HEMORAGIC
KELOMPOK 5
KONSEP TEORI
01 02 03
04 05 06
STROKE NON HEMORAGIC
Definisi
Stroke Non Hemoragik adalah tersumbatnya pembuluh darah yang
menyebabkan aliran darah ke otak sebagian tersumbat atau terhenti. Stroke
Non Hemoragik dapat berupa iskemik atau emboli dan trombosis serebral,
biasanya terjadi pendarahan namun terjadi iskemik yang menimbulkan
hipoksia dan selanjutnya dapat timbul edema sekunder (Cahyadi dkk, 2019).
Anatomi Fisiologi
Otak dibagi menjadi 4 bagian yaitu :
1)Cerebrum (Otak besar)
2)Cerebellum (Otak Kecil)
3)Brainstem (Batang Otak)
4)Sistem Limbik
ETIOLOGI
1)Trombus Serebral
Trombosis ini terjadi pada pembuluh darah yang mengalami oklusi
sehingga menyebabkan iskemi jaringan otak yang dapat
menimbulkan oedema dan kongesti disekitarnya
2)Emboli serebral
Merupakan penyumbatan pembuluh darah otak oleh bekuan darah,
lemak dan udara.
3)Iskemia
Merupakan suplai darah ke jaringan tubuh berkurang karena
penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah
PATOFISIOLOGI
STROKE NON HEMORAGIC
Stroke Non Hemoragik Saat terbentuknya plak fibrosis Trombus dan emboli yang di Ketidakefektifan perfusi pada jaringan
disebabkan oleh trombosis (ateroma) di lokasi yang terbatas dalam pembuluh darah akan yang disebabkan thrombus dan emboli
akibat plak aterosklerosis seperti di tempat percabangan arteri. terlepas dan terbawa hingga akan menyebabkan iskemia pada jaringan
yang memberi vaskularisasi Trombosit selanjutnya melekat pada terperangkap dalam yang tidak dialiri oleh darah, jika hal ini
pada otak atau oleh emboli permukaan plak bersama dengan pembuluh darah distal, lalu berlanjut terus-menerus maka jaringan
dari pembuluh darah diluar fibrin, perlekatan trombosit secara akan menyebabkan tesebut akan mengalami infark atau
otak yang tersangkut di arteri perlahan akan memperbesar ukuran pengurangan aliran darah kerusakan atau kematian sel-sel jaringan
otak. plak sehingga terbentuk thrombus. yang menuju ke otak otak
WOC STROKE NON HEMORAGIC
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Stroke Involusi
02 Kondisi stroke yang terjadi dalam perkembanganya mulai dari
ringan lama-kelamaan memburuk yang prosesnya berjalan dalam
beberapa jam sampai beberapa hari.
Stroke Komplit
03 Kondisi stroke yang terjadi gangguan
neuorologis yang timbul sudah menetap
dan permanen. Pada umumnya diawali
karena TIA yang berulang.
MANIFESTASI KLINIS
• Defisit lapang penglihatan
• Kehilangan penglihatan perifer
• Defisit motorik
• Defisit verbal
• Defisit kognitif
• Defisit emosional
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
01 02 03
SINGLE PHOTON EMISSION CT SCAN
ANGIOGRAFI SEREBRAL
COMPUTED TOMPGRAPHY (SPECT) Pemindaian ini memperlihatkan secara
Menentukan penyebab stroke secara
Untuk mendeteksi luas dan daerah spesifik letak edema dan jaringan otak
spesifik seperti pendarahan
abnormal dari otak yang infark atau iskemik dan posisinya
secara pasti
04
MAGENTIC IMAGING RESONANCE
05 EEG
06
SINAR X TENGKORAK
Menggunakan gelombang magnetik Pemeriksaaan ini bertujuan untuk
Menggambarkan perubahan kelenjar
untuk menentukan posisi dan besarnya melihat masalah yang timbul dan dampak
lempeng, pineal daerah yang berlawanan
terjadi pendarahan otak dari jaringan yang infark sehingga
dari masa luas
menurunnya implus jaringan otak
PENATALAKSANAAN
• Pengobatan konservatif
• Pengobatan pembedahan
• Pertahankan jalan nafas, pemberian oksigen,
penggunaan ventilator.
• Monitor peningkatan TIK
• Monitor fungsi pernafasan : Analisa Gas Darah.
• Monitor tanda-tanda vital, Pemeriksaan
Elektrokardiogram (EKG).
• Evaluasi status cairan dan elektrolit.
• Monitor tanda-tanda neurologi
KOMPLIKAS
Dini (0-48 Jam I
Jangka Pendek Jangka Panjang
Pertama) (0-14 Hari) >14 Hari
Edema serebri,
DINI (0-48 JAM Pneumonia akibat
JANGKA PENDEK (0- JANGKA PANJANG
defisit neurologis
PERTAMA) Stroke rekuren,
imobilisasi
14 HARI)lama, LEBIH DARI 14 HARI
cenderung memberat infark miokard,
infark miokard,
dapat mengakibatkan gangguan
emboli paru
peningkatan TIK, vaskuler lain
cenderung terjadi 7-
herniasi, infark penyakit vaskuler
14 hari pasca stroke,
miokard penyebab perifer.
sering terjadi pada
kematian pada stroke
saat pasien mulai
stadium awal dan
mobilisasi, stroke
akhirnya
rekuren dapat terjadi
menimbulkan
setiap saat.
kematian.
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
Pengkajian
• Identitas Pasien (Pengkajian Awal)
• Keluhan Utama : misalnya terjadi kelemahan anggota gerak badan, lumpuh sesisi, kesulitan
berjalan, ekstremitas lemah, bicara pelo, tidak bisa berkomunikasi dengan baik.
• Riwayat Penyakit Sekarang : Dimulai dengan penglihatan kabur dan biasanya terjadi nyeri
kepala, pusing, kaku leher, mual, disamping pada pasien stroke terjadi kelumpuhan anggota
gerak atau gangguan fungsi otak yang lain.
• Riwayat Penyakit Dahulu
• Riwayat Kesehatan Keluarga