Anda di halaman 1dari 14

Materi 05

Hubungan Masyarakat
 Programming
 Relationship
 Writing & Editing
 Information
 Production
 Special Event
 Speaking
 Research and Evaluation
 Menulis dan mengedit:
 Hubungan media dan Penempatan Media:
 Riset:
 Manajemen dan Administrasi:
 Konseling:
 Acara Spesial (Special Event):
 Pidato:
 Produksi:
 Pelatihan (media):
 Kontak:
 Fungsi ini meliputi antara lain:
 analisis masalah dan peluang,
 menentukan goals dan publik (kelompok orang yang dukungan dan
pemahamannya diperlukan organisasi),
 merekomendasi dan merencanakan kegiatan, termasuk kedalamnya,
pembuatan anggaran, penjadwalan, pembagian dan pendelegasian tugas.
 Seorang praktisi public relations yang berhasil harus
mengembangkan keterampilan dalam mengumpulkan
informasi dari manajemen, sejawat dalam organisasi dan
dari sumber-sumber di luar organisasi.
 Untuk itulah banyak kegiatan humas mensyaratkan para
praktisinya untuk selalu bekerja sama dan menjalin
hubungan terutama dengan bagian-bagian lain dalam
organisasi seperti kepegawaian, hukum dan pemasaran serta
yang lainnya.
 Di samping itu, menjaga hubungan dengan pihak di luar
organisasi juga sangat penting.
 Menulis untuk berbagai kepentingan terutama media cetak (media
massa maupun media nirmassa seperti buletin, newsletter dll) dan
penulisan untuk pimpinan
 Penyuntingan – humas juga harus mampu menyunting tulisan sehingga
layak dan enak dibaca khalayak
 Membangun sistem informasi untuk menyebarkan informasi secara
efektif melalui pengenalan cara kerja media massa yang ada.
 Pengenalan jaringan informasi informal dalam organisasi maupun di
luar organisasi
 produksi media komunikasi yang digunakan dalam
menyebarkan pesan-pesan yang dirancang oleh
praktisi humas.
 praktisi humas harus memiliki pengetahuan tentang
tata letak, tipografi, fotografi dan hal-hal lain yang
berkaitan dengan produksi media komunikasi yang
digunakan dalam kegiatan humas.
 Penyelenggaraan Ajang Khusus seperti Konferensi pers,
pameran, ulang tahun perusahaan, pemberian penghargaan,
kunjungan perusahaan dan lain sebagainya
 Kegiatan seperti ini biasanya diarahkan untuk dapat menarik
perhatian dan untuk memperoleh pengkuan dari publik
terhadap keberadaan perusahaan.
 Aspek-aspek yang perlu mendapat perhatian biasanya
berkaitan dengan protokoler, perencanaan dan koordinasi,
detail-detail jadwal dengan kegiatan-kegiatannya, serta
persiapan publikasi penunjangnya seperti booklets,
publisitas dan juga laporannya.
 Fungsi dalam bentuk penyampaikan informasi secara tatap muka kepada
khalayak dalam jumlah besar.
 PR juga berfungsi membantu pimpinan dengan membuatkan naskah
pidato untuk mereka (ghost writer)
 pengumpulan fakta/riset baik untuk perencanaan maupun untuk evaluasi
 Fungsi evaluasi terhadap kegiatan/program humas
 The communication technician role/teknisi komunikasi:
melakukan pekerjaan teknis
 The expert prescriber role/pakar perumus: sama dengan
dokter-pasien. Ahli yang diakui dalam bidang komunikasi
organisasi;
 The communication facilitator role/fasilitator komunikasi:
orang yang memfasilitasi komunikasi antara manajemen
dan publik;
 The problem solving process facilitator/fasilitator pemecah
masalah: membantu manajemen melalui identifikasi dan
pemecahan masalah public relations
 Peran manajer komunikasi/public relations: mengelola
respon organisasi thdp isu, memanfaatkan riset untuk
segmentasi publik, mengembangkan goals & objectives
untuk bagian humas, riset evaluasi dan anggaran humas;
 Peran teknisi komunikasi/ public relations: menulis dan
menyunting, memproduksi media (cetak maupun
audiio/visual), fotografi, melakukan konferensi press dan
mengatur peliputan media terhadap suatu event,
menciptakan dan mengelola biro jubir. Teknisi humas
menyediakan pelayanan teknis untuk implementasi program
kehumasan
Lingkungan dan Peranan Organisasional

Ancaman Ancaman
Rendah Tinggi

Sedikit Teknik Fasilitator


Perubahan Komunikasi Pemecahan Masalah

Banyak Fasilitator
Perubahan Expert Prescriber
Komunikasi

Anda mungkin juga menyukai