Horizon University Indonesia APA ITU DISTOSIA BAHU?
Distosia bahu adalah suatu kondisi kegawatdaruratan
obstetri pada persalinan pervaginam dimana bahu janin gagal lahir secara spontan setelah lahirnya kepala janin. Distosia bahu merupakan kegawatdaruratan obstetri yang jarang, tetapi berbahaya bagi ibu dan janin. Bahu depan bayi terperangkap di tulang pubis ibu. CASE STUDY DISTOSIA BAHU Seorang perempuan usia 37 tahun G2P1A0 Hamil 39 minggu datang ke PONEK dengan mengeluh mulas dan nyeri dipinggang dan ibu mengatakan sudah mengeluarkan lendir bercampur darah. Hasil diagnosis G2P1A0 Hamil 39 minggu dengan inpartu Kala I memanjang. HIS: 3x dalam 10 menit lamanya 45 detik. Darah lendir (+), Ketuban (-). Tekanan darah : 110/80 mmHg, Pernafasan : 23 x/menit, Nadi : 78 x/ menit, Suhu : 36,6 oC. Leopold 1: TFU 37 cm, pada fundus teraba agak bundar, lunak, dan tidak melenting diperkirakan bokong janin. Leopold 2: Pada bagian sebelah kiri perut ibu teraba panjang memapan diperkirakan punggung janin, dan di sebelah kanan perut ibu teraba tonjolan-tonjolan kecil diperkirakan ekstremitas janin. Leopold 3: Pada bagian terbawah perut ibu teraba bulat, keras, dan melenting diperkirakan kepala janin. Kepala tidak dapat digoyangkan. Leopold 4: Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (Divergen). TBJ: 4030 gram. DJJ: 137 x/menit. Hasil periksa dalam: porsio teraba lunak, pembukaan 4 cm. FAKTOR RESIKO
Laporan pada penelitian (Akbar & Prabowo, 2017)
mengklasifikasikan faktor risiko distosia bahu menjadi dua. 2. Intrapartum 1. Antepartum a. Kala I persalinan memanjang a. Riwayat distosia bahu b. Secondary arrest b. Usia ibu >35 tahun c. Kalla II persalinan memanjang c. Makrosomia d. Augmentasi Oksitosin d. Diabetes (Melitus atau gestasional) e. Persalinan pervaginam yang e. IMT >30kg/m ditolong dengan instrumen (Forceps f. Disporporsi sefalopelvik relatif atau vakum) g. Induksi persalinan h. Kehamilan post-term ANALISA DATA ANALISA DATA DIAGNOSA KEPERAWATAN PRIORITAS
1. Nyeri melahirkan b.d dilatasi serviks (D.0079)
2. Resiko cedera pada janin b.d besarnya ukuran
janin (D.0138) INTERVENSI KEPERAWATAN INTERVENSI KEPERAWATAN EBP DAN PICOT EBP DAN PICOT Thank You