Anda di halaman 1dari 11

TIPE KLINIS MORBUS HANSEN

Dr. Pasid Harlisa, Sp. KK Fakultas Kedokteran UNISSULA

TIPE TUBERKULOID

Satu / beberapa makula / plakat, batas tegas dengan central healing. Permukaan bersisik dengan tepi yang meninggi, menyerupai gambaran psoriasis atau tinea sirsinata. Dapat teraba penebalan saraf tepi,kelemahan otot, dan sedikit rasa gatal. Infiltrasi tuberkuloid tanpa adanya kuman merupakan tanda terdapatnya respons imun pejamu yang adekuat terhadap kuman kusta.

Makula hipopigmentasi anestetik berbatas tegas dengan skuama halus pada sisi posterior badan.

TIPE BORDERLINE TUBERCULOID (BT)


Lesi berupa makula atau plakat sering disertai lesi satelit. Jumlah lasi satu atau beberapa, tetapi gambarannya tidak sejelas tipe tuberkuloid. Gangguan saraf tidak seberat tipe tuberkuloid, dan biasanya asimetris.
Makula eritematous batas tegas bulat lonjong di ekstremitas inferior, anestesi justru di tengah lesi

TIPE BORDERLINE TUBERCULOID (BT)

Makula eritematosus berbatas tegas pada torakalis anterior dan posterior badan. Lesi berbentuk

punch out.

TIPE BORDERLINE LEPROMATOUS (BL)


Lesi awal berupa macula yang jumlah sedikit dengan cepat menyebar ke seluruh badan. Makula bervariasi bentuknya dengan distribusi hampir simetris.18 Beberapa plakat tampak seperti punched-out" Tanda-tanda kerusakan saraf lebih cepat muncul dibandingkan dengan tipe LL. Penebalan saraf dapat teraba pada tempat predileksi
Plakat anular coklat kemerahan di leher.

TIPE BORDERLINE LEPROMATOUS (BL)

Plakat eritematous dengan puch out multipel di torakalis posterior.

TIPE BORDERLINE LEPROMATOUS (BL)

Infiltrat berbentuk plakat eritema, batas tegas di daerah periorbital. DD. Erisipelas.

TIPE LEPROMATOSA (LL)


Jumlah Iesi sangat banyak, simetris, permukaan halus, lebih eritematosa, berkilap, berbatas tidak tegas.

Nodul dan plakat tebal pada dorsum jari tangan/pergelangan tangan dan lengan bawah perhatikan pola simetris.

TIPE LEPROMATOSA (LL)


Pada stadium lanjut tampak penebalan kulit progresif, cuping telinga menebal, garis muka menjadi kasar dan cekung membentuk fasies leonina. Lebih lanjut lagi dapat terjadi deformitas pada hidung.

TIPE LEPROMATOSA (LL)

Infiltrat merata pada wajah, hidung pelana dan penebalan cuping telinga.

TIPE LEPROMATOSA (LL)

Hidung pelana

Anda mungkin juga menyukai