KE

LO
K M
I I I PO

Ija Mustika Sari

Ikha Wardani
ValroZz
Muhammad Aldhy
Apakah hutan itu
 Hutan adalah tempat tinggal (habitat)
berbagai tumbuhan dan hewan yang berinteraksi
satu sama lainnya dan dengan lingkungan sekitarnya.
Berdasarkan kamus, istilah hutan juga diartikan
sebagai kumpulan rapat pepohonan dan berbagai
tumbuhan lainnya dalam suatu wilayah tertentu..
Hutan hujan tropis adalah hutan yang memiliki
keanekaragaman tumbuhan
yang sangat tinggi, atau hutan dengan pohon-pohon
yang tinggi, iklim yang
lembab, dan curah hujan yang tinggi.
Pada umumnya wilayah hutan hujan tropis dicirikan oleh
adanya 2 musim
dengan perbedaan yang jelas, yaitu musim penghujan dan
musim kemarau. Ciri
lainnya adalah suhu dan kelembapan udara yang tinngi,
demikian juga dengan
curah hujan, sedangkan hari hujan merata sepanjang tahun
 Ciri-ciri Umum Hutan Hujan Tropis

1. Lokasi: Hutan hujan berada di daerah tropis.

2. Curah Hujan: Hutan hujan memperoleh curah hujan sebesar paling
tidak 80 inci setiap tahunnya.
3. Kanopi: hutan hujan memiliki kanopi, yaitu lapisan-lapisan cabang
pohon beserta daunnya yang terbentuk oleh rapatnya pohon-pohon
hutan hujan.
4. Keanekaragaman biota: hutan hujan memiliki tingkan keragaman
biota yang tinggi (biodiversity). Biodiversity adalah sebutan untuk
seluruh benda hidup -- seperti tumbuhan, hewan, dan jamur -- yang
ditemukan di suatu ekosistem. Para peneliti percaya bahwa sekitar
separuh dari tumbuhan dan hewan yang ditemukan di muka bumi
hidup di hutan hujan.
5. Hubungan simbiotik antar spesies: spesies di hutan hujan seringkali
bekerja bersama. Hubungan simbiotik adalah hubungan dimana dua
spesies berbeda saling menguntungkan dengan saling membantu.
Contohnya, beberapa tumbuhan
 membuat struktur tempat tinggal kecil dan gula untuk
semut. Sebagai balasannya, semut menjaga tumbuhan
dari serangga-serangga lain yang mungkin ingin memakan
daun dari tumbuhan tersebut.

6. Iklim selalu basah. curah hujan tinggi. dan merata, tanah

kering sampai lembab dan bermacam-macam jenis
tanah. Mayoritas hidup tumbuhan berkayu (perpohonan.
liana). tumbuhan berbatang kurus (tidak banyak cabang.
kulit tipis). Terdapat di pedalaman. pada tanah rendah
sampai berbukit (1000 mdpl) sampai pada dataran tinggi
(s/d 4000 mdpi). Dapat dibedakan menjadi 3 zone
menurut ketinggiannya : Hutan Hujan Bawah (2 - 1000
mdpl). Hutan Hujan Tengah (1000 - 3000 mdpl), Hutan
Hujan Atas (3000 - 4000 mdpl). Terdapat terutama di
Sumatera. Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Irian.
 Fungsi Hutan Hujan Tropis

1. Menyediakan rumah bagi banyak tumbuhan dan

hewan;
2. Membantu menstabilkan iklim dunia;
3. Melindungi dari banjir, kekeringan, dan erosi;
4. Sumber dari obat-obatan dan makanan;
5. Menyokong kehidupan manusia suku pedalaman; dan
6. Tempat menarik untuk dikunjungi.
7. Hutan hujan menyediakan rumah bagi tumbuhan dan
hewan liar.
8. Hutan hujan membantu menstabilkan iklim dunia
dengan cara menyerap karbon dioksida dari atmosfer.
Tumbuhan penyusun Hutan Hujan Tropis yang
basah (lembab) terdiri atas tujuh kelompok
utama, yaitu:

Pohon-pohon hutan
 Terna
 Tumbuhan pemanjat
 Epifita
 Pencekik pohon
 Saprofita
 Parasit
 Hutan Hujan Tropis di
bedakan menjadi tiga
zona atau wilayah, yaitu:

•Zona 1 dinamakan hutan hujan bawah karena terletak

pada daerah dengan ketinggian tempat 0 -1.000 m
dari permukaan laut.
• Zona 2 dinamakan hutan hujan tengah karena
terletak pada daerah dengan ketinggian tempat 1.000 -
3.300 m dari permukaan laut.
• Zona 3 dinamakan hutan hujan atas karena terletak
pada daerah dengan ketinggian tempat 3.300 - 4.100 m
dari permukaan laut.
 BIOMA HUTAN HUJAN TROPIS
Curah hujan di hutan hujan tropis cukup tinggi
yaitu 200-225 cm/thn. Jenis tumbuhan sangat
banyak dengan ciri-ciri subur, tinggi, serta
banyak cabang dan daun lebat sehingga
membentuk tudung. Tumbuhan khas adalah
kelompok liana yaitu tumbuhan yang merambat
misalnya rotan. Hewan yang menghuni hutan
hujan tropis adalah berbagai macam burung,
kera, babi hutan, tupai, macan, gajah, dan rusa.
 Produktivitas Hutan Hujan
Tropis

Produktivitas merupakan parameter ekologi yang

sangat penting. Produktivitas ekosistem adalah suatu
indeks yang mengintegrasikan pengaruh kumulatif dari
banyak proses dan interaksi yang berlangsung simultan di
dalam ekosistem. Jika produktivitas pada suatu ekosistem
hanya berubah sedikit dalam jangka waktu yang lama
maka hal ini menandakan kondisi lingkungan yang stabil,
tetapi jika terjadi perubahan yang dramatis, maka
menunjukkan telah terjadi perubahan lingkungan yang
nyata atau terjadi perubahan yang penting dalaminteraksi
di antara organisme-organisme yang menyusun ekosistem.
Faktor-faktor yang mempengaruhi proktivitas hutan
hujan tropis yaitu:

 Suhu dan Cahaya Matahari

 Curah Hujan
 Interaksi antara suhu dan curah
hujan
 Produktivitas serasah
 Tanah
 Herbivora
 Sistem Konservasi Hara
 Hutan di Indonesia
Hutan di Indonesia sering disebut hutan hujan (rain forest)
karena jenis dan ukuran pepohonannya yang sangat tinggi
menyebabkan fungsi payung raksasa dan resapan airnya
paling hebat di dunia.
Berdasarkan laporan Departemen Kehutanan tahun 2000
lalu, luas hutan di Indonesia adalah sekitar 102 juta hektar,
atau sekitar 54% dari total luas daratan negara kita.
Sayangnya, jumlahnya berkurang terus dari tahun ke tahun,
akibat kebakaran dan penebangan. Setiap tahunnya, hutan
kita berkurang sebanyak 1,87 juta hektar, sehingga
diperkirakan hutan kita akan habis sama sekali dalam
waktu 50 tahun saja!
Manfaat hutan bagi kita
•Hutan ternyata berguna sebagai tempat resapan air.
Banyaknya lapisan humus yang berpori-pori serta banyaknya
akar yang berfungsi menahan tanah menyebabkan hutan dapat
menahan dan meresapkan air hujan secara efektif.

•Hutanpun juga berfungsi sebagai payung raksasa. Tumbuh-

tumbuhan yang rapat dan tinggi dapat melindungi permukaan
tanah dari derasnya hujan, sehingga tidak terjadi erosi atau
pengikisan. Sekarang kau tahu mengapa bencana banjir selalu
dikaitkan dengan gundulnya hutan!

•Berbagai produksi hutan selain kayu ternyata juga sangat

banyak. Contohnya rotan, madu, tanaman obat-obatan, dan
banyak lagi.
PETA HUTAN INDONESIA
•Luas hutan di Sumatra = 16, 632 juta ha
•Luas hutan di Kalimantan = 29,616 juta ha
•Luas hutan di Sulawesi = 8,089 juta ha
•Luas hutan di Bali dan Nusa Tenggara = 2,149 juta ha
•Luas hutan di Maluku dan Papua = 42,220 juta ha
•Luas hutan di Jawa = 2,916 juta ha

SUMBER : STATISTIK KEHUTANAN INDONESIA 2000, BADAN

PLANOLOGI KEHUTANAN, DEPARTEMEN KEHUTANAN
Kebakaran Hutan
Siapa yang tidak ingat dengan peristiwa kebakaran hutan
terhebat di Indonesia pada tahun 1997? Banyak orang
mengatakan bahwa kebakaran hutan di negara kita saat
itu adalah kebakaran hutan terburuk di dunia, sehingga
dinobatkan sebagai bencana lingkungan. Berdasarkan
perkiraan, saat itu ada 8 juta hektar hutan kita yang
musnah akibat kebakaran!
Mengapa peristiwa ini terjadi? Pada saat itu dunia sedang
dilanda musim kemarau panjang akibat hawa panas
berkepanjangan yang disebut dengan El Nino. Hal ini
menyebabkan kegiatan pembakaran yang dilakukan oleh
berbagai pihak menjadi sulit dipadamkan dan meluas
dengan hebat.
3 Hal yang mengancam kelestarian
hutan kita
1. Penebangan hutan untuk
produksi kayu yang berlebihan

2. Pembukaan hutan untuk

pertanian dan pemukiman

3. Pembukaan hutan untuk

kegiatan pertambangan .

4. Pembangunan jalan.