Tindakan Dokter
Anamnesis diagnosis & prognosis terapi yg diberikan RESEP
RESEP
Suatu permintaan tertulis dari dokter, dokter gigi, atau dokter hewan kepada apoteker untuk membuatkan obat dalam bentuk sediaan tertentu & menyerahkannya kpd penderita.
PASIEN
DOKTER
APOTEKER
INSCRIPTIO
INVOCATIO
PRESCRIPTIO
SIGNATURA
SUBSCRIPTIO
Boleh menuliskan lebih dari satu R/ di satu kertas resep dg memperhatikan: - tiap resep dilengkapi dg signa - tiap resep diparaf/ditandatangani oleh dokter yg menulisnya
LANJUTAN..
post coenam (p.c) = setelah makan ante coenam (a.c) = sebelum makan merediem (merid) = tengah hari mane et vespere (m.et.v) = pagi-pagi dan malam nocte (noct.) = tengah malam
LANJUTAN..
da in dimidio = berilah separuhnya cito = Segera P.I.M = Periculum in mora = berbahaya jika ditunda Resep p.p = pro paurere = resep utk org miskin pro re nata (p.r.n.) = kalau perlu
LAINNYA...
a.a = ana = sama banyak a.c = ante coenam Ad = sampai/hingga Ad lib = ad libitum = sesuka hati Add =adde=tambahkan A.n= ante nocte = sebelum malam hari C = cum = dengan C = Cochlear = sendok makan
C.p = Cochlear pultis = sendok bubur C.th= Cochlear theae = sendok teh Collut = collutorium = cuci mulut Collyr = colliriyum = obat cuci mata d.i.d= da in dimidio =berikan setengahnya d.c= durante coenam = sewaktu makan d.c.form= da cum formula = serahkan dgn formula
d.d= de die = setiap hari s.d.d/1.d.d= semel de die = sekali sehari b= bis de die = dua kali sehari t.d.d/3.d.d= ter de die = tiga kali sehari Dext = dexter = kanan Sin = sinister= kiri Dil = dilutus = encer
div.in p.aeq= divide in paert aequales=bagilah sama banyak d.t.d = da tales dosis f.l.a= fac lage artis = dengan semestinya Gtt= guttae = tetes Garg= gagarismakan= obat kumur Gtt.ad aur = guttae ad aures= obat tetes telinga
Gtt auric= guttae auriculares= obat tts telinga Gtt nasal= guttae nasales=obat tts hidung Gtt ophtal=guttae ophtalmicae = obt tts mata h= hora =jam h.m= hora manutina= pada pagi hari h.s= hora somni= sebelum tidur malam
Haust=haustus=sekaligus i.m.m=in manum medici =serahkan ketangan dokter Iter=iteratur=diulang Lc= loco=pengganti n= nocte=malam n.i= ne iter p.c.c=pro copie conform= sesuai dengan aslinya
s.n.s= si necesse sit=kalau perlu s.o.s= si opous sit= kalau perlu Pulv adsper= pulvis adspersorius=serbuk tabur Sol=solutio= larutan u.c=usus cognitus u.e=usus extersnus Ungt= unguentum=salep
COPIE RESEP
Salinan tertulis dari suatu resep (apograph, exemplum atau afschrift) Memuat semua keterangan pd resep asli ditambah: - nama & alamat apotik - nama & SIK apoteker pengelola apotik APA - tanda tangan atau paraf APA - tanda det = detur u obat yg telah diberikan nedet = ne detur u obat yg blm diserahkan
Resep yg Rasional
Obat yang tepat Dengan dosis yg tepat Dlm bentuk sediaan yg sesuai Pada waktu yg tepat Kepada penderita yg tepat dg semua parameter yg harus diperhitungkan
FARMAKOPE
KETENTUAN UMUM
Tata Nama Zat: dgnk nama latin, nama lazim & nama indonesia Utk zat kimia organik umumnya disertai nama rasional. Cth: Acetaminophenum/Acetaminophen/Paracetamol
Acidum Aceticum/Asam Asetat/Asam Cuka Paraffinum liquidum/parafin cair
Penimbangan
Dalam persyaratan kadar: Timbang lebih kurang: toleransi 10% Timbang seksama: toleransi 0,1%
KELARUTAN
Dinyatakan dlm 1 bag bobot zat padat atau 1 bag volume zat cair dlm bag volume tertentu pelarut, kec dinyatakan lain. Kelarutan pada suhu 20 (FI III) atau 25 (FI IV), tanpa angka adl pd suhu kamar Air = air suling atau air demineral = air yg dimurnikan Derajat suhu yg dgnk adl sist.celcius Air hangat = suhu 60- 70 Air Panas = suhu 85-95
ISTILAH KELARUTAN
Istilah Kelarutan Jml bag pelarut yg diperlukan utk melarutkan 1 bag zat. Kurang dari 1
1 sampai 10 10 sampai 30
30 sampai 100 100 sampai 1000 1000 sampai 10000 Lebih dari 10000
PERSEN
1. b/b % jml g zat dlm 100 g bahan atau hasil akhir (larutan atau campuran) 2. b/v % jml g zat dlm 100 mL bahan atau hasil akhir (air atau pelarut lain) 3. v/v % jml mL zat dlm 100 mL bahan atau hasil akhir (larutan) 4. v/b % jml mL zat dlm 100 g bahan atau hasil akhir.
Apabila tdk dinyatakan lain, maka yg dimaksud dg persen (%) adalah persen bobot per bobot atau Utk campuran padat atau setengah padat yg dimaksud : b/b Utk larutan dan suspensi suatu zat padat dlm cairan yg dimaksud : b/v Utk larutan cairan dalam cairan yang dimaksud : v/v Utk larutan gas dlm cairan yg dimaksud: b/v
WADAH
SYARAT: Tidak boleh mempengaruhi bahan yang disimpan didalamnya, baik secara kimia atau fisika yang dapat mengakibatkan perubahan kekuatan, mutu atau kemurniannya.
WADAH
1. WADAH TERTUTUP BAIK, harus melindungi isinya thd pemasukan benda padat dr luar & mencegah kehilangan isi waktu penanganan, pengangkutan, penyimpanan & penjualan dlm kondisi normal. 2. WADAH TERTUTUP RAPAT, hrs melindungi isinya thd masuknya bhn padat, cair atau uap, mencegah kehilangan , merekat, mencair atau menguapnya bahan selama pengangkutan & distribusi, dan harus dpt ditutup rapat kembali. 3. WADAH TERTUTUP KEDAP, hrs dpt mencegah menembusnya udara atau Gas selama penanganan, pengangkutan, penyimpanan, distribusi.
WADAH
Wadah satuan tunggal utk produk obat yg hrs dgnk segera setelah dibuka Wadah dosis tunggal wadah satuan tunggal utk bhn yg hanya dgnk scr parenteral Wadah dosis satuan wadah satuan tunggal u bhn bukan scr parenteral dlm dosis tunggal lsg dr wadah Wadah satuan ganda wadah yg memungkinkan dpt diambil isinya bbrp kali tanpa mengakibatkan perubahan kekuatan, mutu atau kemurnian sisa zat dlm wadah tsb. Wadah dosis ganda wadah satuan ganda utk bhn yg dgnk hanya scr parenteral
SUHU PENYIMPANAN
Dingin suhu tdk lebih dr 8 Sejuk suhu antara 8 dan 15 Suhu kamar suhu antara 15 dan 30 Hangat suhu antara 30 dan 40 Panas berlebih suhu diatas 40