Anda di halaman 1dari 19

ANEMIA PADA

IBU HAMIL
Disusun oleh :

NAMA : Frizilya Erga Octaviani


NIM : 2015302018
Dosen Detty Afrianti, S.ST, M.Keb.
• Anemia pada ibu hamil merupakan
kondisi dimana sel darah merah menurun,
sehingga kapasitas daya angkut oksigen
untuk kebutuhan tubuh berkurang selama
kehamilan.

• konsentrasi hemoglobin kurang dari


10,50 sampai dengan 11,00 gr/dl (Varney,
2006 ).
Apa sih yang menyebabkan ibu hamil mengalami
anemia?

Kurang Gizi Kurang zat


besi
Kehilangan darah
saat persalinan
Adakah faktor resiko pada anemia
tersebut?
USIA
KURANG PATUH
MENGKONSUMSI
TABLET FE

FREKUENSI DAN
JARAK KELAHIRAN
KURANG INFEKSI
DAN
ENERGI
PENYAKIT
KRONIS
Bagaimana gejala – gejala pada anemia?
• Cepat lelah
• Pusing
• Mata sering berkunang
– kunang
• Nafsu makan berkurang
• Mual, muntah
• Hilangnya konsentrasi,
• Kulit pucat
• Dasar kuku pucat
• Takikardi
• Nafas pendek
(pada anemia
parah)
• mudah megantuk
Apakah dampak anemia bagi ibu dan janin?

• Anemia yang terjadi karena kekurangan zat


besi yang tidak ditangani maka dapat
meningkatkan risiko seperti bayi prematur
atau mengalami berat badan yang rendah
saat lahir. Sedangkan pada ibu hamil akan
mengalami kehilangan sejumlah besar darah
pada saat persalinan dan mengalami depresi
setelah melahirkan.
Bagaimana cara pencegahannya?

• kunjungan pertama sewaktu hamil,  lakukan tes darah


• Asupan zat besi yang cukup untuk memenuhi
kebutuhan tubuh.
• Mengatur jarak kehamilan. Makin sering seorang
wanita mengalami kehamilan dan melahirkan, akan
makin banyak kehilangan zat besi. Perlu di upayakan
agar jarak antar kehamilan tidak terlalu pendek,
minimal lebih dari 2 tahun.
• Mengonsumsi makanan bergizi seimbang yang
mengandung zat besi
Informasi zat besi yang dibutuhkan ibu
hamil :
• Asupan suplemen zat besi 30 mg / hari sebagai
pencegahan terhadap anemia
• Asupan suplemen zat besi 60-120 mg/hari bila
sudah ada tanda-tanda anemia
• Bila anemia kronis  zat besi intravena / transfusi
oleh dokter. Transfusi diberikan jika mengganggu
perkembangan janin dan tidak bisa ditolelir dengan
pemberian suplemen. Transfusi memiliki efek
samping (demam, reaksi alergi, reaksi hemolitik, dll)
Makanan yang mengandung
zat besi ?
Daging merah
Ikan , unggas
Sayuran berdaun gelap
• kacang-kacangan
kacang polong, kacang
• Hati dan ampela
• Sereal dan roti yang diperkaya
zat besi.
• Vitamin C meningkatkan
penyerapan zat besi.
THANK YOU 

Anda mungkin juga menyukai