Anda di halaman 1dari 29

sistem pendukung

keputusan
Definisi

• Efraim
Suatu sistem yang diperuntukan untuk membantu pembuat keputusan dalam kondisi
keputusan yang “kurang terstruktur/semi terstruktur”.
• Gorry & Scott-Morton’s
Sekumpulan model dari prosedur untuk pemrosesan data dan penentuan (justifikasi)
dalam membantu manager untuk mengambil keputusan. Pencetus istilah DSS, yang
keduanya adalah profesor MIT.
• Sprague & Carlson
Sistem yang berbasis komputer yang dapat dipergunakan untuk membantu para
pengambil keputusan untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang “mustahil”
dilakukan dengan kalkulasi manual melalui cara simulasi yang interaktif, dimana data
dan model analisis sebagai komponen utama.
Sistem pendukung keputusan (Inggris: decision support
systems disingkat DSS) adalah bagian dari sistem informasi berbasis
komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen
pengetahuan)) yang dipakai untuk mendukung pengambilan
keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan
(https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pendukung_keputusan)
Mengapa perlu mempelajari dss

memberikan alternatif keputusan lebih banyak atau lebih baik


merumuskan masalah
menghemat waktu, tenaga dan biaya (cepat)
efektivitas (do the right things) dan efesiensi (do the things right)
peningkatan efektivitas lebih diutamakan daripada efisiensi
Pengambilan Keputusan

• Teori :
Suatu kegiatan untuk memberikan pedoman kepada orang atau
organisasi dalam mengambil keputusan, sekaligus memperbaiki
proses pengambilan keputusan dalam kondisi tidak pasti.
Pemecahan Masalah Dan Pengambilan
Keputusan

• Fase-fase Pemecahan Masalah


a. aktivitas intelejen
b. aktivitas perancangan
c. aktivitas pemilihan
d. aktivitas pengkajian

• Kerangka Kerja Pemecahan Masalah


1. Model Sistem Umum
2. Model Delapan Elemen Lingkungan
Sistem perusahaan secara umum
Model linkungan perusahaan
Pendekatan Sistem

1. Fase Upaya Persiapan


2. Fase Utama Definisi / Penentuan
3. Fase Upaya solusi
Pentingnya Pandangan terhadap Sistem

1. Melindungi manajer agar tdk menemui


• kesulitan dan kebingungan berhadapan dengan kompleksitas struktur
organisasi
2. Memahami pentingnya menentukan tujuan kegiatan secara benar
3. Menekankan pentingnya smua bagian dari organisasi untuk
bekerja sama tanpa kecuali
4. Memahami interkoneksi antar organisasi dgn lingkungan
Elemen Proses Pemecahan Masalah
Tiga Pendekatan Dlm Menentukan Solusi
Terbaik :

1. Analisis
2. Penilaian
3. Negoisasi
• Masalah Versus Gejala
Gejala merupakan suatu kondisi yang dihasilkan masalah, biasanya
gejala lebih mudah terlihat oleh manajer dibandingkan dengan
masalah.

• Struktur Permasalahan
1. Masalah terstruktur
2. Masalah Semi terstruktur
3. Masalah tidak terstruktur
Keputusan ?

• Pilihan yang diambil dari beberapa alternative pada kondisi yang


tidak tentu.
• Dari banyak ketidakpastian, maka system dituntut untuk
menemukan alternatif yang paling baik
Kondisi

Saat pimpinan mengambil keputusan dihadapkan dalam beberapa kondisi


yaitu :
• Kondisi Pasti (Decision Under Certainty)
faktor-faktor yang mempengaruhi diketahui secara pasti(ukuran/parameter-nya)
• Kondisi Tidak Pasti (Decision Under Uncertainty)
 faktor-2 yang mempengaruhi tidak diketahui secara pasti (ukuran/parameter-nya)
 Biasanya Digunakan Teori Kemungkinan (Peluang dan Probabilitas)
• Kondisi Beresiko (Decision Under Risk)
semua keputusan mengandung resiko, baik dalam kondisi pasti atau tidak sehingga
kalkulasi menjadi dasar yang penting
Jenis keputusan

1. Keputusan Terprogram
2. Keputusan Tidak Terprogram
Unsur-unsur Pengambilan Keputusan

• Available Alternatives :
– Pengambil kesimpulan dihadapkan atas beberapa alternatif pilihan.
– Keputusan diambil dengan memilih satu pilihan yang menguntungkan suatu institusi atau
organisasi.
• State Of Nature :
– Unsur-unsur yang berada di luar kekuasaan sang pengambil keputusan. Misalnya :
• Datangnya musim kemarau
• Peraturan Pemerintah
• Tingkah laku pesaing, dll.
• Payoff
– Merupakan kombinasi antara alternatif-alternatif keputusan yang ada dengan state of
nature.
• Unsur Utama Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Tidak Pasti
– Kalau sebelumnya telah dibahas unsur-unsur pengambilan
keputusan yang berlaku dengan kondisi umum maka selanjutnya
untuk kondisi yang tidak pasti.
– Unsur-unsur utama Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Tidak
Pasti :
• Event
• Action
• Outcome/Payoff
Event

• Event : merupakan/adalah kejadian atau permasalahan yang harus


diselesaikan dengan cara strategis.
• Kejadian atau permasalahan merupakan masukan bagi
proses/aktivitas dalam pengambilan keputusan.
Action

• Action : merupakan/adalah suatu tindakan dalam menyelesaikan


suatu permasalahan dengan langkah-langkah strategis tertentu.
• Langkah-langkah strategis yang diambil merupakan suatu proses
pengambilan keputusan dari beberapa alternatif langkahlangkah
strategis (yang ada/dimungkinkan) dalam penyelesaian masalah.
Outcome/pay off

• Merupakan/adalah: Hasil dari suatu langkah pengambilan


keputusan dalam penyelesaian permasalahan.
• Hasil atau keluaran ini dapat berupa :
– Perhitungan keuntungan (Profit)
– Titik Impas (Break Event Point)
– Kerugian (Loss)
Skema pengambilan keputusan
Konsep DSS (Decision Support System)

1. DSS digunakan u/ menggambarkan suatu sistem yg dpt


menyediakan dukungan yg di perlukan
2. DSS digunakan minggambarkan sistem yg dirancang u/ membantu
manajer suatu departemen dlm memecahkan masalah yang
spesifik.
Grid Gorry dan Scott-Morton
Tingkatan
Manajemen

Pengendalian Pengendalian Stretegic planning


Operasional manajemen

Terstruktur Piutang dagang Analisis Pengaturan


Pemasukan anggaran- armada
pesanan biaya
Tingkat Pengendalian rekayasa Lokasi gudang
struktur Peramalan
persediaan
masalah jangka pendek
Semi-terstruktur Penjadwalan Analisis varian- Penggabungan
produksi anggaran usaha dan
keseluruhan akuisisi
Manajemen kas Penyiapan Perencanaan
Tdk-terstruktur Sistem anggaran produk baru
PERT/COST Penjualan dan Perencanaan
produksi litbang
Tujuan DSS

a. Membantu manajer membuat keputusan u/ memecahkan


masalah semi terstruktur
b. Mendukung penilaian manajer bukan mencoba untuk
menggantikannya.
c. Meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan manajer secara
efisiensinya
Prinsip DSS

a. Struktur masalah
b. Dukungan Keputusan
c. Efektivitas Keputusan
Model DSS

a. Model Matematika
Model adl penyederhanaan atau ringkasan
dr sesuatu. Model mewakili objek atau
aktivitas yg disebut entitas (entity).
Jenis-jenis Model :
1). Model fisik
2). Model naratif
3). Model grafik
4). Model Matematika
Kegunaan Model
1). Mempermudah Pemahaman
2). Mempermudah Komunikasi
3). Memperkirakan Masa Depan

Klasifikasi Model Matematika


1). Model Statis atau Dinamis
2). Model Probabilistik atau Determinstik
3). Model Optimisasi atau Suboptimasasi
b. Simulasi
adalah aktivitas-aktivitas yg menggunakan model
• Elemen-elemen data yg mebangun suatu scenario disebut Elemen
scenario rencana data.
• Sedangkan nilai-nilai input yg dimasukan oleh manajer untuk mengukur
pengaruh nilai tsb thdp entitas disebut keputusan variable.

Anda mungkin juga menyukai