PERENCANAAN
PRODUKSI
Long-Range
Perencanaan Kapasitas Jangka Panjang (years)
Medium-Range
Perencanaan Agregat (6-18 months)
Process
planning &
decisions
Demand
forecast, Work
orders force
Raw
material
available
Perencanaan Priority
produksi agregat planning,
Inventory
scheduling,
on hand
assignment,
control
External
capacity
Capa- (subcontractors
Master prod city
schedule
MRP
System
• Mengapa Perlu ??
• Selang waktu yg diperlukan untuk persiapan dan pengadaan
sumber daya produksi.
• Kapasitas produksi dan permintaan
• Permintaan yang dinamis dan tidak pasti
• Termasuk horizon perencanaan jangka menengah (2 –
18 bulan kedepan).
• Apa dan Mengapa Agregat ?
• Rencana produksi tidak menurut item per item jenis produk, satuannya
agregat.
• Agregasi waktu bulanan atau triwulanan
• Effisiensi Perencanaan:
• Item jenis produk yang diproduksi menggunakan sumber daya (mesin/peralatan,
operator, sebagian besar bahan) yang sama.
• Faktor ketidak-pastian permintaan
• Informasi utk perencanaan kebutuhan sb.daya produksi.
Rencana Produksi Agregat
Maksud utama: menetapkan kombinasi yang optimal dari tingkat produksi, jumlah
tenaga kerja, dan tingkat persediaan, sehingga diperoleh biaya yang minimal dalam
horizon perencanaan tertentu. Output Diperlukan untuk Rencana Anggaran Biaya
Tingkat Produksi = jumlah unit yang dihasilkan per satuan waktu
(bulan)
Perusahaan penghasil sari buah segar melakukan aggregate production planning. Perusahaan
menginginkan agar aggregate unitnya dinyatakan dalam gallon. Diketahui forecast demand (dalam
gallon) seperti pada tabel –1 dan grafiknya seperti pada gambar – 3 dibawah.
Bulan Forecast demand
(x 1000 Gambar - 3
gallon)
1 300
700
2 300
3 350 600
4 400 500
5 450 Demand 400
Series1
6 500 300
7 650
200
8 600
100
9 475
0
10 475
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
11 450
Bulan
12 450
Total 5400
ASUMSI-ASUMSI
Jawab: Alternatif –1 :
1 300 300
2 300 600
3 350 950
4 400 1350
5 450 1800
6 500 2300
7 650 2950
8 600 3550
9 475 4025
10 475 4500
11 450 4950
12 450 5400
6000
5000
4000
Demand
3000 Series1
2000
1000
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Bulan
2. Kita buat garis cumulative production
Inventory awal = 50 ribu dan inventory akhir yang diinginkan juga 50 ribu gallon. Agar
inventory akhir 50 gallon, maka cumulative production pada bulan 12 haruslah 5400 +
50 = 5450 ribu gallon. Untuk constant production rate, cumulative production berupa
garis lurus, maka kita tarik garis dari 50 sampai 5450 ribu gallon dan ini merupakan
garis cumulative production dan dapat dilihat pada gambar -5
Gambar - 5
6000
5000
Demand
4000
3000 Series1
2000
1000
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Bulan
6000
Cum.Demand
5000
Cum Prod
4000
3000
2000
1000
Cum.De ma nd 300 600 950 1350 1800 2300 2950 3550 4025 4500 4950 5400
Cum P r od 450 900 1350 1800 2250 2700 3150 3600 4050 4500 4950 5400
3. Cek apakah akan terjadi stockout
Shortages/ stockout artinya kehabisan persediaan, kemungkinan
terjadinya bahwa permintaan tidak dapat dipenuhi dengan persediaan
atau produksi yang ada
Karena disyaratkan agar tidak terjadi stockout maka hal ini perlu kita cek.
Stockout terjadi kalau garis cumulative production memotong kurva
cumulative demand. Ternyata garis cumulative production tidak
memotong.
Catatan : bila memotong cumulative demand. Maka garis lurus yang harus
ditarik agar tidak terjadi stockot adalah garis lurus yang menyinggung titik
terluar kurva cumulative demand
4. Hitung production rate yang diperlukan
Pekerja yang ada saat ini = 40, maka perlu menambah 5 pekerja baru
6. Buatlah tabel seperti Tabel -2 dibawah ini
AGGREGATE PLANNING COST-STRSTEGY 1* LEVEL
Level Work Jan. Feb. Mar. Apr. May. June. July. Aug. Sep. Oct. Nov. Dec. Total
force
Resource
Regular 45 45 45 45 45 45 45 45 45 45 45 45
workers
Overtime (%) - - - - - - - - - - - -
Unit Produced 450 450 450 450 450 450 450 450 450 450 450 450 5400
Sales Forecast 300 300 350 400 450 500 650 600 475 475 450 450 5400
Inventory (end 200 350 450 500 500 450 250 100 75 50 50 50
of month)
Costs
Regular time $45 $45 $45 $45 $45 $45 $45 $45 $45 $45 $45 $45 $540.0
Over time - - - - - - - - - - - -
Hire/layoof $5.0 - - - - - - - - - - - $5.0
Inventory carry 12 21 27 30 30 27 15 6 4.5 3 3 3 181.5
Total Cost $62 $66 $72 $75 $75 $72 $60 $51 $49.5 $48 $48 $48 $726.5
50 + 450 -300 =200 200 + 450 -300 =350 350 + 450 -350 =450
Penjelasan Tabel 1
Use of Jan. Feb. Mar. Apr. May. June. July. Aug. Sep. Oct. Nov. Dec. Total
overtime
Resource
Regular 43 43 43 43 43 43 43 43 43 43 43 43
workers
Unit Produced 430 430 430 430 430 510 510 510 430 430 430 430 5400
Sales Forecast 300 300 350 400 450 500 650 600 475 475 450 450 5400
Inventory (end 180 310 390 420 400 410 270 180 135 90 70 50
of month)
Costs
Regular time $43 $43 $43 $43 $43 $43 $43 $43 $43 $43 $43 $43 $516.0
Inventory 10.8 18.6 23.4 25.2 24.0 24.6 16.2 10.8 8.1 5.4 4.2 3.0 174.3
carry
Total Cost $56.8 $61.6 $66.4 $68.2 $67.0 $80.5 $72.1 $66.7 $51.5 $48.4 $47.2 $46.0 $732.0
Penjelasan Tabel 2
1. Unit yang diproduksi 450000; Over time 3 bulan, sehingga kebutuhan SDM: 9 (X)
(10000) + 3 (X) (10000) (1.2) = 5400000
9(X) + 3.6(X) = 540 - X = 42…. = 43 orang.
2. Prod pada lembur: 9 (43) (10000) + 3 (P) = 5400000; P= 510
3. Inventory level: S(i) = S(i-1) + P(i) – D(i)
Misal, Maret : S(3) = S(2) + P(3)-D(3) = 310+430-350 = 390
3. SDM diperlukan 43, tersedia 40, jadi perlu tambahan 3 orang
Biaya penambahan = 3 x $1000/orang = $ 3000
5. Biaya lembur : OC(6) = 43 x 1000 x 1.5 x 0.2 = $ 12900
6. Biaya inventory = Jumlah stok x Biaya produksi x Biaya Penyimpanan
IC(I) = S(i) x $2 x 3% = S(i) x 0.06 = 0.06 x S(i)
Misal bulan Januari: IC(1) = 0.06 x S(1) = 0.06 x 180 = $ 10.8.
7. Total biaya pada strategy II = $ 732,000
AGGREGATE PLANNING COST-STRATEGY 3* Chase Strategy
Use of Jan. Feb. Mar. Apr. May. June. July. Aug. Sep. Oct. Nov. Dec. Total
overtime
Resource
Regular 30 30 35 40 45 50 65 60 48 48 45 45
workers
Overtime (%) - - - - - - - - - - - -
Unit Produced 300 300 350 400 450 500 650 600 475 475 450 450 5400
Sales 300 300 350 400 450 500 650 600 475 475 450 450 5400
Forecast
Inventory (end 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50
of month)
Costs
Regular time $30 $30 $35 $40 $45 $50 $65 $60 $48 $48 $45 $45 $541
Over time - - - - - - - - - - - - -
Hire/layoof 20 - 5 5 5 5 15 10 24 - 6 - 65
Inventory 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36
carry
Total Cost $53 $33 $43 $48 $53 $58 $83 $73 $75 $51 $54 $48 $672
Penjelasan Tabel 3
1. Unit yang diproduksi disesuikan dengan yang terjual dan stok dipertahankan
seminimal mungkin.
2. Stok dipertahankan konstan 50000/bulan; produksi per bulan sama dengan
deman perbulan
3. SDM diperlukan per bulan bervariasi tergantung jumlah produksinya. Lembur
tidak ada.
4. Biaya penambahan dan pengurangan kerja bervariasi setiap bulan
4. Biaya inventory = Jumlah stok x Biaya produksi x Biaya Penyimpanan
IC(I) = S(i) x $2 x 3% = S(i) x 0.06 = 0.06 x S(i)
IC(1) = 0.06 x S(1) = 0.06 x 50 = $ 3.
5. Total biaya pada strategy III = $ 672,000
Ringkasan Hasil
Strategy 1: $ 726,500
Strategy 2: $ 732,000
Strategy 3: $ 672,000
Penyusunan Rencana
Induk Produksi Prospektif
Pelaksanaan JIP
Tujuan JIP:
Minggu 1 2 3 4 5 6 7 8