Resiko dan

Tingkat Copy a sticky

note, then wri
te

Pengembalian
your thoughts

Kelompok 5
Copy a sticky
note, then write
your thoughts
Manajemen Keuangan
Participant
Kelompok 5 :
• Adi Aryo Saputro
• Rey Ramsha Pandita
• Ismail
• Dera Anggiana Ruspandi
• Hidayatullah
 Trade-off antara risiko dan pengembalian
adalah konsep fundamental dalam dunia
investasi dan keuangan. Ini mengacu pada
hubungan seimbang antara tingkat risiko yang
diambil dalam suatu investasi atau keputusan
Trade-off antara Risiko dan keuangan dengan potensi pengembalian yang
Pengembalian
diharapkan.
1 Risiko dan Pengembalian Terkait
tara
Trade-off an
Risiko Pengembalia
n

2 Toleransi Risiko Individu

3 Diversifikasi

4 Ketidakpastian

5 Tujuan Keuangan dan Jangka Waktu

6 Analisis Risiko
Hal yang perlu
dipahami
Tingkat Resiko suatu asset Aset dapat dikategorikan Resiko Berdiri Sendiri
akan dinilai berdasarkan sebagai aset keuangan dan portofolio
tingkat arus kasnya. aset rill
Semakin berisko arus kas,
semakin beresiko aset
tersebut

NEXT
 Return on Investment (ROI)

ROI= ( 12,0000,000-10,000,000
10,000,000 )
= 20%

Contoh kasus
Samin menginvestasikan Rp 10.000.000 dalam saham perusahaan ITMG, dan
dalam 28 Hari, Samin memperoleh keuntungan sebesar Rp 2.000.000 dari investasi
tersebut. Maka, rumus ROI Anda adalah:
 Resiko Berdiri
Sendiri portofolio

Resiko berdiri sendiri" adalah istilah yang

merujuk pada risiko yang melekat pada suatu
investasi atau keputusan bisnis tertentu tanpa
mempertimbangkan risiko yang berasal dari
investasi atau keputusan lainnya. Ini berarti
risiko tersebut ada dalam konteks yang
terisolasi atau "berdiri sendiri" dan tidak
dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal atau
variabel lain.
Pengukuran statistik resiko berdiri sendiri

Berikut ada 5 poin utama yang dicakup

• Distribusi Probabilitas
• Tingkat Pengembalian yang diharapkan
• Tingkat Pengembalian Historis atau telah
direalisasikan
• Deviasi Standar
• Koefisien variasi
Distribusi Probabilitas
Distribusi probabilitas dapat digunakan untuk
menganalisis berbagai situasi risiko dan
pengembalian

NEXT
Distribusi Probabilitas
Misal Distribusi Probabilitas untuk hasil investasi
di ITMG atau MEDC
Rumus Menghitung Return of Rate

R : Return
P : Probabilitas
Return MEDC dan ITMG Return yang diharapkan
Return ITMG
R=(80)(0.3)+(10)(0.4)+(-60)(0.3)
= 24%+4%-18%
= 10%
Return MEDC
R=(15)(0.3)+(10)(0.4)+(5)(0.3)
= 4.5%+4%+1,5%
= 10%
Resiko
Mengukur risiko berdiri sendiri dengan
deviasi standar
Deviasi standar : Ukuran Statistik dari
variabilitas sekumpulan observasi

NEXT
Deviasi Standar
Deviasi Standar
untuk mengukur seberapa jauh harga saham berfluktuasi
dari rata-ratanya selama periode waktu tersebut. Semakin
tinggi deviasi standar, semakin tinggi risiko berdiri
sendiri
Semakin besar adalah semakin besar probabilitas bahwa
return diharapkan
 NEXT

NEXT
Membandingkan risiko & return

Alternatif investasi di ITMG sama bagusnya dengan MEDC

(10%)
Deviasi standar resiko investasi di MEDC lebih kecil dari pada
ITMG
Koefisien Variasi
Merupakan risiko berdiri sendiri (stand alone risk).
suatu ukuran standar dari penyebaran nilai yang
diharapkan. menggambarkan risiko per unit return.
Koefisien Variasi

ITMG mempunyai tingkat risiko perunit return yang lebih tinggi (5.42%)
dibandingkan MEDC (0.39%)
ITMG mempunyai risiko KV relatif tinggi (14x MEDC)
Investasi pada MEDC lebih baik karena resiko yang lebih kecil

NEXT
Kesimpulan

berikut beberapa rangkuman ide penting oleh setiap investor :

1. Terdapat pertukaran antara risiko dan pengembalian.
2. Diversifikasi sangat penting artinya
3. Pengembalian nyata adalah hal yang penting
4. Resiko suatu investasi seringkali bergantung pada Lamanya kita berencana
memilikiinvestasi tersebut
5. Meskipun masa lalu dapat memberikan Anda gambaran tentang resiko dan
pengembalian berbagai investasi tidak ada jaminan bahwa Masa lalu akan
berulang di masa depan.