Anda di halaman 1dari 14

1

PENINGKATAN KEGIATAN INSPEKSI KEPADA PENGAWAS DI AREA KERJA


PERTAMBANGAN

UNIT KOMPETENSI:
Melaksanakan Tugas dan Tanggung Jawab Keselamatan Pertambangan Pada Area
Yang Menjadi Tanggung Jawabnya
2

Biodata Pribadi

Nama : Yoga Ariedja Winatha


Lahir : Padang, 13 Desember 1997

Alamat : Komp Unand, Kota Padang


tinggal

Pendidikan : S1-Teknik Lingkungan

Hp : 081371441724
Email : yogaariedjawinatha@gmail.com
3

SEMANGAT PAGI !!!


Siapa yang tidak hadir ???
(MENGABSEN)
4

Pengawas Operasional : orang yang ditunjuk &


bertanggung jawab kepada KTT/PTL dalam
melaksanakan inspeksi, pemeriksaan, dan
pengujian kegiatan operasional pertambangan
di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan mengenai kaidah teknik pertambangan
yang baik.
5

Pengawas Teknis : orang yang ditunjuk &


bertanggung jawab kepada KTT/PTL atas
keselamatan pemasangan, pemeliharaan,
pemeriksaan, dan pengujian terhadap sarana,
prasarana, instalasi, dan peralatan
pertambangan yang menjadi tanggung jawabnya
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan mengenai kaidah teknik pertambangan
yang baik
6
TUJUAN & MANFAAT

▪ Tujuan, Peserta mampu:


1. Melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya mengenai keselamatan pertambangan
2. Mengukur pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya pada area yang menjadi
tanggung jawabnya

▪ Manfaat
▪ Memperoleh tugas dan tanggung jawab terhadap keselamatan
pertambangan di area kerjanya sesuai dengan peraturan perundang-
undangan
▪ Menjelaskan Fungsi dan peran sebagai pengawas operasional
▪ Menjelaskan parameter pengukuran sesuai dengan standar perusahaan
▪ Membandingkan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab dengan parameter
pengukuran
7
MATERI

Tugas & Tanggung Jawab Pengawas Operasional :

1. Bertanggung jawab kepada KTT/PTL untuk


keselamatan dan kesehatan semua pekerja tambang
yang menjadi bawahannya;

2. Melaksanakan inspeksi, pemeriksaan, dan pengujian;

3. Bertanggung jawab kepada KTT/PTL atas


keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan dari
semua orang yang ditugaskan kepadanya;

4. Membuat dan menandatangani laporan pemeriksaan,


inspeksi, dan pengujian
8
MATERI

Inspeksi K3 adalah sistem yang baik untuk menemukan


suatu masalah / bahaya dan menaksir jumlah risiko
sebelum terjadi accident dan kerugian lain yang dapat
muncul
TUJUAN INSPEKSI :
 Untuk mengukur kepatuhan fisik terhadap standar EHS tertentu di tempat
kerja.
 Untuk menghilangkan perilaku yang tidak aman dan mendorong perilaku
yang aman,
 Mengidentifikasi & mengendalian bahaya / sub-standard / penyebab
langsung kecelakaan (tindakan dan kondisi tidak aman),
 Mencegah terjadinya kecelakaan.
9
MATERI

JENIS INSPEKSI :

1. Inspeksi Tidak Terencana :


Dilakukan secara tidak menentu (tidak terencana),
Dilakukan secara tidak sistematis,
Pemeriksaannya bersifat dangkal dan biasanya hanya memeriksa tentang
kondisi / tindakan tak aman yang membutuhkan perhatian besar,
Tindakan perbaikannya bersifat corrective / immediately action untuk
mencegah terjadinya kecelakaan.
Contoh : hazard report, sidak (inspeksi mendadak), SOI, dll.

2. Inspeksi Terencana :
 Dilakukan secara terencana,
 Dilakukan secara sistematis,
 Pemeriksaannya menyeluruh & detail,
 Tindakan perbaikan yang diambil bersifat corrective & preventive action
untuk mencegah terjadinya kecelakaan & repetitive finding.
10
KESIMPULAN

• Catat semua temuan (kondisi & tindakan tidak aman) dan


rekomendasi tindakan perbaikan ke dalam formulir / sistem
online yg telah ditentukan,

• Memastikan setiap tahapan inspeksi telah dilakukan


11

3 Menit
12
SOAL

1. Apakah yang dimaksud dengan Inspeksi?

2. Sebutkan tugas dan tanggung jawab


pengawas operasiona?
13
TUGAS TAMBAHAN

• Buatlah rangkuman dari berbagai sumber


mengenai inspeksi:
✔ Laporan inspeksi
✔ Dokumentasi inspeksi
• Tugas dibuat dalam softcopy dan dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
14

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai