Anda di halaman 1dari 38

EVALUASI DAN PEMANFAATAN

PERENCANAAN KEBUTUHAN SDM


KESEHATAN TAHUN 2019

Oleh:
Elfrida Tambun, SKM, MPH

Kepala Seksi SDMK Dinkes Prov. Kepri


PENGELOLAAN TENAGA KESEHATAN FR
(PP No. 67/2019)

Tenaga Kesehatan MELIPUTI PERENCANAAN


adalah setiap orang yang
mengabdikan diri dalam
bidang kesehatan serta
memiliki pengetahuan PENGADAAN
dan/atau keterampilan
melalui pendidikan di
bidang kesehatan yang
untuk jenis tertentu PENDAYAGUNAAN
memerlukan
kewenangan untuk
melakukan
kesehatan.
upaya PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN
Beberapa Kebijakan Terkait Perencanaan
SDMK FR

• PP 67 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Tenaga Kesehatan


• Permenpan 26 Tahun 2011 tentang Pedoman Perhitungan Jumlah Kebutuhan PNS
untuk Daerah
• Permenkes 53 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan ABK di lingkungan
Kemenkes
• Permenkes 33 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan
SDMK
• Permenkes 43 Tahun 2017 tentang Penyusunan Formasi Jabfung Kesehatan
PERENCANAAN FR
2)
Perencanaan SDMK Memperhatikan
diselenggarakan nakes yang
bekerja tidak
sebagai upaya sesuai profesi
sistematis untuk
dasar pelaksanaan
kegiatan pengadaan,
pendayagunaan, 1) menghitung 3) Disusun
Nakes yang oleh
serta pembinaan melaksanakan
Perencanaan
Pemerintah
dan pengawasan pekerjaan dan pemda
(berjenjang)
Tenaga Kesehatan. keprofesiannya

Pemerintah Pusat
dan Pemerintah
Daerah wajib
menyusun dan 4) Menteri
menetapkan menetapkan
perencanaan
Perencanaan SDMK nasional
Penyusunan dan penetapan Perencanaan SDMK untuk
pelayanan kesehatan harus memperhatikan:
FR
a. jenis, kualifikasi, jumlah, pengadaan, dan distribusi Tenaga
Kesehatan;

b. penyelenggaraan Upaya Kesehatan;

c. ketersediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan;

d. kemampuan pembiayaan;

e. kondisi geografis dan sosial budaya; dan

f. kebutuhan masyarakat.
Tahapan Penyusunan Dokumen Renbut SDMK
Pedoman
Umum Provinsi Kab/Kota
1. Pelaksanaan advokasi 1. Melaksanakan Advokasi kepada
1. Sosialisasi kebijakan
pemangku kepentingan perencanaan kebutuhan Pemangku Kepentingan Terkait
2. Pembentukan tim SDMK 2. Membentuk Tim Perencana
perencana kebutuhan 2. Pelaksanaan Advokasi Kebutuhan SDMK Tingkat
sdmk Pemangku Kepentingan Pemerintah Daerah
3. Melakukan pemilihan 3. Pembentukan Tim Perencana Kabupaten/Kota
metode perencanaan Kebutuhan SDMK Tingkat 3. Melakukan Fasilitasi Perencanaan
kebutuhan sdmk dan Provinsi Kebutuhan SDMK
persiapan data 4. Melakukan Fasilitasi
4. Mengkompilasi Hasil Perhitungan
4. Melakukakan fasilitasi Perhitungan Kebutuhan SDMK
renbut tingkat Prov Kebutuhan SDMK
5. Kompilasi Hasil Perhitungan
5. Menghitung kebutuhan Kebutuhan SDMK 5. Menganalisis Data dan Informasi
sdmk 6. Analisis Data dan Informasi 6. Menyusun Dokumen Perencanaan
6. Menganalisis data dan 7. Memasukkan Data, Informasi, Kebutuhan SDMK tingkat
informasi dan Hasil Analisis ke dalam Kabupaten/Kota
7. Menyusun dokumen Format Dokumen 7. TINDAK LANJUT
perencanaan kebutuhan Perencanaan Kebutuhan
sdmk SDMK tingkat Provinsi
8. Tindak lanjut 8. TINDAK LANJUT
SDM Kesehatan Tenaga Kesehatan
PERPRES NO 72 TAHUN 2012 (Butir 270) UU NO 36 TAHUN 2014 tentang TENAGA
Tentang SISTEM KESEHATAN KESEHATAN (Pasal 1)
NASIONAL
Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang
Sumber Daya Manusia Kesehatan adalah mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta
tenaga kesehatan (termasuk tenaga kesehatan memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui
strategis) dan tenaga pendukung/ penunjang pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis
kesehatan yang terlibat dan bekerja serta tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan
mengabdikan dirinya dalam upaya kesehatan upaya kesehatan.
dan manajemen kesehatan.

Asisten Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam
bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui
pendidikan bidang kesehatan di bawah jenjang Diploma Tiga.
7
JENIS TENAGA KESEHATAN FR
UU No.36 Tahun 2014

2.
1. 3. 4.
Tenaga
Tenaga Tenaga Tenaga
Psikologi
Medis Keperawatan Kebidanan
Klinis

5. 6. 7. 8.
Tenaga Tenaga Tenaga Tenaga
Kefarmasian Kesmas Kesling Gizi

9. 13.
10. Tenaga 11. Tenaga 12. Tenaga
Tenaga Tenaga
Keteknisa Teknik Kestrad
Keterapian Kesehatan
n Medis Biomedik
Fisik Lain
PENGELOMPOKAN RUMPUN FR
PENGELOMPOKAN TENAGA KESEHATAN
NO RUMPUN JENIS NAKES
1 Tenaga medis Dokter, dokter gigi, dokter spesialis, dan dokter gigi
spesialis
2 Tenaga psikologi klinis Psikologi klinis
3 Tenaga keperawatan Perawat
4 Tenaga kebidanan Bidan
5 Tenaga kefarmasian Apoteker dan tenaga teknis kefarmasian
6 Tenaga kesehatan Epidemiolog kesehatan, tenaga promosi kesehatan dan
masyarakat ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga
administrasi dan kebijakan kesehatan, tenaga
biostatistik dan kependudukan, serta tenaga kesehatan
reproduksi dan keluarga
7 Tenaga kesehatan Tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, dan mikrobiolog FR
lingkungan kesehatan.

8 Tenaga gizi Nutrisionis dan dietisien


9 Tenaga keterapian Fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara, dan akupunktur
fisik

10 Tenaga keteknisian Perekam medis dan informasi kesehatan, teknik kardiovaskuler,


medis teknisi pelayanan darah, refraksionis optisien/optometris, teknisi
gigi, penata anestesi, terapis gigi dan mulut, dan audiologis.

11 Tenaga teknik Radiografer, elektromedis, ahli teknologi laboratorium medik,


biomedika fisikawan medik, radioterapis, dan ortotik prostetik

12 Tenaga Kesehatan Tenaga kesehatan tradisional ramuan dan tenaga kesehatan


tradisional tradisional keterampilan.

13 Tenaga Kesehatan Ditetapkan oleh Menteri


lain
FR

Standar Ketenagaan Puskesmas


Berdasarkan Permenkes 43/2019 tentang
Puskesmas
KETENAGAAN PUSKESMAS FR
(Permenkes 43/2019)

SDM Puskesmas Jenis Tenaga Non


Jenis Nakes di Puskesmas Kesehatan
• Tenaga Kesehatan • Dokter atau dokter layanan • Tenaga Sistem informasi
• Tenaga Non primer kes
Kesehatan • Dokter gigi • Tenaga Administrasi
• Perawat keuangan/Tenaga
• Bidan ketatausahaan,
• Tenaga promosi kes dan ilmu • Pekarya
perilaku • Kegiatan operasional lain
• Tenaga sanitasi lingkungan di Puskesmas
• Nutrisionis
• Tenaga Apt/TTK
• ATLM
Puskesmas Puskesmas Puskesmas
FR
Kawasan Kawasan Kawasan T dan
No. Jenis Tenaga Perkotaan Pedesaan ST Standar ketenagaan tersebut:
Non RI RI Non RI RI Non RI RI - Merupakan kondisi minimal
1
Dokter / dokter layanan
1 - 1 2 1 2
yang diharapkan agar
primer
Puskesmas dapat
2 Dokter gigi 1 - 1 1 1 1
3 Perawat 5 - 5 8 5 8
terselenggara dengan baik
4 Bidan 4 - 4 7 4 7
Tenaga Promosi Kes dan - Belum termasuk tenaga di
5 2 - 1 1 1 1
Ilmu Perilaku Puskesmas Pembantu dan
6 Tenaga sanitasi lingkungan 1 - 1 1 1 1
tempat praktik bidan desa
7 Nutrisionis 1 - 1 2 1 2
8 Tenaga Apoteker/TTK 1 - 1 1 1 1
9 ATLM 1 - 1 1 1 1
- Jumlah dan jenis kebutuhan
Tenaga Sistem informasi ideal tenaga di Puskesmas
10 1 - 1 1 1 1
Kesehatan ditetapkan berdasarkan hasil
Tenaga Adminintrasi perhitungan analisis beban
11 1 -
Keuangan 1 1 1 1
12 Tenaga Ketatausahaan 1 - kerja
13 Pekarya 2 1 1 1 1
Jumlah 22 0 19 27 19 27
FR
Standar Ketenagaan RS
Berdasarkan Permenkes 3/2020 tentang
Klasifikasi dan Perizinan RS

- SUDAH TIDAK MENGATUR JUMLAH NAKES PER KELAS RS


- KEBUTUHAN SDMK DIHITUNG BERDASARKAN ABK
FR

PEMANFAAATAN DOKUMEN
RENBUT DI PROVINSI KEPULAUAN
RIIAU
1. Rekrut Nusantara Sehat
2. Rekrut PGDS
3. Pengusulan PPDS/PPDGS
12/10/2023 Add a footer 15
FR
Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan dalam
Mendukung Program Nusantara Sehat

• Pendayagunaan secara khusus Tenaga Kesehatan dalam kurun waktu tertentu yang
dilakukan melalui :

a. Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan Berbasis Tim dengan jumlah dan jenis
tertentu (Nusantara Sehat), dan

b. Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan Individual

*Permenkes no.16 tahun 2017 ttg Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan Dalam Mendukung Program
Nusantara Sehat dan Permenkes No. 33 Tahun 2018
16
FR
TUJUAN PENUGASAN KHUSUS TENAGA KESEHATAN

TUJUAN SASARAN

1. Memberikan pelayanan kesehatan


untuk menjangkau remote area
2. Menjaga keberlangsungan 1. Terpenuhinya jumlah
pelayanan kesehatan dan jenis tenaga
3. Menangani masalah kesehatan kesehatan sesuai
sesuai kebutuhan daerah dengan standar di
4. Meningkatkan retensi nakes yg puskesmas DTPK.
bertugas
5. Memenuhi kebutuhan tenaga 2. Terwujudnya
kesehatan penguatan dan
6. Menggerakkan pemberdayaan pemenuhan
masyarakat kebutuhan pelayanan
7. Mewujudkan pelayanan kesehatan
di puskesmas
terintegrasi
8. Meningkatakan & melakukan
pemerataan pelayanan kesehatan
17
FR
TAHAPAN IMPLEMENTASI PENUGASAN KHUSUS
PENENTUAN LOKASI FR
Penentuan lokasi penempatan Tugsus Individu berdasarkan
pertimbangan :
 Sasaran Program Kementerian Kesehatan
- Ada usulan daerah, Puskesmas berada pada kawasan T/ST
(ditetapkan Bupati/Walikota)
- Proses analisa lokus (Kab/Kota yang mempunyai Puskesmas
T/ST, Kab/Kota Tertinggal dan Kab/Kota dengan fiskal
kapasitas rendah)

 Kebutuhan Tenaga Kesehatan (Peta Kebutuhan Nakes)


 Analisa ketenagaan sesuai standar Permenkes No 75
Tahun 2014 tentang Puskesmas (no. 43/2019)

 Kelayakan untuk ditempatkan Nusantara Sehat Individu


 Sandingan data eksisting dengan data SI SDMK dan
standar tenaga kesehatan di Puskesmas
 Usulan dari Pemda  Dinkes Kab/Kota.
PENDAFTARAN dan SELEKSI FR
• Pendaftaran secara online di:
www.nusantarasehat.kemkes.go.id
• Tenaga yang dibutuhkan: dokter, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga
kesling, kesmas, kefarmasian, gizi dan ahli teknologi laboratorium medik.

• Seleksi melalui 2 tahapan:


1. Seleksi Administrasi
2. Tes Potensi
SUMBER DAYA MANUSIA FR
Dilakukan secara perorangan, jenis tenaga terdiri Persyaratan:
atas :
• Usia maksimal 40 tahun
1. DOKTER • Status sudah menikah atau belum
2. DOKTER GIGI menikah
3. PERAWAT • Sehat Jasmani dan Rohani
4. BIDAN • Bebas Narkoba
5. TERAPIS GIGI DAN MULUT • Berkelakuan baik
6. KESMAS • Mempunyai STR yang masih berlaku
7. KESLING • Bersedia ditempatkan sesuai dengan
8. AHLI TEK LAB. MED kebutuhan Kementerian Kesehatan
9. TENAGA GIZI • Berkomitmen penuh terhadap semua
10. TENAGA FARMASIAN program kesehatan
11. TENAGA KESEHATAN LAINNYA (SESUAI
KEBUTUHAN) YANG DITETAPKAN OLEH MENKES Persyaratan dievaluasi melalui seleksi
administrasi dan pengujian
PEMBEKALAN FR
• Pembekalan dilaksanakan secara regional di 6 (enam) balai pelatihan UPT Badan PPSDM
Kesehatan (BBPK Jakarta, Ciloto, Makassar, Bapelkes Semarang, Cikarang, Batam)

• Pembekalan dilaksanakan selama 6 – 12 hari

• Materi pembekalan yang digunakan mengacu ke materi pembekalan Nusantara Sehat dan
disesuaikan dengan masing – masing profesi dan materi lain yang bersifat umum

• Pemberangkatan dari lokasi pembekalan ke provinsi tujuan, selanjutnya ke kabupaten/kota,


didampingi oleh petugas dari Dinkes Provinsi dan Kabupaten/Kota  Petugas dari Dinkes
menjemput ke lokasi pembekalan
POLA PENEMPATAN FR
• Peserta dapat memilih lokus/puskesmas penugasan

• Penempatan secara perorangan/individu disesuaikan dengan pemetaan


ketenagaan yang ditetapkan oleh Kemenkes dalam formasi Penugasan
Khusus Individu

• Masa penempatan 2 (dua) tahun dengan evaluasi setelah 1 (satu) tahun


masa penugasan

• Peserta yang telah menyelesaikan masa bakti dapat mendaftar kembali


menjadi peserta penugasan khusus individual
KOMITMEN DAERAH (KABUPATEN/KOTA) FR
Adanya Komitmen Daerah :
 MoU Kemenkes dengan Pemda. Dengan kelengkapan mekanisme pembinaan
pegawai selama masa tugas
 Menjamin keselamatan dan keamanan tenaga kesehatan penugasan khusus
dalam melaksanakan tugas
 Menyediakan sarana, prasarana, dan fasilitas tempat tinggal yang layak
untuk menunjang pelaksanaan tugas
 Menerbitkan Surat Izin Praktik (SIP) untuk tenaga kesehatan penugasan
khusus sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
FR
MEKANISME DESK FORMASI TUGSUS
TUJUAN
Mendapatkan formasi penugasan khusus tenaga kesehatan
dalam mendukung program nusantara sehat
FR
Materi Desk
Status Puskemas Ketenagaan

1. Keterpencilan 1. Existing
2. Renbut
2. Rawat 1. Usulan Formasi NS Reguler
Inap/Non 3. Usulan NSI Pascapensus
Rawat Inap

1. Pernyataan Komitmen Daerah (bermateraiKelengkapan


Rp.6000)
2. SK Bupati/Walikota
3. Instrumen Pemantauan Puskesmas
Alur Desk Formasi FR
)
Meja 1 (Pusren-gun SDMK) Meja 2 ( Dit Yankes Primer, Pusdatin)
Data Dasar Puskesmas
Registrasi 1. Status Keterpencilan
1. Isi Daftar Hadir 2. Status Rawat Inap/Non Rawat Inap
2. Cheklis Kelengkapan Desk 3. Instrumen Pemantauan Puskesmas
3. Penyelesaian Administrasi

Meja 4 (Pusren-gun SDMK)


Data Perencanaan Kebutuhan Meja 3 ( Set Badan
PPSDMK)
Data SI-SDMK
Existing Nakes
FR
Meja 6 (lintas unit)
Meja 5 Konsultasi
1. Dit.Gizi
(Pusren-gun SDMK, Puslitbang 2. Komite Akreditasi FKTP
SD dan Yankes,PKP 3. Biro Umum
Pembahasan Pengajuan 4. Set.Dit Kesmas
Formasi 5. Biro Kepegawaian
6. P2JK
7. DJA Kemenkeu
HASIL DESK FORMASI NSI TAHUN FR
2020 JENIS TENAGA
KAB/KOTA PUSKESMAS TOTAL
dr. drg Perawat Bidan Gizi Farmasi Kesling Kesmas ATLM
1 NATUNA Midai 1 0 0 0 0 0 0 0 1 2
2 Sedanau 1 1 0 0 1 1 0 0 0 4
3 Batubi Jaya 0 1 0 0 1 0 0 1 0 3
4 Kelarik 1 0 0 0 2 0 0 1 1 5
5 P. Laut 2 0 1 2 0 0 0 0 1 6
6 Pulau Tiga 0 0 2 2 0 0 0 0 0 4
7 P. Tiga Barat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Ranai 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2
9 Tanjung 0 1 0 0 0 0 0 0 1 2
Bunguran
10 Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Bunguran
11 Selatan 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
12 Serasan 0 1 0 0 1 0 0 0 1 3
13 Subi 0 1 0 2 0 0 1 0 1 5
14 Serasan Timur 0 1 0 0 1 0 0 0 1 3
5 6 3 6 6 1 1 4 8 40

12/10/2023 Add a footer 29


KAB/
PUSKESMAS
JENIS TENAGA
TOTAL
FR
KOTA dr. drg Perawat Bidan Gizi Farmasi Kesling Kesmas ATLM
1 BINTAN Teluk Bintan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Tanjung Uban 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Teluk Sebong 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Sri Bintan 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
5 Berakit 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
6 Teluk Sasah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kuala
7 Sempang 0 0 0 0 1 0 1 0 0 2
8 Kijang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Sei Lekop 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
10 Kawal 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
11 Mantang 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
12 Kelong 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
13 Toapaya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Tambelan 1 1 0 0 1 1 0 1 0 5
15 Numbing 0 1 0 0 1 1 0 1 0 4
1 2 0 0 7 2 1 4 0 17

12/10/2023 Add a footer 30


JENIS TENAGA
FR
KAB/KOTA PUSKESMAS TOTAL
dr. drg Perawat Bidan Gizi Farmasi Kesling Kesmas ATLM

KEP. Letung
1 ANAMBAS 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
Jemaja Timur
2 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1
Siantan Selatan
3 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1
4 Tarempa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siantan Timur
5 0 1 0 1 1 0 0 0 0 3
Siantan Tengah
6 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
7 Palmatak 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1
2 3 0 2 1 0 0 0 0 8

12/10/2023 Add a footer 31


KAB/KOTA PUSKESMAS
JENIS TENAGA
TOTAL
FR
dr. drg Perawat Bidan Gizi Farmasi Kesling Kesmas ATLM

1 LINGGA Lanjut 1 0 0 0 0 0 0 1 0 2
2 Resang 0 0 1 0 0 0 0 1 0 2
3 Penuba 1 1 0 0 0 0 0 1 1 4

Sungai Pinang
4 0 0 0 0 1 0 0 0 1 2
5 Raya 1 0 1 0 0 0 0 0 0 2
6 Dabo Lama 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
7 Daik 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
8 Pancur 1 0 0 0 1 0 0 0 1 3
9 Senayang 1 0 0 0 0 0 0 1 0 2
10 Tajur Biru 1 0 0 0 1 1 0 0 0 3
11 Posek 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
7 1 2 0 3 1 0 6 3 23

88

12/10/2023 Add a footer 32


FR
Data Tenaga Nusantara Sehat Aktif di Prov. Kepri
per 22 Oktober 2020
NO KABUPATEN/KOTA DATA NUSANTARA SEHATAN INDIVIDU
1 KOTA BATAM 7
2 TANJUNGPINANG 0
3 KARIMUN 6
4 BINTAN 36

5 LINGGA 9

6 NATUNA 19
7 ANAMBAS 6
JUMLAH 83
FR

KETERSEDIAAN NAKES DI PUSK SE KEPRI

12/10/2023 Add a footer 34


FR
EVALUASI DOK RENBUT
KAB/KOTA TAHUN 2019

• Dokumen yang terkumpul berjumlah 7 dokumen


dari 7 Kab/Kota dan 1 Dokumen dinkes provinsi
kepulauan riau
KEGIATAN PENYUSUNAN DOKUMEN
PERENCANAAN KEBUTUHAN SDMK PROV KEPRI FR
TAHUN 2019

Pertemuan Workshop • Pertemuan dengan 7 Kab/Kota, 6


Perhitungan Renbut RS, dan 9 Dinkes Prov. Kepri
SMDK

Pertemuan Workshop • Pertemuan dengan 7 Kab/Kota, 7


Penyusunan RS Provinsi, 1 BKPSDM Provinsi
Dokumen Renbut
dan 7 Dari Dinkes Prov. Kepri
SDMK

Kompilasi
Penyusunan • Rapat dengan Tiem Pengelola
Dokumen Renbut Rebut SDMK Prov. Kepri
Kebutuhan
FR
Tantangan Perencanaan dan
Pendayagunaan SDM Kesehatan

SDM (perencana dan SDMK


Anggaran Sarana dan Prasarana
yang akan ditempatkan)

Keterlibatan dan komitmen REGULASI : Kejelasan Miss match antara supply dan
pembagian kewenangan dan demand, belum memadainya
seluruh stakeholders terkait pengaturan kelembagaan dukungan sistem informasi

Kondisi geografis, kondisi


demografis, pelaksanaan
desentralisasi
FR

Anda mungkin juga menyukai