KELOMPOK 4

STUDI KASUS
LAKI-LAKI, 64 TAHUN, DATANG DENGAN KELUHAN SAKIT KEPALA SEJAK BEBERAPA HARI YANG
LALU. PASIEN DI KETAHUI MENDERITA HIPERTENSI SEJAK 10 TAHUN LALU DAN SAAT INI PASIEN
SECARA RUTIN MENGKONSUMSI KAPTOPRIL DAN AMLODIPIN SETIAP HARI. AYAH PASEN
MENINGGAL AKIBAT STROKE PADA UMUR 56 TAHUN AKIBAT HIPERTENSI YANG TIDAK
TERKONTROL.

PEMERIKSAAN FISIK DIDAPATKAN TD 130/75 MMHG, PEMERIKSAAN LABORATORIUM:

KOLESTEROL TOTAL 300 G/DL, LDL 170 G/DL, HDL 30 G/DL, DAN EKG DALAM BATAS NORMAL.
APA SAJA RESIKO KARDIOVASKULAR PADA
PASIEN TERSEBUT ??
• LAKI LAKI
• USIA
• RIWAYAT KETURUNAN
• RIWAYAT HIPERTENSI
• RIWAYAT MEROKOK
• RIWAYAT KOLESTEROL
BAGAIMANA STRATIFIKASI
KARDIOVASKULAR PADA PASIEN TERSEBUT ??
• CARTA KOLESTEROL : 16 ( RESIKO 10% - 20% )
APAKAH TATALAKSANA YANG HARUS
DILAKUKAN UNTUK MENGURANGI RESIKO
KEJADIAN KARDIOVASKULAR BESERTA
TARGET TERAPI ??
RESIKO PJPD = 10%-20%

KONSELING DIET RENDAH LEMAK

LAKUKAN AKTIVITAS FISIK MINIMAL 30
MENIT/HARI
LAKUKAN UPAYA BERHENTI MEROKOK
TATALAKSANA LANJUTKAN OBAT HIPERTENSI
BERI TAMBAHAN OBAT KOLESTEROL
( SIMVASTATIN ATAU ATORVASTATIN )
BERI OBAT SIMPOMATIK PARASETAMOL 500 mg (k/p)
FOLLOW UP SETIAP 3 BULAN SEKALI