https://www.usu.ac.id
ORGANISASI KEHIDUPAN
Organisme
Mis : Sist
pencernaan Sistem Organ
Mis : Lambung Organ
Mis : Jaringan Otot
Polos Jaringan
Atom
Gambaran organisasi kehidupan
SEL HEWAN
SEL TUMBUHAN
CIRI KEHIDUPAN
CIRI KEHIDUPAN :
1. Keteraturan : Memiliki struktur dan
fungsi yang sinergis mendukung
kehidupan
2. Regulasi : Memiliki standart
homeostatis untuk menjaga fungsi
tubuh yg konstan
3. Pengolahan Energi : Menemukan
nutrisi guna mendapatkan energi
4. Pertumbuhan dan Perkembangan :
Informasi Genetik menjadi peta
untuk tumbuh dan matang
5. Reproduksi : Menghasilkan jenisnya
sendiri agar lestari
6. Respon terhadap lingkungan :
Kemampuan menaggapi berbagai
perubahan Lingkungan untuk sintas
di habitatnya
PEWARISAN INFORMASI
Organ berkorelasi
dengan Fungsinya,
bagaimana?
Contoh Di dunia
tumbuhan:
*Daun bentuknya tipis
dan pipih, sejalan
dengan fungsinya untuk
memaksimalkan
banyaknya cahaya
matahari yang
ditangkap kloroplast
Di dunia hewan : sayap mendukung burung untuk terbang, perhatikan gambar slide
di atas dan beri jawaban mu sendiri !
Keseimbangan dalam Kehidupan
Ambystoma platineum,
adalah spesies triploid yang
terdiri atas hanya betina dan
hidup di Amerika Serikat Melimpahnya tanaman
Barat-tengah. Salamander poliploid yang
ini dipercaya terbentuk dimanfaatkan sebagai
akibat hibridisasi dua makanan
spesies yang berkeraba
Rangkuman isolasi :
INDIVIDU-INDIVIDU DARI SPESIES YANG BERBEDA
Sawar prazigotik
Isolasi temporal
Isolasi habitat
Isolasi perilaku
PERCOBAAN KAWIN
Isolasi mekanis
Isolasi gametik
Buyar hibrid
P a B
P a b Alel
resesif
Genotipe: PP aa Bb
Homozigot Homozigot Heterozigot
untuk alel untuk alel dengan satu alel
dominan resesif dominan dan satu
alel resesif
Hukum Mendel dan Silsilah Keluarga
Hukum-hukum Mendel berlaku bagi pewarisan banyak sifat manusia.
Gambar berikut mengilustrasikan bentuk-bentuk alternatif tiga ciri manusia yang
dianggap ditentukan oleh pewarisan dominan-resesif sederhana satu gen.
SIFAT DOMINAN
Generasi kedua
(ayah-ibu, bibi,
dan paman) Evelyn Fred Gabe Hal Ina Julia
FF ff ff Ff Ff ff
atau
Generasi ketiga Ff
(kakak-adik)
Kevin Lisa
ff FF
atau
Ff
Laki- Laki-
Perempuan laki Perempuan laki
Melekat Tak melekat
Variasi pada Hukum Mendel
• Kedua hukum Mendel menjelaskan pewarisan sifat sebagai gen-gen
yang diwariskan dari satu generasi ke generasi lain berdasarkan
aturan-aturan probabilitas sederhana.
– Hukum-hukum ini berlaku bagi semua organisme yang
bereproduksi secara seksual.
– Namun hukum-hukum Mendel tidak bisa menjelaskan sejumlah
pola pewarisan sifat seperti golongan darah atau penyakit dibawa
kromosom
– Bahkan, pada sebagian besar organisme yang bereproduksi
secara seksual, kasus-kasus di mana aturan-aturan Mendel
berlaku secara ketat bagi pola-pola pewarisan sifat sebenarnya
relatif jarang.
– Kita lebih sering mengamati pola-pola pewarisan sifat yang lebih
kompleks.
PRINSIP EKSPRESI GEN
Gugus fosfat
Basa bernitrogen
Gula
A
A
Nukleotida
C
C DNA
T
T Timina
Heliks
ganda Gugus (T)
DNA fosfat
G
G
Gula
(deoksiribosa)
G G
Nukleotida DNA
DNA
TRANSKRIPSI
Dogma sentral menjelaskan
perubahan gen dari DNA
Nukleus
menjadi RNA, dan RNA
menjadi protein.Dogma ini RNA
menjelaskan bagaimana proses
pembacaan materi genetik
menjadi protein yang bertindak Sitoplasma
di setiap tahap metabolisme di
dalam tubuh suatu organisme TRANSLASI
seperti enzim, dan protein
sebagai penentu karakter
morfologi seperti pigmen dan
otot.
Protein
Adaptasi dan Faktor Pembatas
Respon mahluk hidup terhadap perubahan faktor lingkungan
dianggap sebagai strategi hewan untuk beradaptasi dan untuk
kelangsunganhidupnya
Lingkungan berperan sebagai kekuatan untuk menyeleksi bagi
populasi yang hidup di dalamnya. Hanya populasi yang mampu
beradaptasi, baik adaptasi morfolofi, fisiologi, maupun perilaku,
akan lestari; sedangkan yang tidak mampu beradaptasi harus
pindah ke lingkungan yang sesuai dengan kebutuhannya atau jika
tidak pindah, mereka akan mati
FAKTOR PEMBATAS
• LEIBIG’S “LAW” OF THE MINIMUM
- Steady State Eutrofikasi?
- Factor Interaction
• SHELFORD’S “LAW” OF TOLERANCE
FAKTOR PEMBATAS
• LEIBIG’S “LAW” OF THE MINIMUM
- Steady State Eutrofikasi?
- Factor Interaction
• SHELFORD’S “LAW” OF TOLERANCE
“A RANGE IN BETWEEN”
PRINSIP:
(1) Rentang toleransi tergantung pada faktor
(2) Rentangan luas toleransi untuk semua faktor widely distributed
(3) Bila kondisi tidak optimum untuk satu faktor, batas toleransi
direkduksi untuk mempertimbangkan faktor lain (Penman, 1956)
N di tanah terbatas, daya tahan terhadap kekeringan
direduksi perlu air
(4) Organisme di alam tidak hidup pada rentang optimum.
Misal: Anggrek sunlight
tapi di alam shade Pop. Interaction mencegah optimasi
(sebab tak dapat tolerate)
(5) Hewan / tanaman yang reproduktif batas toleransi lebih sempit
TEMPERATUR