ASKEB II

(PERSALINAN)
KONSEP DASAR ASUHAN KEBIDANAN
PADA IBU DALAM MASA PERSALINAN

By.
Muji Lestari,
S.Si.T
 Tujuan Instruksional Umum
( TIU )
Setelah mengikuti perkuliahan, diharapkan
mahasiswa dapat memahami mengenai
konsep dasar asuhan kebidanan pada ibu
dalam masa persalinan
 Tujuan Instruksional Khusus
( TIK )
Setelah mengikuti perkuliahan, diharapkan
mahasiswa dapat:
Menjelaskan pengertian persalinan
Menjelaskan sebab-sebab mulainya persalinan
Menjelaskan tahapan persalinan (Kala I, II, III, IV)
Menjelaskan tanda-tanda persalinan
 Apa itu persalinan....??
Persalinan adalah suatu proses pengeluaran
hasil konsepsi ( janain+Uri ) yg dpt hidup ke
dunia luar, dari rahim melalui jalan lahir atau
dgn jalan lain ( Rustam Muchtar )
 Persalinan Normal :

Proses pengeluaran janin yang terjadi pd kehamilan cukup

bulan (37-40mgg), lahir spontan dengan presentasi kepala
yang berlangsung dalam 18 jam, tanpa komplikasi baik
pada ibu maupun janin

( Buku Acuan Nasional

Pelayanan Kesehatan Maternal & Neonatal, YBPSP )
 Beberapa istilah dlm persalinan

Menurut cara persalinan:

 Partus Biasa (normal) / spontan
Adalah proses lahirnya bayi pada LBK dgn tenaga ibu sendiri
tanpa bantuan alat-alat serta tidak melukai ibu dan bayi, umumnya
berlangsung < 24 jam
 Partus luar biasa (abnormal)
Adalah persalinan pervaginam dgn bantuan alat-alat atau melalui
dinding perut dgn operasi caesaria.
Menurut tua (umur kehamilan)

 Abortus (keguguran) adalah terhentinya kehamilan sebelum janin

dapat hidup (viabel) berat janin dibawah 1000 g tua kehamilan
dibwh 28 mgg.
 Partus prematurus adalah persalinan dari hasil kosepsi pada
kehamilan 28-36 minggu janin dpt hidup tp prematur berat janin
antara 1000-2500 gr.
 Partus maturus /aterm (cukup bln) adalah partus pd kehamilan 37-
40 mgg janin matur berat badan > 2500 gr.
 Partus postmaturus (serotinus) adalah persalinan yg terjadi 2
minggu atau lebih dari waktu partus yg di taksir. Janin disebut
postmatur .
 Partus presipitatus adalah partus yg berlangsung cepat.
Gravida dan para :
 Gravida adalah seorang wanita yg sedang hamil
 Primigravida seorang wanita yg hamil untuk pertama kali
 Para adalah seorang wanita yg pernah melahirkan bayi
yg dpt hidup (viabel)
 Nulipara adalah seorang wanita yg blm prnh melahirkan
bayi viable.
 Primipara adalah wanita yg prnh melahirkan bayi viabel
utk prtma kali
 Multipara adalah wanita yg prnh melahirkan bayi viabel
beberapa kali sampai 5 kali
 Grandemultipara wanita yg prnh melahirkan bayi 6 kali
atau lebih baik hidup maupun meninggal
 Penurunan kadar hormon

Teori plasenta menjadi tua

ebab2 mulainya persalinan Distensi rahim

Teori iritasi mekanik

Induksi partus
 SEBAB – SEBAB
MULAINYA PERSALINAN

PENURUNAN HORMON
1-2 minggu sebelum partus mulai terjadi penurunan kadar hormon
estrogen dan progesteron. Progesteron berfungsi sbg penenang otot
polos rahim dan akan menyebabkan kekejangan pembuluh darah shg
timbul his bila kadar progesteron turun.
TEORI PLASENTA MANJADI TUA
Plasenta menjadi tua akan menyebabkan turunnya kadar estrogen dan
progesteron menyebabkan kekejangan pembuluh darahhal itu akan
menimbulkan kontraksi rahim.
 DISTENSI RAHIM
Rahim yg menjadi besar dan meregang menyababkan iskemi
otot rahim sehingga mengganggu sirkulasi utero-plasenter

 TEORI IRITASI MEKANIK

Dibelakang servik terletak ganglion servikale (fleksus
Frankenhauser) bila ganglion ini digeser dan ditekan oleh
kepala janin akan timbul kontraksi uterus

 INDUKSI PARTUS
partus yg ditimbulkan dgn jalan tertentu
Tanda tanda inpartu/persalinan
• Rasa sakit krn adanya his (kontraksi) yg
datang lbih kuat, sering dan teratur
• Keluar lendir bercampur darah (bloody show)
• Kadang ketuban pecah dgn sendirinya
• Hasil pemeriksaan dalam (Vaginal Toucher/VT
) : servik mendatar dan pembukaan telah ada.
Tahapan Persalinan :
 Kala I
waktu pembukaan serviks sampai menjadi pembukaan lengkap (10 cm).
Proses ini terbagi dalam 2 fase yaitu fase laten dan fase aktif.

 Kala II
Dimulai dari pembukaan lengkap (10 cm) sampai bayi lahir

 Kala III
Dimulai segera setelah bayi lahir sampai lahirnya plasenta,

 Kala IV
Dimulai dari saat lahirnya plasenta sampai 2 jam pertama
postpartum
KALA 1 PERSALINAN
(KALA PEMBUKAAN)
 Dimulai dari awal dimulai proses persalinan sampai
pembukaan servik lengkap ( 10 cm ).
Proses ini berlangsung antara
18 – 24 jam.
 Proses membukanya serviks sebagai akibat HIS dibagi 2 fase :
FASE LATEN : pembukaan serviks berlangsung lambat.
Fase ini sampai pembukaan 3 cm, berlangsung 7-8 jam
FASE AKTIF : pembukaan berlangsung selama 6 jam
dibagi 3 sub fase
 periode akselerasi: berlangsung 2 jam
pembukaan menjadi 4 cm
 periode dilatasi maksimal : berlangsung 2 jam
pembukaan menjadi 9 cm
 periode deselarasi : berlangsung lambat dalam wktu 2
jam pembukaan menjadi 10 cm
Perbedaan primigravida dan multigravida pd kala 1

 Pada primigravida
 Servik mendatar (affecement) dahulu kemudian
membuka (dilatasi)
 Berlangsung 13-14 jam

• Pada multigravida
 Mendatar (affecement) dan membuka (dilatasi) bisa
dlm waktu bersamaan
 Berlangsung 6-7 jam
 KALA II PERSALINAN
(KALA PENGELURAN
JANIN)
DIMULAI DARI PEMBUKAAN LENGKAP
( 10 CM ) SAMPAI DENGAN BAYI LAHIR,
BERLANGSUNG 2 JAM PADA
PRIMIGRAVIDA DAN 1 JAM PADA
MULTIGRAVIDA
Tanda dan gejala kala 2:
 Adanya rasa dorongan meneran
 Tekanan pada anus
 Perineum menonjol
 Vulva membuka
Lama kala 2 pada primigravida 1.5 - 2 jam,
pada multigravida 0,5 - 1 jam.
 KALA III PERSALINAN
(KALA PENGELUARAN URI)
DIMULAI SEGERA SETELAH BAYI LAHIR SAMPAI
DENGAN LAHIRNYA PLASENTA

BERLANGSUNG TIDAK LEBIH DARI 30 MENIT,

BIASANYA PLASENTA LEPAS 6 – 15 MENIT SETELAH
BAYI LAHIR DISERTAI DENGAN PENGELUARAN
DARAH 100-200 CC

PADA FASE INI BUKAN TIDAK RINGAN KARENA

PERDARAHAN SELALU MENGANCAM.
 Tanda & gejala Kala III
Manajeman aktif kala III tandanya :
 Tali pusat memanjang
 Adanya percikan darah secara tiba2
 Uterus berbentuk globular
LETAK PLASENTA
 KALA IV PERSALINAN
DIMULAI DARI SAAT LAHIRNYA PLASENTA SAMPAI 2
JAM PERTAMA POST PARTUM .

PADA FASE INI PERLU DI OBSERVASI APAKAH TERJADI

PERDARAHAN PASCA PERSALINAN.
 ASUHAN PERSALINAN
NORMAL (APN)

Tujuan asuhan Persalinan normal:

Menjaga kelangsungan hidup dan memberikan derajat
kesehatan yang tinggi bagi ibu dan bayinya, melalui
berbagai upaya yang terintegerasi dan lengkap tetapi
dengan intervensi yang seminimal mungkin agar prinsip
keamanan dan kualitas pelayanan dapat terjaga pada
tingkat yang diinginkan (optimal).

( Asuhan Persalinan Normal, Buku Acuan )

TUJUAN ASUHAN KEBIDANAN

 Memberikan Asuhan yang memadai selama

persalinan dalam upaya mencapai pertolongan
persalinan yang bersih dan aman, dengan
memperhatikan aspek sayang ibu dan sayang bayi
( Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan
Maternal dan Neonatal, YBP-SP )
TANDA-TANDA MENDEKATI
MASA PERSALINAN
1. Lightening
beberapa minggu sebelum persalinan ibu merasa
keadaanya menjadi lebih ringan (Lightening).
- sering berkemih
- nyeri badan bagian bawah
- berjalan agak susah
- TFU turun : pertengahan Px dan Pusat
2. His pendahuluan his palsu (brakton hiks)

 3-4 minggu sebelum persalinan diganggu oleh his

pendahuluan yg merupakan peningkatan dari kontraksi
brakton hiks
 Sifat brakton hiks
- nyeri yg terasa di perut bagian bawah
- tidak teratur
- lama his pendek dan tidak semakin kuat
- bila dibawa berjalan his tidak bertambah kuat
- tidak berpengaruh pada pendataran dan pembukaan
serviks
3. Daerah sekitar perut terasa lega dan tiba-tiba timbul nafsu
makan. Ini karena posisi janin dan rahim yang sudah
mulai turun, sehingga tekanan terhadap perut berkurang.
Biasanya ini merupakan gejala yang paling mudah
dirasakan.
Bila melihat bentuk perut di cermin, akan tampak
bahwa posisi perut lebih menonjol ke arah bawah, dan
bukannya ke depan seperti biasanya.
4. Perut mudah menegang. Ini karena rahim lebih
sensitif dan mudah mengkerut untuk menghadapi
persalinan. Adakalanya selain perut ada juga yang
merasakan penegangan pada pinggang, sehingga
timbul nyeri pada pinggang. Semua ini merupakan
bukti bahwa rahim sudah mulai mempersiapkan
diri untuk memasuki persalinan.
5. Posisi janin sudah turun sehingga menekan kandung
kemih dan usus besar. Ini menyebabkan timbulnya
rasa ingin buang air kecil atau sembelit. Bila dalam
semalam terpaksa 2 - 3 kali harus bangun akibat rasa
ingin buang air kecil, persalinan sudah dekat!
 6. Detak jantung bayi yang sering terasa sebelumnya,
terasa sedikit melemah. Ini karena posisi bayi
berubah dengan kepala di bawah dan sudah mulai
memasuki tulang panggul sehingga ruang gerak
bayi sangat terbatas.
7. Adakalanya pangkal kaki terasa lemas atau mau lepas,
sehingga sulit berjalan. Ini karena tulang panggul
dan persendiannya mulai longgar dan lentur
sebagai persiapan untuk menghadapi persalinan.

8. Keluarnya lendir semacam keputihan yang agak banyak dari

biasa. Cairan ini berguna untuk membantu melicinkan
saluran kelahiran sehingga bayi lebih mudah keluar.
 Tanda-tanda dimulainya persalinan
(Inpartu)
1. Timbulnya his persalinan/ his pembukaan, sifatnya:
- nyeri melingkar dari punggung menjalar ke perut bawah
- his teratur dan semakin kuat
- bila dibawa berjalan his semakin kuat
- his berpengaruh pada pendataran dan pembukaan serviks
2. Keluar lendir bercampur darah dari jalan lahir
3. Keluar cairan dalam jumlah banyak dari jalan lahir
4. Hasil pemeriksaan dalam (Vaginal Toucher/VT ) : servik mendatar dan
pembukaan telah ada
 Karakteristik dari persalinan sesungguhnya & semu :
Persalinan Sesungguhnya Persalinan semu
Serviks menipis dan membuka Tdk ada perubahan pada serviks

Rasa nyeri dengan interval teratur Tdk ada perubahan interval antara
rasa nyeri yg 1 dgn yg lain

Waktu dan kekuatan kontraksi Tidak ada perubahan pada waktu dan
semakin bertambah kekuatan kontraksi
Rasa nyeri terasa dibagian belakang Kebanyakan rasa nyeri dibagian depan
& menyebar kedepan

Berjalan menambah intensitas Tdk ada perubahan rasa nyeri dengan

berjalan
Ada hubungan antara tingkat Tidak ada hubungan antara tingkat
kekuatan kontraksi dgn intensitas kekuatan kontraksi dgn intensitas rasa
rasa nyeri nyeri
Lendir darah sering tampak Tidak ada lendir darah

Ada penurunan bagian Tidak ada kemajuan

kepala bayi penurunan bagian terendah
janin
Kepala janin sudah Kepala belum masuk PAP
terpiksasi di PAP diantara walaupun sudah ada
kontraksi kontraksi
Pemberian obat penenang Pemberian obat penenang
tidak menghentikan proses yang efisien menghentikan
persalinan sesungguhnya rasa nyeri pada persalinan
semu
 SEKIAN
TERIMA KASIH.....