KEPRIBADIAN MANUSIA
DAN TES KEPRIBADIAN
member:
1
1. Abelia Agustina 2131060001
6. Kusuma J. P. 2131060215
2
A. Pengertian Kepribadian Manusia
Kepribadian sendiri mempunyai definisi yang luas. Definisi berbeda juga
ditawarkan oleh beberapa ahli. Seseorang mungkin digambarkan memiliki
sikap yang tertutup dan pendiam, namun tergantung pada keadaan,
diamungkin juga berubah dan menjadi lebih terbuka. Gagasan
tentangkepribadian sulit untuk dijelaskan, namun gagasan mendasar di
baliknyadapat dilihat dari dua sudut pandang: di satu sisi, orang memiliki
sifat danpola perilaku yang konsisten; di sisi lain, setiap orang adalah unik,
sehinggadua atau tiga orang akan bereaksi berbeda terhadap stimulus yang
sama. Di sinilah gagasan tentang kepribadian berperan (Sari, 2021).
Presentation title 3
Para ahli menyepakati poin-poin penting berdasarkan
beberapa definisi kepribadian, antara lain:
Presentation title 4
Para ahli menyepakati poin-poinpenting berdasarkan
beberapa definisi kepribadian, antara lain:
Presentation title 5
B. Pengertian dan Sejarah
Penggunaan Tes Kepribadian
Tes kepribadian terbagi ke dalam 2 jenis tes yakni tes kepribadian
obyektif dan proyektif. Tes kepribadian obyektif ialah suatu tes seperti
memberikan sebuah kuisioner dan responden yang jelas, lalu skornya
ditabulasi dan dibandingkan dengan norma kelompok. Disamping tes
kepribadian obyektif ini, kita juga dapat mengetahui tes kepribadian
proyektif, yang mana menggunakan sebuah instrumen dengan stimulus
tidak tertatayang dapat memproyeksikan kepribadian individu itu sendiri
seperti kebutuhan, motif, keinginan, atau dinamika lainnya (Sari
&Nurfitria,2020).
Presentation title 6
Penerapan tes pertama kali digambarkan oleh Kraepelin dalamtesasosiasi
bebas oleh pasien gangguan jiwa. Dalam tes ini, peserta
dimintamenjawab setiap kata stimulus yang dipilih dengan cermat
dengankatapertama yang muncul di benaknya. Metode ini juga digunakan
oleh Kraepelinuntuk mengkaji akibat psikologis dari kelelahan,
kelaparan, dan narkotika(Anastasi, 2003; (Nur’aeni, 2012).
Lembar Data Pribadi, yang dibuat oleh Woodworth selama Perang DuniaI
berfungsi sebagai lebar berkas untuk kuesioner kepribadian atau
penilaiandiri inventaris pengetahuan. Tujuan dari ujian ini adalah
untukmengidentifikasi orang-orang yang sangat terganggu dan dapat
dibebaskandari tugas militer. (Anastasi, 2003).
Presentation title 7
“
Tes kepribadian" dalam bahasa tes psikologi
paling sering mengacupada pengukuran sifat-
”
sifat termasuk keadaan emosi, interaksi
interpersonal, motivasi, minat, dan sikap.
(Anastasi, 2003).
Kesimpulan.
Presentation title 9
Last.
Question
?
THANK YOU FOR YOUR ATTENTIONS!