Penyebab PAK :
Bahaya fisik (bising, radiasi, suhu ekstrim, tekanan
udara, vibrasi, penerangan)
Bahaya Kimiawi (semua bahan kimia termasuk
dalam bentuk debu, uap, gas, larutan)
Bahaya biologik : bakteri, virus, jamur, dll
Bahaya fisiologik/ergonomik : desain tempat kerja,
beban kerja
Bahaya psikososial : stres psikis, monotomi kerja,
tuntutan kerja
BAHAYA FISIK DAN RADIASI
Kamar operasi :
Indeks angka kuman : 10 CFU/m3
Indeks pencahayaan : 300-500 lux
Standar suhu 19-24 C, Kelembaban 45-60 %
Indeks kebisingan : 45 Db
(permemkes RI no.1204/MENKES/SK/X/2004)
FAKTOR KIMIA
Pencegahan :
1. Material Safety Data Sheet (MSDS) dari
penyakit tersebut
4. Menentukan apakah jumlah pajanan yang dialami cukup
besar untuk dapat mengakibatkan penyakit tersebut
5. Menentukan apakah ada faktor-faktor lain yang mungkin
dapat mempengaruhi
6. Mencari adanya kemungkinan lain yang dapat merupakan
penyebab penyakit
7. Membuat keputusan apakah penyakit tersebut disebabkan
oleh pekerjaannya
ANALISIS RISIKO
Cermati dan catat setiap insiden
PENGENDALIAN RISIKO
Hirarchy of Control adalah suatu urutan-urutan dalam pencegahan
dan pengendalian risiko yang mungkin timbul yang terdiri dari
beberapa tingkatan secara berurutan
2. Substitusi (substitution)
Cara pengendalian dengan mengganti bahan-bahan dan peralatan yang
lebih berbahaya dengan bahan-bahan yang kurang berbahaya
4. Isolasi (Isolation)
Cara pengendalian dengan memisahkan sesorang dari objek kerja seperti
menjalankan mesin-mesin produksi dari tempat tertutup (control room)
menggunakan remote control