SKULL

Henny Maisara

Skull
Skul adalah tulang pembentuk rangka kepala dari superior sampai sampai vetebra columna. Skull dibagi menjadi dua yaitu cranium dan tulang wajah

Skull AP

Skull lateral

Tulang Cranium
Dibagi menjadi calvarium dan floor Calvarium :
Frontal Parietal kanan Parietal kiri Occipital

Tulang Frontal

Tulang Occipital

CONT
Floor
Temporal kanan Temporal kiri Sehenoid Ethoid

Tulang Temporal

Tulang Ethoid

Tulang Wajah
2 Maxilla 2 Zygomatikum 2 Tulang lakrimalis 2 Tulang nasal 2 konka inferior nasal 2 Tulang palatum 1 Vomer 1 Mandibula

Proyeksi AP
Patologi
Fraktur tengkorak Prosesus neoplastik Kelainan/kerusakan pada tulang kepala, membentuk tulang baru.

CONT
Posisi Pasien
Posisi pasien supine dengan MSP pada pertengahan kaset Pastikan MSP dan OML tegak lurus kaset

CONT
Central Ray
Tegak lurus kaset atau mengarah pada nasion 5 chepalad Pusat sinar pada pertengahan kaset Kriteria radiograf Seluruh batas luar cranium tampak, tulang squamosa jelas

CONT
MAE tampak Petrousus simetris Tampak Oss. Frontal Piramid prtrousus terletak dibagian dasar dengan CR 15 cephalad.

PROYEKSI AP AXIAL
Patologi
Fraktur tengkorak Prosesus neoplastik Kelainan/kerusakan pada tulang kepala, membentuk tulang baru.

CONT
Posisi pasien
Pasien erect atau supine dan kedua lengan disisi tubuh pasien Hindari semua jenis logam atau obyek lainnya yang dapat mengganggu gambaran pada radiograf

CONT
Posisi obyek
Dagu ditundukan sehingga OML tegak lurus kaset. Bagi pasien yang memiliki keterbatasan dalam nenunduk maka IOML tegak lurus kaset.

CONT

Central Ray

MSP pada pertengahan kaset Pastikan tidak ada rotasi pada kepala Pastikan vertex tengkorak pada daerah sinar-X
Sinar menyudut 30 caudad menuju OML atau 37 caudad menuju IOML

CONT

Pusatkan pada bidang midsagital, 6 cm diatas glabella atau kira-kira 2 cm superior menuju EAM SID : 100 cm Ukuran kaset 24 X 30cm Respirasi : Tahan napas

CONT
tampak gambar tulang occipital, petrous pyramid, dan foramen magnum dengan sellae dan posterior clinoids pada daerah gelap dari foramen magnum. Tidak ada rotasi Garis tepi tulang terlihat jelas

Kriteria Radiografi

Proyeksi lateral
Patologi
Fraktur tengkorak Prosesus neoplastik Kelainan/kerusakan pada tulang kepala, membentuk tulang baru

CONT
Posisi Pasien Buat radiograf dengan pasien recumbent atau posisi semi prone Tempatkan kepala pada posisi true lateral dengan sisi yang sakit dekat dengan kaset.

CONT
Atur MSP pada pertengahan kaset Atur interpupilari tegak lurus kaset Pastikan leher fleksi segaris IOML tegak lurus pada tepi kaset

CONT
Central Ray
CR tegak lurus kaset CP 5 cm superior MAE Pusat sinar pada pertengahan kaset SID : 100 cm Eksposi : Tahan napas

CONT
Kriteria Radiografi
Tidak ada rotasi Tulang tepi menunjukan tidak ada motion

Proyeksi PA
Patologi
Fraktur tengkorak Prosesus neoplastik Kelainan/kerusakan pada tulang kepala, membentuk tulang baru.

CONT
Posisi Pasien :
Buat radiograf dengan posisi erect atau prone

Posisi Obyek :
Fleksikan leher segaris OML dan tegak lurus kaset Atur MSP tegak lurus midline

CONT
Pastikan tidak ada rotasi kepala Pusat sinar pada pertengahan kaset

Central ray:
CR Tegak lurus kaset SID : 100 cm Ekspose : Tahan nafas

Kriteria Radiograf Tampak oss.frontal Crista galli (glabela) Canalis interna Frontal dan sinus ethmoid anterior

CONT

Proyeksi PA Axial
Patologi
Fraktur tengkorak Prosesus neoplastik Kelainan/kerusakan pada tulang kepala, membentuk tulang baru.

Posisi Pasien : Posisi obyek :

CONT

Buat radiograf dengan posisi pasien erect atau prone

Fleksikan leher supaya garis OMLtegak lurus kaset MSP tegak lurus midline

CONT
Central Ray : Sinar 15 caudad dari pusat nasion ke luar SID : 100 cm

 Kriteria Radiograf

Thank you