Indonesia
Oleh: Lisa Aminatul Mukaromah, M.S.I
25 Februari 2023
Sejarah Hukum
Islam Di
Indonesia
01
Penjajahan Hindia Belanda mewariskan tiga tradisi
hukum kepada Indonesia merdeka, yaitu
1. Sistem hukum barat,
2. Sistem hukum Islam,
3. Sistem hukum adat.
Sumber Hukum
Hadis Merupakan segala perkataan, perbuatan,
Islam (QS. An-
Nisa’59) dan ketetapan yang disandarkan pada
Rasulullah SAW.
● Hukum Islam merupakan seperangkat aturan yang digali dari al-Qur’an dan al-Hadis sebagai
sumber pokoknya. Keberadaannya sangat penting dalam mengawal kehidupan manusia agar
selaras dengan tujuan penciptaan manusia yang dalam al-Qur’an Surat adz-Dzariyat ayat 56
dikatakan hanya untuk menyembah dan beribadah kepada Allah SWT semata
● Dalam pandangan para ulama, makna ibadah dalam ayat di atas terkadung dua maksud. Hal ini
sebagimana Musthofa al-Mara>ghi dalam Tafsi>r Maraghi nya menyatakan bahwa ibadah
dalam konsepsi Islam mengacu pada ayat di atas terdiri atas dua macam, yakni ibadah mahdoh
dan ibadah ghoiru mahdoh.
Ibadah
Hubungan
Hubungan vertical
horizontal antara
antara manusia
manusia dengan
dengan Allah SWT.
sesamanya
(Hablum Minallah).
(hablum minan
Contoh :sholat,
nas)
zakat puasa
● Di lihat dari segi isinya, hukum Islam dapat diklasifikasikan dalam tiga
kelompok, yakni berisi perintah, larangan dan pilihan. Ketiga hal tersebut bila
diperinci lebih lanjut nampak dalam penjelasan bagan berikut :
Fungsi Ibadah Amar ma’ruf nahi Fungsi Zawazir Tanzin wa islah al-
munkar ummah
Fungsi Ibadah
merupakan Merupakan perintah Merupakan sanksi Fungsi ini untuk
kewajiban pokok dan larangan yang yang akan diterima memperlancar
yang harus harus dijalankan oleh manusia tatkala interaksi dalam
dilakukan oleh setiap manusia dalam melakukan tindakan kehidupan
setiap manusia rangka untuk mencapai yang melanggar masyarakat agar
sebagai bagian dari kemaslahatan hukum Islam, terwujud
perintah agama (kebaikan) dan seperti ketentuan masyarakat yang
menjauhi kemadlaratan qisas, diyat, dan harmonis, aman dan
(keburukuan) di dunia ta’zir sejahterah
dan akhirat
III. Kontribusi umat Islam dalam Perumusan Sistem Hukum Nasional