Anda di halaman 1dari 17

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISET, DAN TEKNOLOGI


BALAI BESAR GURU PENGGERAK
PROVINSI JAWA TENGAH

PENJELASAN TEKNIS
PENGUATAN GURU DALAM
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN
BERPUSAT PADA PESERTA DIDIK
REGIONAL
__________________________________
VISI PENDIDIKAN INDONESIA
Beriman,
bertakwa kepada Berkebinekaan
Tuhan Yang Maha Global
Esa, dan


berakhlak mulia

mewujudkan Indonesia maju yang


Bergotong
berdaulat, mandiri, dan Mandiri Royong
PELAJAR
berkepribadian melalui terciptanya PANCASILA
Pelajar Pancasila yang bernalar kritis,
kreatif, mandiri, beriman, bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
berakhlak mulia, bergotong royong,
“ Bernalar
Kritis
Kreatif

dan berkebinekaan global

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
10
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
11
Merdeka Belajar 23 Merdeka Belajar 24
Buku Bacaan Bermutu untuk Transisi PAUD ke SD yang
Literasi Indonesia Menyenangkan

http://merdekabelajar.kemdikbud.go.id
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
12
Komunitas Belajar

Platform Merdeka Mengajar

6 STRATEGI/DUKUNGAN Seri Webinar


KEMENDIKBUDRISTEK
DALAM IKM JALUR MANDIRI Narasumber Berbagi Praktik Baik

Pusat Layanan Bantuan (Helpdesk)

Mitra Pembangunan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 6


Secara umum, strategi Satuan Pendidikan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka

1.Platform Merdeka Mengajar 3. Strategi Komunitas Belajar


2. Untuk memperkuat
(PMM) adalah wadah di mana guru merupakan strategi yang
pemahaman terkait Kurikulum
dan kepala satuan pendidikan bisa memberdayakan dan menguatkan
Merdeka, guru dan kepala satuan
mempelajari bagaimana memahami ekosistem guru. Pada komunitas
pendidikan dapat mengikuti Seri
Kurikulum Merdeka, dengan cara belajar, guru dapat saling belajar,
Webinar yang membahas seputar
mengakses pelatihan mandiri, mengkonfirmasi pemahaman dan
Kurikulum Merdeka.
mengakses dokumen Kurikulum diskusi dari bahan PMM, webinar,
Merdeka, perangkat ajar, asesmen, atau panduan, serta berbagi
serta praktik baik. praktik baik.

4. Untuk memperoleh inspirasi 5. Pusat Layanan Bantuan 6. Bagi wilayah atau satuan
tentang bagaimana penerapan (Helpdesk) dapat guru atau pendidikan yang berada di bawah
Kurikulum Merdeka, guru, kepala kepala satuan pendidikan akses binaan mitra pembangunan, guru
satuan pendidikan, atau untuk mendapatkan jawaban dan kepala satuan pendidikan
penggerak komunitas dapat yang tepat dan cepat jika dapat menjadikan mitra
mengundang narasumber untuk mendapat kendala atau hal yang pembangunan sebagai fasilitator
berbagi praktik baik ke komunitas tidak ditemukan solusinya dalam belajar yang dapat membantu
belajar maupun ke satuan panduan, PMM, komunitas dalam menerapkan Kurikulum
pendidikan. belajar, atau FAQ yang tersedia. Merdeka

7
TUJUAN KEGIATAN

Menguatkan kemampuan guru


dalam menerapkan pembelajaran
yang berpusat kepada peserta didik
di satuan pendidikan.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN

1. Menguasai konsep pembelajaran


berpusat pada peserta didik
2. Merancang perencanaan pembelajaran
3. Menerapkan pembelajaran
berdiferensiasi sesuai dengan
karakteristik keberagaman peserta didik
4. Merancang asesmen pembelajaran

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


RUANG LINGKUP MATERI

1. Refleksi Pembelajaran dalam kurikulum merdeka

2. Konsep pembelajaran dan asesmen

3. Merancang perencanaan pembelajaran (CP, TP,


ATP, Modul ajar/RPP)

4. Strategi pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi

5. Pengolahan dan pelaporan hasil asesmen

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


STRUKTUR PROGRAM PELATIHAN GURU DALAM IMPLEMENTASI
PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA PESERTA DIDIK

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


STRUKTUR PROGRAM/JADWAL DARING GURU
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERPUSAT PESERTA DIDIK
Daring Daring Daring Daring Kode Materi Pelatihan Jumlah JP NS
No Waktu Pembukaan dan Kebijakan Pendidikan Era Merdeka 2
Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 A1 Belajar Disdik
1 08.00 - 08.45 A1 B2 B3 B4 A2 Penjelasan Teknis BBGP Jateng
2 08.45 - 09.30 A2 B2 B3 B5 B1 Refleksi Pembelajaran dalam Kurmer 4 BBGP Jateng
3 09.30 - 10.15 C1 B2 B3 B5 B2 Konsep Pembelajaran dan Asesmen 5 BBGP Jateng
Merancang Perencanaan Pembelajaran (CP, ATP,
10.15 - 10.30 Break B3 Modul Ajar/RPP 7 BBGP Jateng

4 10.30 - 11.15 B1 B2 B4 B5 B4 Strategi Pelaksanaan Pembelajaran Berdeferensiasi 6 BBGP Jateng


5 11.15 - 12.00 B1 B3 B4 B5 B5 Pengolahan dan Pelaporan hasil Asesmen 5 BBGP Jateng
Pencegahan Perundungan di Satuan Pendidikan BBSDM
6 13.00 - 13.45 B1 B3 B4 B5 D 3 Jateng
7 13.45 - 14.30 B1 B3 B4 C1 C1 Tes Akhir 1 BBGP Jateng
Ka. BBGP
8 14.30 - 15.15 B2 B3 B4 C2 C2 Evaluasi dan Penutupan 2 Jateng
D (Pencegahan Perundungan di
9 15.45 - 17.15 Satuan Pendidikan Jumlah 35 dan Teknologi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, 32
LINK MATERI PENGUATAN GURU DALAM IMPLEMENTASI
PEMBELAJARAN BERPUSAT PESERTA DIDIK

https://s.id/pesertaSMALB

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


PENILAIAN PESERTA

1. Penilaian Unjuk Kerja (PUK)


Penilaian terhadap kemampuan peserta dalam penyelesaian tugas-
tugas (lembar kerja) memiliki bobot 50 %.

2. Penilaian Pengetahuan
Nilai Pengetahuan (NP) diperoleh dari nilai tes akhir yang dikerjakan
oleh peserta. Nilai pengetahuan memiliki bobot 20%.

3. Penilaian Sikap
Nilai Sikap (NS) diperoleh dari nilai kehadiran, keaktifan, kedisiplinan,
kemandirian, dan penyelesaian tugas selama mengikuti kegiatan diklat
memiliki bobot 30%

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


PENGOLAHAN NILAI AKHIR

Nilai Akhir (NA) = 50% NUK + 30% NS + 20% NP

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


PREDIKAT

Angka Predikat

> 90,00 – 100,00 Sangat Memuaskan

> 80,00 – 90,00 Memuaskan

> 70,00 – 80,00 Cukup Memuaskan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Anda mungkin juga menyukai