya tadisi
kanibalisme.
SIKAP FATALISM
Adalah suatu hal berkaitan dengan agama yang
diyakini oleh masy.nya, tanpa harus ada
pembuktian kebenarannya.
CONTOH :
MASYARAKAT MADURA BERKEYAKINAN
BAHWA IBU YANG MENINGGAL KARENA
MELAHIRKAN AKAN MASUK SURGA.
ANAK TITIPAN TUHAN
KESAKITAN, KEMATIAN ADALAH TAKDIR
BANYAK ANAK BANYAK RIZKY
NILAI

Adalah :
Konsep2 mengenai apa yg hidup dalam
alam pikiran sebagian besar dari warga
suatu masy., mengenai apa yg mereka
anggap bernilai, berharga, dan penting
dalam hidup, sehingga dapat berfungsi sbg
suatu pedoman yg memberi arah dan
orientasi dlm kehidupan masy tsb.
NILAI

CONTOH :
 nilai kepatuhan anak pada orangtua
penilaian yang tinggi terhadap beras putih
meskipun masyarakat mengetahiu bahwa beras
merah lebih banyak mengandung vitamin B1
ETHNOCENTRISM
ADALAH SIKAP YANG MEMANDANG
KEBUDAYAAN SENDIRI YANG PALING BAIK
DIBANDINGKAN KEBUDAYAAN LAIN.

KADANGKALA PETUGAS KESEHATAN


MERASA LEBIH BERPENDIDIKAN MAKA
TIDAK MELIBATKAN MASYARAKAT DALAM
MENGATASI MASALAH KESEHATAN.
Perubahan dan Inovasi
Tidak ada perubahan yang terjadi
dalam isolasi
perubahan akan menghasilkan
perubahan yang kedua dan
perubahan yang ketiga, dst
Unsur budaya
 Mengacu pada 7 unsur budaya universal
 Menginginkan adanya perubahan budaya

 KOENTJARANINGRAT ( 1996 ), PERUBAHAN


BUDAYA DIBEDAKAN :
1. PERUBAHAN YANG TERJADI CEPAT & LAMBAT
2. PERUBAHAN YANG PENGARUHNYA KECIL &
BESAR
3. PERUBAHAN YANG DIRENCANAKAN & TIDAK
DIRENCANAKAN
 INOVASI
YAITU : PROSES PERUBAHAN BUDAYA
DALAM JANGKA WAKTU PENDEK

 SYARAT INOVASI :
1. MASYARAKAT MERASA AKAN
KEBUTUHAN PERUBAHAN

2. PERUBAHAN HARUS DIPAHAMI DAN


DIKUASAI MASYARAKAT
3. PERUBAHAN DAPAT DIAJARKAN

4. PERUBAHAN MEMBERIKAN KEUNTUNGAN


DIMASA YANG AKAN DATANG

5. PERUBAHAN TIDAK MERUSAK PRESTISE


PRIBADI DAN KELOMPOK
Innovators: individu/kelompok yang
membuat ide baru (2–3%)
Early adopters: kelompok yang
mengadopsi ide/perilaku dengan cepat
(10–15% )
• Early majority: kelompok paling besar
dan berikutnya mengadopsi
ide/perubahan (30–35% )
• Late majority: grup yang cenderung menerima
ide baru dengan lambat/akhir
• Laggards: grup yang paling lambat menerima
ide baru, sulit berubah (1–20% )
Tugas

Masing2 kelompok menentukan salah satu budaya


Tiap kelompok tidak boleh sama
Menganalisis budaya tsb terkait kesehatan (sosial budaya, unsur
budaya dan materi2 yang sudah didapat)
Tidak dalam bentuk makalah tapi dalam bentuk video
Perawatan Nifas di papua
Perawatan bayi di papua
Perawatan Lansia di jawa
Perawatan ibu hamil pada suku jawa

Anda mungkin juga menyukai