Anda di halaman 1dari 15

PERAN INSPEKTORAT

DALAM MENYUSUN
LANGKAH STRATEGIS
PERCEPATAN
PENYELESAIAN
TLHP BPK RI
ASTRI ADLYNA SIREGAR
Latar Belakang

Capaian Belum Optimal Kriteria Penilaian ZI


Capaian penyelesaian TLHP BPK belum Perangkat Daerah dapat diusulkan dalam
memenuhi target Renstra setiap tahun Penilaian Zona Integritas menuju WBK
dan WBBM jika TLHP selesai 100%

Rekomendasi Belum di TL Peran Inspektorat


Sebanyak 1.215 rekomendasi belum Pergub 2 Tahun 2013 mengamanatkan
selesai di tindaklanjuti atas LHP yang Inspektorat melaksanakan Pemantauan
terbit tahun 2005 - 2022 TLHP
CAPAIAN PENYELESAIAN
TLHP

Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022
Jml Rekomendasi Jml Rekomendasi Jml Rekomendasi Jml Rekomendasi Jml Rekomendasi
9.338 9.917 10.357 10.730 10.931
Perumusan Masalah
Apa saja faktor yang mempengaruhi
penyelesaian TLHP?

Bagaimana peran Inspektorat dalam


merumuskan langkah strategis percepatan
penyelesaian TLHP?

Bagaimana efektivitas aplikasi


SIMANTAB dalam peningkatan
capaian penyelesaian TLHP?
Rujukan Teori
Temuan dan Rekomendasi Hasil Pemantauan Hasil Progres
P TL
Pemeriksaan
SAIPI Standar 2500 – Pemantauan SAIPI Standar
• Temuan adalah hal-hal yang berkaitan Implementasi 2500.A1 -
dengan fakta. (Tugiman, 1997:72) Progres bahwa APIP harus menetapkan
dan memelihara sistem untuk Kepala audit internal harus
• Menurut Bastian (2014:316), Bentuk menetapkan proses tindak
memantau disposisi atas hasil
temuan mengkonsolidasikan semua penugasan yang telah dikomunikasikan lanjut untuk memantau dan
informasi penting yang berkaitan dengan kepada manajemen. memastikan bahwa
suatu masalah audit masalah tertentu. manajemen senior telah
• SPKN : rekomendasi harus bersifat Kepala Audit Internal menggunakan melaksanakan tindakan
membangun dan dapat mendorong judgement profesional seperti: perbaikan secara efektif
perbaikan pelaksanaan program entitas yang • mengevaluasi tanggapan lisan atau menerima risiko
diperiksa. ataupun tertulis dengan tidak melaksanakan
• Suatu rekomendasi dikataan bersifat • reviu dan verifikasi tindakan tindakan perbaikan.
membangun/konstruktif apabila dapat perbaikan termasuk observasi untuk
menyelesaikan masalaha, berorientasi pada meyakini kebenarannya
tindakan nyata, ditujukan pada pihak yang • penugasan baru - audit atas
berwenang untuk bertindak, dapat pelaksanaan rekomendasi hasil
dilaksanakan dan apabila dilaksanakan audit
biayanya memadai
UPAYA PERCEPATAN PENYELESAIAN TLRHP

LHP OPD dan BUMD INSPEKTORAT Pembahasan dengan


BPK
TLHP merupakan
tanggung jawab dan
komitmen dari OPD Perjanjian Kinerja Berita Acara
dan BUMD
diselesaikan dalam Quality Assurance &
waktu Fasilitator
Konsinyering
60 hari Usulan Tindak Lanjut
Semakin Banyak

Pemantauan Tindak
SIMANTAB Lanjut Secara Real Time
SISTEM INFORMASI MONITORING
SISTEM INFORMASI
TINDAK LANJUT BPK
PEMANTAUAN TINDAK (https://SIMANTAB.JAKARTA.GO.ID)
LANJUT

Akses Informasi Mitigasi Resiko Pencapaian Perkin


OPD dan BUMD dapat Dan Media Pembelajaran Media monitoring
mengetahui rekomendasi dan tersedianya database pencapaian Perjanjian
status penyelesaian tindak temuan dan rekomendasi Kinerja yang dapat
lanjut rekomendasi secara BPK serta tindak lanjut berpengaruh terhadap
real time, dokumen tersimpan yang dilakukan oleh perhitungan TPP
secara digital dan paperless, OPD dan BUMD untuk
serta memperoleh feedback menghindari temuan
secara cepat berulang
Sistem Informasi Pemantauan
T TLHP
KONSINYERING TLHP BPK
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENYELESAIAN TLHP
KOMITMEN PIMPINAN
Kurangnya komitmen pimpinan membuat daya
paksa menindaklanjuti rekomendasi menjadi PELAKSANA TINDAK LANJUT
lemah. Bentuk komitmen dengan pembuatan
kebijakan dengan membentuk Satgas Pelaksanaan Tindak Lanjut dilakukan oleh Subbagian
Penyelesaian TLHP BPK. Keuangan yang tidak memiliki kompetensi yang cukup
alam melakukan pembahasan dengan BPK yang
KOORDINASI berdampak ketidaktuntasan karena tidak memahami
Koordinasi internal lintas Perangkat Daerah permasalahan secara substansi.
terkendala dengan kesibukan operasional instansi
sehari-hari yang menyebabkan respon
penyelesaian TLHP menjadi lambat untuk
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
dipenuhi dan koordinasi dengan instansi vertikal
tergantung cepat atau lambatanya respon masing- Perangkat Daerah lebih bersifat formalitas administratif
masing pihak. belaka untuk menggugurkan kewajiban dan bukan sesuatu
yang substansial yang dapat menghilangkan penyebab
Persepsi Petugas Pemantau terjadinya temuan seperti menerapkan dengan sungguh-
sungguh Sistem Pengendalian Internal di lingkungan unit
Pergantian tim pemantauan menyebabkan
kerjanya. Peran Inspektorat
persepsi yang berbeda-beda antar auditor dalam
memberikan penjelasan mengenai dokumen yang
harus dipenuhi
Kelemahan

1 Pembahasan TLHP 2 Konsinyering


Inspektorat belum optimal dalam Konsinyering hanya melibatkan
melakukan evaluasi terhadap Inspektorat dan Perangkat Daerah
tindakan lanjut atas rekomendasi dirasakan kurang efektif karena tidak
(tindakan koreksi) yang telah adanya pendampingan dari intansi
dilakukan oleh Perangkat Daerah. pembina lainnya apabila diperlukan
masukan/pendapat dalam
menindaklanjuti rekomendasi yang
sulit
Kelemahan SIMANTAB

• Belum dapat menyajikan data


informasi kerugian daerah sesuai
dengan Laporan Hasil Pemantauan
3 Penilaian Kinerja
Kerugian Daerah BPK (Lhpt
Keruda) dimana data tersebut akan
dicatat dalam Neraca sebagai Aset
Mekanisme penilaian Lain-Lain Tuntutan Ganti Rugi
memperhitungkan progres tindak yang Belum Ditetapkan Statusnya.
lanjut atas rekomendasi yang masih
dalam status belum sesuai sedangkan • Belum dapat menyediakan data
capaian penyelesaian menurut BPK informasi atas PNS yang memiliki
dihitung berdasarkan rekomendasi temuan BPK atas pelanggaran
dengan status selesai. etika, disiplin maupun kerugian
material
KESIMPULAN

• Faktor-faktor yang mempengaruhi penyelesaian TLHP meliputi komitmen pimpinan,


koordinasi, Pelaksana Tindak Lanjut, SPI dan Persepsi Petugas Pemantauan yang
Berbeda-beda.
• Langkah strategis yang telah dilakukan Inspektorat untuk mendorong penyelesaian
TLPH antara lain Pemantauan menjadi bagian dari PKPT, Konsinyering Percepatan
Penyelesaian TLHP, TLHP menjadi Penilaian Kinerja Perangkat Daerah yang
berdampak pada TPP.
• Penggunaan aplikasi SIMANTAB berdampak terhadap peningkatan capaian TLHP.
• Inspektorat belum belum optimal dalam melakukan evaluasi terhadap tindak lanjut
atas rekomendasi (tindakan koreksi) yang telah dilakukan oleh SKPD
SARAN

• Pemerintah Provinsi DKI Jakarta perlu merumuskan kebijakan yang efektif untuk
percepatan penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK RI.
• Membentuk Satgas Percepatan Penyelesaian TLHP BPK RI di setiap SKPD.
• Menerapkan sanksi yang tegas terhadap ASN yang tidak melakukan kewajibannya
dalam menindaklanjuti LHP BPK RI.
• Forum Konsinyering agar dijadikan wadah untuk memfasilitasi dan melibatkan
auditor BPK dalam pembahasan.
• Agar dilakukan kajian/telaah ulang terhadap formula perhitungan capaian penilaian
kinerja Kepala Perangkat Daerah atas TLHP BPK.
• Perlu dilakukan pengembangan aplikasi SIMANTAB agar dapat menyajikan data
informasi kerugian daerah sesuai dengan Lhpt.
• Penambahan fitur pada aplikasi SIMANTAB yang dapat menyajikan informasi data PNS
yang memiliki temuan.

Anda mungkin juga menyukai