Anda di halaman 1dari 7

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian Penulis menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif yaitu metode penelitian dengan tujuan untuk membuat gambaran atau deskritif tentang sesuatu secara objektif (Notoatmodjo, 2002). Yakni

mengetahui gambaran persentase factor penyebab diabetes mellitus di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru. 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di ruang Murai Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Acmad Pekanbaru. 3.2.2 Waktu Penelitian Waktu penelitian akan dilaksanakan pada minggu kedua April sampai dengan minggu kedua mei 2012. 3.3 Populasi dan Sampel Penelitian 3.3.1 populasi Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang diteliti

(Notoatmodjo, 2005). Populasi penelitian adalah seluruh status pasien diabetes melitus yang ada di ruangan Murai Rumah Sakit Umum Arifin Achmad Pekanbaru pada tahun 2012 yang berjumlah 156 status pasien. 3.3.2 sampel Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang di teliti dan Dianggap mewakili seluruh populasi (Notoadmojo, 2012).

Sampel yang diambil dalam Penelitian ini adalah sebanyak 156 status pasien. 3.3.3 Sampling Sampling adalah tehnik / cara yang diambil dalam mengambil sampel penelitian sehingga sampel tersebut sedapat mungkin mewakili populasinya.(Machfoedz, 2005). dilakukan adalah total sampling. 3.4. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini, variable yang akan diteliti adalah persentase factor penyebab terjadinya diabetes mellitus yaitu persentase factor keturunan, Tehnik pengambilan sempel yang

persentase factor obesitas,

persentase factor usia, persentase factor kelainan

genetika, persentase pla makan yang salah, persentase factor strees, persentase factor obat-obatan, persentase factor jenis kelamin, persentase factor infeksi virus, dan persentase faktor kemiskinan.

3.5. Defensi Operasional Tabel 3.1 DEFENISI OPERASIONAL VARIABEL PENELITIAN Sub Variabel DEFENISI OPERASIONAL ALAT UKUR SKALA KATEGORI

Factor penyebab terjadinya Diabetes Mellitus

Faktor - factor yang Checklist Nominal dapat menyebabkan terjadinya penyakit

kencing manis atau penyakit akibat

naiknya kadar gula dalam darah

Faktor obesitas

Kelebihan

berat checklist

Ya:jika

foktor

badan dan beresiko menyebabkan diabetes mellitus

obesitas menyebabkan diabetes mellitus tipe II Tidak:jika obesitas menyebabkan diabetes mellitus tipe II faktor tidak

Factor usia

Umur beresiko

yang checklist terkena

Ya:jika faktor usia menyebabkan diabetes mellitus Tidak:jika faktor usia

diabetes mellitus

tidak

menyebabkan

Factor pola makan yang salah

Cara salah

makan

yang checklist

dibetes mellitus Ya:jika faktor pola makan menyebabkan diabetes mellitus Tidak:jika faktor pola makan menyebabkan diabetes mellitus tidak

sehingga

dapat menyebabkan diabetes mellitus

Factor stress

Pola

fiker

yang checklist
Ya:jika faktor stress menyebabkan diabetes mellitus Tidak:jika stress faktor tidak

jauh dari kesadaran untuk berpikir

secara tenang

menyebakan diabetes

Factor obat-obatan

Jenis sering

obat

yang checklist

mellitus Ya:jika faktor obatobatan menyebabkan diabetes mellitus Tidak:jika obat-obatan menyebabkan faktor tidak

dimakan beresiko diabetes

sehingga terjadinya mellitus

Factor jenis Perbedaan kelamin

jenis checklist

diabetes mellitus Ya:jika faktor jenis kelamin menyebabkan diabetes mellitus Tidak:jika faktor

kelamin antara pria dan wanita yang

beresiko menyebabkan terjadinya mellitus diabetes

jenis kelamin tidak menyebabkan diabetes mellitus

Factor kemiskinan

Ketidakmampuan keluarga memenuhi kebutuhan seharidalam

checklist
Ya:jika kemiskinan menyebabkan diabetes mellitus Tidak:jika kemiskinan menyebabkan diabetes melitus faktor tidak faktor

hari seperti nutrisi

3.6 Instrumen Penelitian Instrumen dalam penelitian ini menggunakan daftar checklist yaitu suatu daftar pengecek yang berisi nama subjek dan beberapa gejala atau identitas lainnya dari sasaran pengamatan (Notoatmodjo, 2005) 3.7 Jalannya Penelitian 3.7.1 Tahap Persiapan 3.7.1.1 Mengurus surat izin penelitian 3.7.1.2 Mempersiapkan kelengkapan administrasi yang diperlukan seperti lembar checklist. Map dan proposal. 3.7.2 Tahap pelaksanaan

3.7.2.1 Peneliti mengajukan permohonan izin kepada kepala Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru yang menjadi lokasi penelitian dan disertai permohonan izin dari Akademi Keperawatan Dharma Husada Pekanbaru. 3.7.2.2 Setelah mendapat izin, dilakukan pengumpulan data yang diperoleh dari ruang tempat penelitian dengan menggunakan daftar checklist. 3.7.2.3 Data yang terkumpul kemudian diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan data yang signifikan. 3.8 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data diperoleh dari data sekunder yaitu dari data yang didapat dari status pasien yang ada di ruang Murai RSUD Arifin Achmad yang sesuai dengan variable yang dibutuhkan. 3.9 Pengolahan Data Menurut Arikunto (2002), teknik pengolahan data adalah sebagai berikut : 1. Editing bila : Dilakukan pengecekan kelengkapan data yang telah terkumpul, terdapat kesalahan dan kekurangan dalam pengumpulan data

tersebut dapat dilakukan pengisian ulang data. 2. Coding 3. Tabulating : Merubah data yang sudah diedit kedalam bentuk angka. : Untuk mempermudah analisa data, pengolahan data serta

pengambilan kesimpulan data dimasukkan ke dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. 3.10 Teknik Analisa Data Teknik analisa data yang dilakukan adalah analisa univariate yaitu analisa yang dilakukan terhadap tiap variable dari penelitian pada umumnya hanya menghasilkan distribusi dan persentase pada tiap variable.

Teknik analisa data ini menggunakan rumus sebagai berikut :

Keterangan : P = Persentase F = Faktor yang dapat menyebabkan terjadinya diabetes mellitus n = Jumlah sampel 3.11 Kesulitan dan Keterbatasan Penelitian Dalam melaksanakan penelitian, peneliti banyak mengalami hambatan dan kesulitan, sehingga, hal ini berpengaruh terhadap hasil penelitian, adapun kesulitan dan keterbatasan penelitian tersebut adalah : 3.11.1 Kesulitan Jarak tempat penelitian dengan tempat tinggal peneliti yang jauh, juga membutuhkan waktu antara pengumpulan data, dan pengolahan data. 3.11.2 Keterbatasan Keterbatasan peneliti adalah masih kurangnya pengetahuan serta pengalaman peneliti dalam melakukan penelitian, baik dalam mendapatkan acuan

referansi maupun dalam penyusunan KTI sehingga hasil penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan.

Anda mungkin juga menyukai