Anda di halaman 1dari 11

LINGKUNGAN

BISNIS DI ERA
PERDAGANGA
N BEBAS
AKUNTANSI SOSIAL DAN LINGKUNGAN
KELOMPOK 9:

ERLIN PATINUSA
CHINDI DARKAY
RISKA BATMOMOLIN
PRISKA UNIPLAITA
SALLY THIARA MARANI
MELISA GASPERSZ
RIZAURA AZHAR ARFAH NURLETTE
TESSA SAMPONU
Perjanjian Perdagangan Bebas Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) adalah
perjanjian antara dua negara atau lebih untuk mengurangi hambatan impor
dan ekspor di antara mereka.
FTA bertujuan untuk:
Mengurangi tarif dan menangani hambatan non tarif
Menjaga akses pasar dan memastikan kondisi yang kondusif bagi penyedia
produk jasa untuk berkembang
Mengatur pengenaan resiprokal tarif preferensi diantara pihak-pihak yang
mengadakan perjanjian
Dalam hal ini, akuntansi lingkungan dapat membantu
mengukur dampak kerusakan lingkungan dan
menciptakan insentif bagi perusahaan untuk
mengurangi dampak negatif pada lingkungan.
politik dan hubungan internasional dalam lingkungan bisnis internasionalPolitik
dan hubungan internasional dalam lingkungan bisnis internasional merupakan
suatu aspek yang sangat penting. Politik internasional merupakan salah satu
wujud dari interaksi dalam hubungan internasional, yang meliputi seluruh tipe
hubungan atau interaksi antar aktor internasional, seperti negara, asosiasi, dan
organisasi non-negara (ekonomi, pariwisata, perdagangan, dan sebagainya)
. Ruang lingkup politik internasional terbatas hanya pada "permainan
kekuasaan" yang melibatkan negara-negara berdaulat.Politik internasional juga
mencakup unsur power, kepentingan, dan tindakan, serta perhatian terhadap
sistem internasional, deterrence, dan perilaku para pembuat keputusan dalam
situasi konflik. Dalam lingkungan bisnis internasional, politik internasional
membahas keadaan atau soal-soal politik di masyarakat internasional dalam arti
yang lebih sempit, yaitu dengan berfokus pada diplomasi dan hubungan antar
negara dan kesatuan-kesatuan politik lainnya
Peta politik dan bisnis nasional di Indonesia terdiri dari berbagai partai politik
yang mengumpulkan suku cadang dan dukungan dari masyarakat. Saat ini, tiga
kandidat utama untuk pemilu presiden 2024 adalah Anies Baswedan, Prabowo
Subianto, dan Ganjar Pranowo. Anies Baswedan berpasangan dengan Muhaimin
Iskandar dan diusung oleh Partai NasDem, PKB, dan PKS, sedangkan Prabowo
Subianto berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka dan diusung oleh
Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PBB, Gelora, dan Partai Garuda. Ganjar
Pranowo menggandeng Mahfud MD dan didukung oleh PDIP, PPP, Partai Perindo,
dan Partai Hanura.
Peta politik di provinsi NTT juga menarik perhatian, dengan Nasdem menjadi
pemenang pemilu 2019 di provinsi tersebut. Nasdem menguasai sembilan
kabupaten/kota di NTT dan mengurangi dominasi Golkar, yang sebelumnya
menguasai empat pemilu.
Kondisi ekonomi dan politik nasional akan juga berpengaruh pada peta politik dan
bisnis nasional. Peta politik dan bisnis nasional akan berubah-ubah tergantung
pada langkah dan strategi partai politik dalam mengemas kampanye-kampanyenya
untuk memengaruhi persepsi masyarakat.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PETA POLITIK DAN BISNIS NASIONAL DI INDONESIA
ANTARA LAIN:
*Kondisi ekonomi* : Ekonomi dan industri dapat dipengaruhi *Desentralisasi* : Desentralisasi pemerintah dapat
oleh banyak keputusan politik, seperti hukum ketenagakerjaan, mempengaruhi bisnis, seperti pemerintah daerah yang
hukum lingkungan hidup, pajak, biaya, peraturan, penilaian mata mengelola public service sesuai dengan apa yang diinginkan dan
uang, nilai tukar, dan lainnya. sesuai dengan kondisi masyarakat setempat.

*Perilaku politik* : Perilaku politik, terutama keputusan *Kekuasaan* : Kekuasaan dari pemerintah pusat ke
politik, dapat mempengaruhi bisnis, seperti pemerintah yang pemerintah daerah dapat mendorong pemerintah daerah
mengubah aturan yang mempengaruhi perusahaan. untuk menyelenggarakan public service sesuai dengan apa
yang diinginkan dan sesuai dengan kondisi masyarakat
setempat.

*Partisipasi politik* : Partisipasi politik dapat mempengaruhi *Pengubahan institusional* : Pengubahan institusional, seperti
bisnis, seperti kemungkinan kegagalan atau keberhasilan politik pelembagaan demokratisasi dan desentralisasi, dapat
yang dapat mempengaruhi bisnis. mempengaruhi pola bisnis dan politik di Indonesia.

*Sistem politik* : Sistem politik, seperti demokrasi, dapat


mempengaruhi bisnis, seperti kemungkinan bagi masyarakat . *Rent seeking* : Praktek pencarian rente dapat
untuk berpartisipasi dalam pembuatan keputusan dan mempengaruhi politik dan bisnis, seperti pencarian rente
menyediakan pelayanan bagi kepentingan masyarakat. yang dilakukan secara terbuka dalam rezim demokrasi.
Iklim investasi di indonesia Iklim investasi didefinisikan
sebagai kebijakan, institusional, dan kondisi lingkungan yang
berpengaruh terhadap tingkat pengembalian dan risiko suatu
investasi.Ada sejumlah faktor yang berpengaruh pada iklim
investasi, yakni:
Stabilitas politik dan sosial
Kondisi infrastruktur dasar
Sektor pembiayaan
Pasar tenaga kerja
Regulasi
Perpajakan
Birokrasi
Korupsi
Konsistensi dan kepastian kebijakan
Corporate Social Responsibility (CSR) dan Hak Asasi Manusia (HAM) terkait tenaga kerja
penyandang disabilitas merupakan salah satu contoh bagaimana CSR dapat memperlindungi
hak asasi manusia, yang mendasar adalah hak mendapat pekerjaan. Dengan adanya CSR,
para tenaga kerja penyandang disabilitas akan terlindungi haknya dan tidak akan mendapat
diskriminasi di tempat kerja.
Penegakan HAM dan CSR di Indonesia dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti:
1. *Pengaturan*: Pengaturan yang mendasarkan CSR dan HAM, seperti Undang-Undang
Nomor 40 Tahun 2007 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas.
2. *Implementasi*: Implementasi CSR dan HAM, seperti program-program yang ditujukan
untuk melindungi hak asasi manusia, seperti hak mendapat pekerjaan.
3. *Pelatihan*: Pelatihan dan pendidikan untuk mengenal pasti hak asasi manusia, seperti hak
mendapat pekerjaan.
4. *Pengawasan*: Pengawasan terhadap perusahaan untuk memastikan adanya
CSR dan HAM.
5. *Perundang-undangan*: Perundang-undangan yang mendasar HAM dan
CSR, seperti Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Tanggung Jawab
Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas.
6. *Kerjasama*: Kerjasama antar organisasi, seperti PUSHAM-UII dan Norsk
Senter for Menneskerettigheter Norwegian Center for Human Rights, untuk
membangun CSR dan HAM.
Penegakan HAM dan CSR dapat mengurangi diskriminasi dan membangun
hubungan yang baik antara perusahaan dan masyarakat, yang akan
mempengaruhi peta politik dan bisnis nasional.
Hubungan Politik, Perdagangan Bebas, HAM dan CSR
Politik memainkan peran penting dalam perdagangan bebas, HAM, dan CSR. Berikut analisis hubungannya:
1. Politik dan Perdagangan Bebas:
Kebijakan perdagangan ditentukan oleh pemerntah melalui perjanjian perdagangan bebas (FTA) dan peraturan lainnya.
Kepentingan politik dapat memengaruhi isi FTA, seperti prioritas sektor ekonomi tertentu atau proteksi terhadap industri dalam
negeri.
Perdagangan bebas dapat membawa manfaat ekonomi, seperti peningkatan GDP dan investasi, tetapi juga dapat menimbulkan
tantangan, seperti hilangnya pekerjaan dan degradasi lingkungan.
2. Politik dan HAM:
Pemerintah bertanggung jawab untuk melindungi dan menegakkan HAM.
Sistem politik suatu negara dapat memengaruhi tingkat penghormatan terhadap HAM.
Perdagangan bebas dapat memiliki dampak positif dan negatif terhadap HAM. Di satu sisi, dapat meningkatkan standar hidup dan
hak-hak pekerja. Di sisi lain, dapat mengeksploitasi pekerja dan merusak lingkungan.
3. Politik dan CSR:
Pemerintah dapat mendorong perusahaan untuk menerapkan CSR melalui peraturan dan insentif.
CSR dapat menjadi alat untuk mengatasi masalah sosial dan lingkungan yang ditimbulkan oleh perdagangan bebas.
Perusahaan harus transparan dan akuntabel dalam menjalankan CSR.
4. Hubungan HAM dan CSR:
CSR dapat menjadi alat untuk mempromosikan dan melindungi HAM.
Perusahaan harus memastikan bahwa praktik bisnis mereka tidak melanggar HAM.
CSR harus dilakukan dengan pendekatan yang berbasis hak untuk memastikan keberlanjutan dan manfaat bagi semua pihak.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai