Anda di halaman 1dari 18

KONSEP BAHAYA

Tyas Lilia W, SST., M.KKK


Identifikasi Bahaya
Untuk menjawab pertanyaan/potensi bahaya yg dapat
terjadi/menimpa organisasi/perusahaan & bagaimana
terjadinya
Langkah awal dalam mengembangkan manajemen
risiko K3
Upaya sistematis untuk mengetahui adanya bahaya
dalam aktivitas organisasi
Landasan dalam manajemen risiko
 Tanpa melakukan identifikasi bahaya tidak mungkin
melakukan pengelolaan risiko dng baik
Identifikasi Bahaya
Landasan dari program pencegahan
kecelakaan/pengendalian risiko
Tanpa kenal bahaya  risiko tidak dapat ditentukan 
upaya pencegahan & pengendalian risiko tidak dapat
dijalankan
Manfaat Identifikasi Bahaya
Mengurangi peluang kecelakaan
Manfaat Identifikasi Bahaya
Memberikan pemahaman bagi semua pihak mengenai
potensi bahaya dari aktivitas perusahaan shg dapat
meningkatkan kewaspadaan dalam menjalankan
operasi perusahaan
Sebagai landasan sekaligus masukan untuk
menentukan strategi pencegahan & pengamanan yg
tepat & efektif
Memberikan informasi yg terdokumentasi mengenai
sumber bahaya dlm perusahaan kepada semua pihak
khususnya pemangku kepentingan
Pendukung Keberhasilan Identifikasi Bahaya
Harus sejalan & relevan dng aktivitas perusahaan shg
dapat berfungsi dng baik
Harus dinamis & selalu mempertimbangkan adanya
IPTEK terbaru
Keterlibatan semua pihak terkait dalam proses
identifikasi bahaya
Ketersediaan metoda, peralatan, referensi, data &
dokumen utk mendukung kegiatan identifikasi bahaya
Akses terhadap regulasi yg berkaitan dng aktivitas
perusahaan termasuk juga pedoman industri & data
PENGERTIAN BAHAYA
A source of potential harm in term of human injury, ill-
health, damage to property, the environment, or a
combination of these (Frank Bird)
Sumber/situasi yg berpotensi utk menyebabkan cidera
& sakit (ISO 45001)
Segala sesuatu termasuk situasi/tindakan yg berpotensi
menimbulkan kecelakaan/cidera pada manusia,
kerusakan/gangguan lainnya (Ramli, 2010)
Sifat yg melekat (inherent) & menjadi bagian dari suatu
zat, sistem, kondisi/peralatan
BAHAYA & RISIKO Human

Hazards Incident Environ


ment

Propert
RISK
y
Bahaya  sumber terjadinya kecelakaan/insiden
Risiko  menggambarkan besarnya kemungkinan suatu
bahaya dapat menimbulkan kecelakaan serta besarnya
keparahan yg dapat diakibatkannya
Besarnya risiko ditentukan oleh berbagai faktor 
besarnya paparan, lokasi, pengguna, kuantitas,
kerentanan unsur yg terlibat
RISIKO

FREQUENCY/ SEVERITY/
RISK LIKELIHOOD CONSEQUENCY
Konsep Keselamatan Kerja
Mengendalikan/menghilangkan bahaya
 risikonya dapat dikurangi/dihilangkan
WORKPLACE HAZARDS
Safety Hazards
Health Hazards
 working conditions where  working conditions which
harm to the workers is of an
result in an illness
immediate and violent nature
 result in broken bones, cuts,
bruises, sprains, loss of limbs,  exposure to dangerous
etc. substances or conditions,
such as chemicals, gases,
 the harm results in some kind
dusts, noise etc.
of injury to the worker
 associated with poorly
guarded or dangerous  often, latency between
equipment and machinery exposure and disease

BOSH Training 2009 OSH


• Bacteria
Occupational Hazards • Fungi • Manual handling
• Insects • Repetitive movement
• Viruses • Awkward position

• Noise
• Vibration
• Radiation
BIOLOGICAL ERGONOMICAL
• Lighting
• Heat PHYSICAL
• Cold CHEMICAL PSYCHOLOGICAL
• Fibres
• Dusts
• Fumes • Job stress
• Gases • Job monotony
• Aerosols • Unsociable hours
• Mists • Job organization
• Liquids
• Vapours
Sumber Informasi Bahaya
Kejadian kecelakaan
Lokasi kejadian, peralatan/alat kerja, pekerja yg terlibat
dalam kecelakaan, data korban, waktu kejadian, bagian
badan yg cedera, keparahan kejadian
Kecenderungan kejadian (trend kejadian)
Pemeriksaan ke tempat kerja
Melakukan wawancara dng pekerja di lokasi kerja
Informasi dari pabrik/asosiasi industri, dll
IDENTIFIKASI
Identifikasi adalah proses mengenali seluruh situasi
atau kejadian yang dapat menyebabkan terjadinya
suatu kecelakaan atau pun penyakit akibat kerja.
5W 1H
WHAT
WHERE
WHY
WHEN
WHO
HOW
Buat daftar semua objek

Survey lapangan

Wawancara dengan
pekerja

Mengumpulkan data yg
berkaitan (kec kerja,
P3K, dll)

Mencatat hasil
identifikasi hazard
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai