Anda di halaman 1dari 4

1 BAB II PRAKTIKUM 2.

1 PP 01 MESIN BUBUT

2.1.1 Tujuan Tujuan Umum a. Pengenalan secara langsung mesin-mesin perkakas serta cara pengoperasiannya. b. Peningkatan pengetahuan serta ketrampilan tentang mesin-mesin perkakas. Tujuan Khusus a. Dapat mengetahui, menguasai dan menjalankan mesin bubut. b. Mengetahui proses dan cara pembuatan benda kerja dengan mesin bubut. c. Mengetahui dan memahami cara pembuatan ulir dan tirus. d. Menghitung besaran yang dapat dihitung dalam proses pembubutan. 2.1.2 Desain Terlampir 2.1.3 Alat dan Bahan a. Alat 1. Mesin Bubut Tipe KRISBOW KW15 485 Alat yang digunakan untuk menghasilkan benda- benda putar, membuat ulir, pengeboran dan meratakan permukaan benda putar.

Gambar 2.1 Mesin Bubut Tipe KRISBOW KW15 - 485 Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT - UB

Laporan Praktikum Proses Manufaktur I Jurusan Teknik Mesin FT UB

2 2. Jangka Sorong Digunakan untuk mengukur dimensi benda kerja.

Gambar 2.2 Jangka Sorong Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT UB

3.

Center Gauge Digunakan untuk menyenterkan benda kerja.

Gambar 2.3 Center Gauge Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT UB

4.

Stop Watch Digunakan untuk mengetahui waktu dalam proses pemakanan.

Gambar 2.4 Stop Watch Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT - UB

Laporan Praktikum Proses Manufaktur I Jurusan Teknik Mesin FT UB

3 5. Kunci Chuck Digunakan untuk mengencangkan chuck/ pencekam, bentuk matanya biasanya berbentuk bujur sangkar.

Gambar 2.5 Kunci Chuck Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT UB

6.

Kunci Pahat Digunakan untuk mengencangkan pahat agar selama proses pembubutan kedudukan pahat tidak berubah.

Gambar 2.6 Kunci Pahat Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT - UB 7. Tachometer Digunakan untuk mengukur putaran dari spindle.

Gambar 2.7 Tachometer Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT UB Laporan Praktikum Proses Manufaktur I Jurusan Teknik Mesin FT UB

4 8. Pahat HSS Digunakan sebagai alat pemakan benda kerja. HSS ( High Speed Steel) merupakan baja paduan tinggi dengan unsur paduan utama karbon (C), tungsten (W), vanadium (V), molybdenum (Mo), kromium (Cr), ataupun kobalt (Co).

Gambar 2.8 Pahat HSS Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT UB

9. Kunci Pass Digunakan untuk mengubah sudut compone rest waktu proses penirusan.

Gambar 2.9 Kunci Pass 17 Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 FT UB

a. Bahan 1. Nama Bahan : Baja ST - 37 Bahan yang digunakan adalah baja ST 37 dengan koefisien bahan 157 kg/mm2.Baja ST 37 merupakan baja karbon rendah dengan komposisi kimia: 0,17% C; 0,30% Si; 0,20%- 0,50% Mn, P dan S masing-masing 0,05%. Dipergunakan untuk pembuatan poros,konstruksi gedung- gedung ataupun bangunan.

Gambar 2.10 Baja ST - 37 Sumber: Laboratorium Proses Produksi 1 Laporan Praktikum Proses Manufaktur I Jurusan Teknik Mesin FT UB

Anda mungkin juga menyukai