Keterampilan
Komunikasi dalam
Pelayanan
Esti Yustika Muni,
Florensa,
Vera Andriani,
Yuni Arsih Atunsana
HUBUNGAN BIDAN – IBU DALAM
PELAYANAN
• Kepribadian
Seperti menanyakan perhatian non verbal, ramah,
hormat, bersahabat, empati pemikiran yang luas dan
terbuka.
• Pengetahuan
Seperti pengetahuan akan proses kehamilan,
persalinan dan aspek hukum pelayanan kesehatan.
• Keterampilan
Seperti menjalin kerjasama, memberikan respon
positif, dan menyampaikan informasi yang tepat dan
benar
Keterampilan Membina Hubungan Baik
Mengakhiri pembicaraan secara ● Memperhatikan kelangsungan hubungan di
halus masa mendatang
Ketika mengetahui, bahwa anda adalah seseorang
pendengar yang baik, klien mungkin akan berbicara
• Memberi tanda bahwa
lagi dengan anda di waktu lain. Pada umumnya
pembicaraan akan berakhir
• keinginan itu tidak akan menimbulkan masalah bagi
Membuat rangkuman
• anda jika klien tidak sering melakukannya.
Mengatakan bahwa hasil
pembicaraan tidak harus
dipraktikan ● Menunjuk konselor yang lebih kompeten
• Memberi penegasan Ketika klien datang kepada konselor berulangkali dan
• Mengajak untuk melanjutkan menceritakan hal yang sama, maka konselor harus
pembicaraam waktu lain menyadari bahwa klien membutuhkan bantuan khusus
• Memberikan pernytaaan tertutup dari konselor yang lebih kompeten.
• Mengubah topik pembicaraan
Sikap yang Harus dimiliki (SOLER)
E (Eye)
S (Smile)
Kontak mata atau
Tersenyun
menampilkan sikap
tatap mata
ramah pada klien dengan cara yang
diterima budaya
O (Open) setempat
Menunjukan sikap
terbuka pada klien R (Relaxed)
Santai dan
L (Lean) bersikap seperti
Condon gke klien atau sahabat
berpihak pada klien
Perilaku respon positif mendukung
terciptanya hubungan baik
● Bersalaman dengan ramah ● Tidak Melakukan penilaian
● Mempersilahkan klien (misal : menyalahkan klien).
duduk ● Mendengarkan dengan
● Bersabar penuh perhatian.
● Tidak memotong ● Menanyakan alasan
pembicaraan klien kedatangan klien.
● Menjaga rahasia klien ● Menghargai apapun
(Privasi) pertanyaan maupun
pendapat klien.
Komunikasi
Komunikasi merupakan seni penyampaian informasi
(pesan, ide, sikap/ gagasan) dari komunikator untuk
mengubah / membentuk perilaku komunikan (pola,
sikap, pandangan, dan pemahaman) ke pola
pemahaman yang dikehendaki Bersama.
Komunikasi Efektif
Komunikasi efektif adalah komunikasi yang mampu
untuk menghasilkan perubahan sikap pada orang
yang terlihat dalam komunikasi.Tujuan komunikasi
efektif adalah memberi kemudahan dalam
memahami pesan yang disampaikan antara pemberi
dan penerima.
Komunikasi Efektif Dalam Pelayanan Kebidanan
Komunikator
Komunikan
• Mengembangkan ide atau
• Menerima apa yang disampaikan
pikiran yang ingin disampaikan,
oleh komunikator
• Menyampaikan pesan melalui
• Menggunakan pesan yang telah
siara komunikasi dan
disampaikan
menggunakan metode tertentu.
Faktor – Faktor yang mempegaruhi komunikasi dalam
pelayanan kebidanan
Perbuatan Komunikasi
Adegan sebagai salah satu Individu-individu yang
menginginkan pemakaian 4
faktor dalam komunikasi mengambil bagian dalam
lambang-lambang yang
ini menekankan hubungan hubungan komunikasi
dapat dimengerti secara
dengan lingkungan dinamakan pelaku –
baik dan hunungan-
komunikasi. pelaku komunikasi.
hubungan yang dilakukan
oleh manusia.
16
Lanjut…
17
Jenis-jenis komunikasi dalam pelayanan kebidanan
19
Terima
Kasih