Anda di halaman 1dari 9

Isolasi dan identifikasi bakteri penyebab

penyakit kulit pada ayam


(Bumblefoot)
Kelompok 1
Nama Anggota kelompok 1

01 02 03
Kiara Aurelline Lilis Nur Liana Lorensia Mega Jea
(AK.21029) (AK.21030) (AK.21031)

04 05
Mardiana Sari Muslimah Waode Wulansari
(AK.21032) (AK.21054)
Pengertian Bumblefoot
Bumblefoot adalah istilah yang digunakan untuk
menggambarkan infeksi pada kaki ayam yang
disebut sebagai “pododermatitis plantar” oleh
profesional medis. Bumblefoot ditandai dengan
pembengkakan, terkadang kemerahan dan seringkali
berupa keropeng hitam atau coklat yang khas di
bagian bawah kaki. Jika tidak diobati, kasus bumble
foot yang serius dapat berakibat fatal karena infeksi
dapat menyebar ke jaringan dan tulang lain
Gejala Penyakit Bumblefoot
1. Pincang atau sulit berjalan

2. Tidak berjalan sama sekali

3. Kaki meradang (biasanya alas kaki)

4. Bengkak dan koreng berisi nanah di kaki, Jika diinkubasi lebih lama, pembengkakan bisa bergerak
lebih jauh ke atas ayam.

Jika Bumblefoot tidak diobati, dalam banyak situasi, pada akhirnya akan menyebar ke seluruh tubuh
ayam dan membunuhnya
Penyebab penyakit Bumble foot
Bumblefoot disebabkan oleh infeksi
S.Aureus umumnya terjadi melalui
kulit yang robek atau terluka. Kulit
yang terluka biasanya terjadi pada
telapak kaki disebabkan oleh
kandang kawat atau belahan bambu
yang tajam. Sehingga peradangan
sendi terjadi pada telapak kaki
(bumble foot).
Isolasi dan identifikasi bakteri S.aureus

Isolat bakteri pada Isolat bakteri pada


media NB media MSA
Pewarnaan Gram
1. Pewarnaan dengan kristal violet selama 1
menit
2. Pewarnaan lugol selama 1 menit
3. Alkohol selama 30 detik
4. Pewarnaan Safranin selama 1 menit
Dampak Bumblefoot bagi manusia
Dampak kerugian terhadap bumblefoot terhadap manusia terjadi tidak secara
menyeluruh melainkan hanya terkhusus bagi peternak ayam yang ayam ternakannya
terkena bumblefoot. Bumblefoot dapat menyebabkan kerugian ekonomi dikarenakan
pertumbuhan badan yang jelek akibat kepincangan (Hester, 1994), dan biaya
pengobatan yang meningkat (Rasheed, 2011). Bakteri S.aureus ditemukan lebih dari
90% pada kasus bumblefoot (Hassan et al., 2012).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai