Anda di halaman 1dari 17

Developmental Abnormalities and Variasi in

Occlution Development

NURWAHIDAH A
J065221004
OKLUSI
Oklusi ideal, konsep teoritis oklusi
yang sulit bahkan tidak mungkin
terjadi pada manusia
Oklusi adalah hubungan yang
kompleks antara maksila dan
mandibula dan meilbatkan gigi,
morfologi dan angulasinya, otot
penguyahan, struktur skeletas,sendi Oklusi normal adalah suatu
temporomandibular dan gerakan hubungan yang dapat diterima oleh
fungsional rahang gigi geligi pada rahang yang sama
dan rahang yang berlawanan,
apabila gigi-geligi dikontakkan dan
kondilus berada dalam fossa
gleniodea
Perkembangan Oklusi

Proses yang dikondisikan secara genetik dan lingkungan yang


menimbulkan banyak variasi individu

• Hubungan rahang pre dental


• Periode gigi sulung
• Periode gigi bercampur
• Periode gigi permanen
Periode ini adalah periode setelah lahir

Prosesus alveolaris pada saat lahir disebut


Periode gum pad

pre dental Bantalan berbentuk seperti tapal kuda


berwarna merah muda, tegas dan ditutupi
lapisan periosteum padat

Gum pad rahang atas lebih lebar dan lebih


Panjang daripada rahang bawah
Gum pad pada bayi yang baru lahir
WARDIERE INC.

Hubungan gigitan terbuka anterior antara bagian atas dan


bawah gum pad saat lahir
Tahap Inisiasi gigi sulung
terjadi selama 6 minggu
Periode pertama kehidupan
intrauterin dan gigi sulung
Gigi sulung pertama erupsi pada usia 6
bulan. Terlepas dari variasi
individu, dibutuhkan sekitar
2,5 – 3,5 tahun untuk
semua gigi sulung untuk
membentuk oklusinya.
WARDIERE INC.

Karakteristik gigi sulung

• Kedua lengkung gigi berbentuk setengah bulat atau bulat telur


• Hampir tidak ada Kurva Spee
• Sedikit overjet
• Gigitan dalam
• Inklinasi vertikal dari gigi seri
• Gigi-gigi berspasi
• Hubungan maxillo-mandibular yang berbeda seperti bidang
terminal flush, mesial, dan distal
Ruang di antara gigi dapat digunakan untuk
penyesuaian gigi permanen, yang selalu lebih besar
Celah Gigi ukurannya dibandingkan dengan gigi sulung

01 02 03
Primate space : Berada di antara Ruang fisiologis : hadir di Gigi tidak bercelah :
insisivus lateral rahang atas dan antara semua gigi sulung dan Gigi-geligi ini ditandai
kaninus (berada di mesial hingga memainkan peran penting dalam dengan kurangnya ruang
kaninus sulung rahang atas) dan perkembangan gigi permanen. antara gigi sulung baik
kaninus mandibula dan geraham karena rahang kecil atau
sulung pertama ( berada di distal gigi yang lebih besar.
dari gigi sulung kaninus rahang
bawah )
B SEBUAH

Primate space

Celah fisiologis Gigi tidak bercelah


Periode gigi bercampur

Periode di mana gigi sulung dan permanen berada di dalam


mulut bersama-sama yang dikenal sebagai gigi bercampur. Periode transisi pertama:
• Munculnya geraham permanen pertama
• Transisi gigi seri
Gigi permanen yang erupsi menggantikan gigi sulung Intertransisional periode
sebelumnya. Fase ini dimulai sekitar usia 6 tahun dengan erupsi Periode transisi kedua
gigi geraham permanen pertama dan berlangsung hingga usia • Munculnya gigi molar, gigi seri, dan geraham
sekitar 12 tahun. permanen kedua
• Pembentukan oklusi
Seluruh gigi permanen terbentuk di dalam rahang setelah lahir kecuali cusp molar pertama, yang terbentuk sebelum lahir. Beberapa perubahan yang dapat terlihat pada gigi permanen adalah:

Seluruh gigi permanen terbentuk di dalam rahang.


Gigi Beberapa perubahan yang dapat terlihat pada gigi
Permanen permanen adalah :

• Overbite horizontal berkurang


• Lengkungan gigi menjadi lebih pendek
• Overbite vertikal berkurang hingga usia 18 tahun
sebesar 0,5 mm
• Overjet berkurang 0,7 mm antara usia 12 dan 20
tahun.
Seluruh gigi permanen terbentuk di dalam rahang setelah lahir kecuali cusp molar pertama, yang terbentuk sebelum lahir. Beberapa perubahan yang dapat terlihat pada gigi permanen adalah:

Tiga tipe hubungan molar pertama permanen :

1. Flush terminal plane


2. Mesial step terminal plane
3. Distal step terminal plane
WARDIERE INC.

Faktor yang mempengaruhi


perkembangan oklusi

1. Kelebihan gigi
2. Kekurangan jumlah gigi
3. Tanggal premature
4. Kebiasaan buruk
Kelainan yang bisa dikoreksi

Kelainan yang muncul pada anak, perkembangan gigi selama


periode transisi dari periode pre dental ke periode gigi
permanen dan diperbaiki sendiri tanpa perawatan gigi
Kelainan yang bisa dikoreksi
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai