Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY.

L DENGAN
RHEUMATOID ARTHRITIS TERHADAP PEMBERIAN
KOMPRES HANGAT DI DESA TUNGKAL UTARA
WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIKAPAK
KOTA PARIAMAN TAHUN 2023

OLEH

YOVHIE HANDICKY HARLI


Nim:220301053

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKES PIALA SAKTI PARIAMAN
TAHUN 2023
BAB I
PENDAHULUAN

Keperawatan keluarga
•LATAR BELAKANG merupakan pelayanan holistik
yang menempatkan keluarga
dan komponennya sebagai
fokus pelayanan dan
melibatkan anggota keluarga
dalam tahap pengkajian,
diagnosis keperawatan,
perencanaan, pelaksanaan, dan
evaluasi
Organisasi kesehatan seluruh dunia
(WHO) menyatakan bahwa beberapa
juta orang telah menderita penyakit
sendi dan tulang. Angka tersebut
diperhitungkan akan meningkat tajam
karena banyaknya orang yang berumur
lebih dari 50 tahun pada tahun 2020.
Prevalensi penderita osteoartritis di
dunia pada tahun 2014 mencapai 151,4
juta jiwa dan 27,4 juta jiwa berada di
Asia Tenggara
Berdasarkan survei kesehatan keluarga yang
dilakukan pada tanggal 25 September 2023 di
desa Tungkal Utara Wilayah Kerja Puskesmas
Sikapak Kota Pariaman mengenai tugas
perkembangan keluarga tentang bagaimana
keluarga mengenal masalah kesehatan,
membuat keputusan tindakan kesehatan yang
tepat, memberi perawatan pada anggota
keluarga yang sakit, memodifikasi lingkungan
keluarga, dan menggunakan fasilitas kesehatan
yang ada di masyarakat.
•Rumusan masalah

•Tujuan penelitian

•Tujuan Khusus •Tujuan Umum


TUJUAN UMUM :
Mampu melaksanakan asuhan keperawatan secara langsung yang
komprehensif meliputi aspek biopsikososial dengan pendekatan proses
keperawatan pada Ny.L Dengan Rheumatoid Arthritis Terhadap Pemberian
Kompres Hangat di Desa Tungkal Utara Wilayah Kerja Puskesmas Sikapak
Kota Pariaman Tahun 2023

TUJUAN KHUSUS :
• Mampu melakukan pengkajian keperawatan pada Ny.L dengan rheumatoid
arthritis
• Mampu menentukan diagnosa keperawatan pada Ny.L dengan rheumatoid
arthritis
• Mampu merencana tindakan keperawatan pada Ny.L dengan rheumatoid arthritis
• Mampu melaksanakan tindakan keperawatan pada Ny.L dengan rheumatoid
arthritis
• Mampu mengevaluasi hasil asuhan keperawatan yang telah dilaksanakan pada
Ny.L dengan rheumatoid arthritis
• Mampu mendokumentasikan asuhan keperawatan pada Ny.L dengan rheumatoid
arthritis
• Mampu mengimplementasikan jurnal dan melakukan telaah jurnal tentang
rheumatoid arthritis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan Teoritis

Konsep Keperawatan
Keluarga, Konsep Dasar
Rheumatoid Arthritis, Konsep
Kompres Hangat, Askep
Teoritis
BAB III
METODE STUDI KASUS

STUDI KASUS

Nama Kepala Keluarga : Tn. Z


Umur : 58 Tahun
Pendidikan Terakhir : SMP
Suku : Minang
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Alamat : Desa Tungkal Utara Kota Pariaman
DATA FOKUS
N
No Data Masalah Etiologi
o
Defisit pengetahuan Kurang terpapar informasi
1 DS : keluarga tentang penyakit mengenai kesehatan
 Keluarga mengatakan kesehatan sangtlah penting, rematoid arthritis (D.0111)
1 tetapi Ny. L masih sering makan dengan lauk ikan
asin dan kacang-kacangan padahal sudah tau jika
dirinya mengalami reumatik.
 Ny.L mengatakan pernah minum rebusan daun untuk
menyembuhkan penyakitnya tapi dianggap tidak ada
perubahan
2
 Ny.L mengatakan tidak mengetahui pengobatan
alternative lain untuk menyembuhkan penyakitnya
 Ny.L mengatakan tidak mengetahui penyebab dari
penyakit reumatiknya dan selalu bertanya cara untuk
menyembuhkan penyakitnya tanpa minum obat
 Ny.L rutin mengonsumsi obat pereda nyeri sampai
sekarang dan mengeluh karena harus minum obat
setiap kali nyeri kambuh.

3 DO:
 Ny.L nampak bertanya-tanya mengenai penyakitnya
 Tanda-tanda vital Ny.L:
TD: 135/80 mmHg
N : 98x/menit
S : 36.8°C
P : 24 x/menit
ANALISA DATA
DS: Manajemen kesehatan keluarga ketidakmampuan keluarga
N 2 tidak efektif mengenal masalah kesehatan
o  Keluarga mengatakan kesehatan sangatlah penting, tetapi Ny.L (D.0115
masih sering makan dengan lauk ikan asin padahal sudah tahu jika
dirinya hipertensi.
1  Ny.L mengatakan jika kepalanya sakit dan lehernya terasa tegang
maka dia memanggil keluarganya yang bekerja sebagai perawat
untuk mengecek tekanan darahnya.
 Ny.L juga mengatakan tiap malam meminum obat hipertensi yang
dibeli di apotek sesuai pengalaman berobat sebelumnya.
 Ny.L mengatakan pernah meminum rebusan daun untuk
menurunkan tekanan darahnya tapi dianggap tidak ada perubahan.
2
 Ny.L rutin mengkonsumsi obat hipertensi sampai sekarang dan
mengeluh karena harus minum obat setiap hari.
 Ny.L mengatakan tidak pernah mengikuti senam yang diadakan
tiap minggu oleh petugas kesehatan setempat, dan Ny.L tidak
memiliki aktivitas fisik yang yang mendukukung kesehatnnya
 arga Tn.Z jarang berpartisipasi ketika diadakan program-program
pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh petugas kesehatan
setempatseperti posbindu, senam dan lain sebagainya dengan alasan
3 tidak memiliki waktu/sibuk dengan urusan di rumah
DO:
 Ny.L nampak memijat-mijat leher belakangnya
 Tanda-tandavital Ny.L:
 TD: 160/100 mmHg
 N: 104 x/menit
 S: 36.5 0C
 P: 24 x/menit
DS: Perilaku Pemilihan gaya
N 3 Keluarga mengatakan kesehatan Kesehatan hidup tidak sehat
o
sangatlah penting, tetapi Ny.L masih Cenderung
sering makan dengan lauk ikan asin dan Berisiko (D.0003)
1 kacang-kacangan padahal sudah tahu
jika dirinya rematik.
 Ny.L mengeluh nyeri pada lutut
DO:
2  Tanda-tanda vital Ny.L:
 TD: 135/80 mmHg
 N: 98 x/menit
 S: 36.8°C
 P: 24 x/menit
3
Diagnosa Keperawatan
N

1
No Diagnosa keperawatan Skor
Manajemen kesehatan keluarga tidak efektif
1 (D.01115) 4,75

2
Defisit pengetahuan tentang penatalaksanaan
2 reumatik ( D.0003) 4,5

Perilaku kesehatan cenderung berisiko


3 (D.003) 2,3

3
BAB VI
PENUTUP

KESIMPULAN

1. PENGKAJIAN
pasien mengatakan nyeri pada lutut, susah berjalan, jarang melakukan
aktifitas fisik seperti olah raga senam, sering mengkonsumsi obat
analgetik, Ny.L mengatakan tidak mengetahui penyebab rematik, gaya
hidup yang tidak baik sering makan dengan tinggi garam dan kacang-
kacangan padahal sudah tahu jika dirinya menderita reumatik.
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
• Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif b.d ketidakmampuan
keluarga mengenal masalah kesehatan
• Defisit Pengetahuan b.d Kurang Terparpar Informasi
• Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko b.d Pemilihan Gaya Hidup
Tidak Sehat
3. Intervensi Keperawatan
Adapun rencana tindakan yang dilakukan pada keluarga
Tn.Z yaitu menyesuaikan dengan 5 tugas kesehatan keluarga
dimana keluarga mampu mengenal masalah dengan pemberian
intervensi edukasi kesehatan tentang penatalaksanaan reumatik,
keluarga mampu mengambil keputusan mengenai masalah
kesehatan dengan pemberian dukungan pengambilan keputusan,
keluarga mampu merawat dengan pemberian edukasi dalam
pemberian kompres hangat, keluarga mampu memodifikasi gaya
hidup dengan konseling mengenai penerapan pengobatan baru
dalam hal ini kompres hangat, dan keluarga mampu
memanfaatkan fasilitas kesehatan dengan edukasi perilaku upaya
kesehatan.
4. IMPLEMENTASI
Dalam pelaksanaan ada beberapa implementasi yang digabung
seperti tugas utama keluarga 1 yaitu mengenal masalah
kesehatan dan tugas utama keluarga 2 yaitu membuat keputusan.
Dalam penatalaksanaan implementasi tidak ada masalah karena
kedua partisipan mau mendengarkan edukasi yang diberikan dan
mau melaksanakan demonstrasi yang diajarkan.
5. EVALUASI
• Penulis melakukan evaluasi kepada keluarga pada tanggal 25
September sampai 27 September 2023, adapun evaluasi dari
tindakan keperawatan yang telah dilakukan. Dari diagnosa
keperawatan yang telah ditegakkan dan implementasi yang
telah dilakukan sesuai dengan rencana tindakan keperawatan
didapatkan hasil yang dicantumkan dalam evaluasi adalah
terjadi penurunan nyeri dimana pada pengkajian awal
didapatkan TD: 135/80 mmHg dan dievaluasi akhir hari ketiga
didapatkan TD: 110/70 mmHg.

Anda mungkin juga menyukai