I.

SEJARAH PEMBANGUNAN EKONOMI

• Pembangunan ekonomi dikatakan telah
berjalan lebih kurang 5000 tahun. Karena
begitu lamanya umur pembangunan tersebut,
tentu sangat sulit melacaknya.
• Hal ini disebabkan oleh: 1) sangat sulit
mencari dokumen-dokumen yang
mendukung, 2) Walaupun ada bukti dokumen
tentu sangat sulit memverifikasi atas
kebenarannya.
1. Defresi dan Rehabilitasi Ekonomi
• Walerstein (2000), membagi dalam dua kuran waktu.
Pertama: Periode 1450 sampai sekarang dan kedua:
periode antara tahun1945 sampai sekarang.
• Periode pertama, telah terjadi pembangunan ekonomi yg
normal, namun saat itu sedang masuk dlm masa krisis
ekonomi,
• Periode kedua: disebut abad transisi , oleh karena pada
kurun waktu tsb, ada dua fenamena ekonomi yang terjadi
yaitu abad antara 1945 sampai 1967-1973, perekonomian
dlm posisi puncak dan antara 1967-1973 sampai kini
perekonomian dlm situasi krisis.
 Lanjutan ……….
• Fakta lain perlu diungkap, sejak 1450-an telah
terungkap maraknya fenomena kolonialisme
(terjadi pencaplokan satu negara oleh negara
lain). Dasar pemikirannya adalah
kesejahteraan bisa dicapai apabila mampu
menguasi sumber daya ekonomi sebanyak
mungkin. Sumber daya ekonomi tersebar di
banyak negara.
 Lanjutan ……..
• Wilayah-wilayah yg kaya sumber daya
ekonomi (sumber daya alam) dijajah. Negara
yg kaya sumber daya alam ini disebut sebagai
negara berkembang, dunia ketiga, merupakan
negara-negara jajahan. Negara ini dijajah oleh
negara kaya spt: Inggris, Belanda, Rusia,
Prancis, Portugal, Spanyo dsb.
 Lanjutan ………….
• Dari proses kolonialisme ini tanpa disadari
memunculkan sistem tata ekonomi dunia yang
terbelah menjadi negara maju dan sedang
berkembang.
• Proses ini berkembang berbarengan dengan
semangat merkantilisme yang menjangkiti negara-
negara khususnya Eropa.
• Merkantilisme, dimaknai sebagai keinginan untuk
melakukan ekspor sebesar-besarnya dengan
memperkecil import.
 Lanjutan ……..
• Untuk mencapai kesejahteraan, segala cara bisa dilakukan. Bila
perlu mempraktekkan kolonialisme (lewat doktrin state power) dan
monopoli dalam perdagangan. Merkantilisme merupakan suatu
sistematika yg menyeluruh dan mencerminkan dasar intelektual yg
dianut pada peride 1500-an hingga 1750.
• Dalam menggambarkan merkantilisme ekonum Prancis
(Momcretien), menyebutkan bahwa kami harus memiliki uang, bila
tidak memiliki dari berproduksi maka harus didapatkan dari luar
negeri.
• Para merkantalis ini, biasanya menguasai sektor perdagangan,
bisnis, dan kerajinan. Tetapi pada sektor perkebunan pada jaman
kolonialisme, pemilik lahan akan mendapatkan laba yg sangat besar
dari mengeksploitasi buruh yg bekerja dengan upah yang sangat
murah.
 Lanjutan ………
• Setelah semua berjalan, barulah muncul
konsep kapitalisme yaitu upaya untuk
mengakumulasi modal secara terus-menerus
agar diperoleh profit sebanyak-banyaknya.
• Konsep dasar kapitalisme adalah memberi
kebebasan kpd individu (private property
right) seluas-luasnya sehingga mereka bisa
melakukan kegiatan ekonomi (transaksi).
 Lanjutan ……….
• Tugas negara hanyalah menyiapkan
infrastruktur yg memungkinkan para kapitalis
melakukan suatu kegiatan produksi, distribusi
barang dan jasa, menyediakan jasa keamanan
untuk melindungi pasar dan menekan pekerja
agar mau dibayar dengan upah murah.
• Sistem ekonomi berdasarkan pasar ini yg
memberi porsi sangat besar kpd swasta yg
kemudian menjadi tata ekonomi dunia baru.
 Lanjutan …..
• Fase ini terus berkembang, saat tertentu fase
naik, turun, yg disebut sbg siklus ekonomi.
Fase ekonomi ini dibagi menjadi: inflasi,
stagflasi, deflasi, depresi.
 2. Globalisasi: Negara kaya dan Negara
Miskin
• Ide globalisasi dimunculkan pada dasarnya untuk
memperluas dan mempercepat interaksi ekonomi
antar negara yg bisa dicapai bila tidak ada
hambatan perdagangan internasional, spt,
kebijakan kuota, bea import, proteksi pasar
domestik.
• Ini sejalan dengan pandangan kaum neoklasik, yg
menghendaki kegiatan ekonomi berjalan dengan
mekanisme pasar. Karena dengan begitu akan
terjadi efisiensi alokasi ekonomi internasional.
 Lanjutan ……
• Situasi ini sesungguhnya menguntungkan negara-
negara maju, akan tetapi negara sedang
berkembang ikut menyetujuinya.
• Ada lima karakteristik penting dari globalisasi:1)
pertumbuhan transaksi keuangan internasional
sangat cepat, 2) pertumbuhan perdagangan
cepat, 3) gelombang investasi asing yg mendapat
dukungan kalangan transnasional, 4)timbulnya
pasar global,5) penyebaran teknologi.